"SEONGHWA ALDEGLARD SAVE OUR LIFE!!!"
Sorak Yunho yang berteriak dari atas. Seonghwa yang masih diam dalam posisi duduk itu mengedarkan pandangan nya kepada para awak kapal lain. Mereka semua ikut bersorak gembira karena Seonghwa menyelamatkan nyawa mereka semua.
"Cih! Sok jadi pahlawan" dengus Mingi yang tidak mengikuti sorakan gembira para teman teman nya.
"Seonghwa thanks for all" ucap San yang berlari dan segera memeluk Seonghwa. Jongho , Wooyoung , Yeosang dan Yunho ikut memeluk erat Seonghwa.
"Great job Seonghwa. You did it well!!" Seru Hongjoong dengan menampilkan senyuman nya dan juga memberi tepuk tangan.
"Jangan senang dulu. Perjalanan kita di antara 2 pulau mengerikan ini masih lumayan lama. Pasti di depan sana masih ada lagi" ucap Mingi berujar seraya menaiki tangga untuk pergi ke puncak tiang.
"Mingi! Kenapa kau mengatakan hal itu? Kau iri dengan Seonghwa yang berhasil mengalahkan kraken tadi?" Tanya Jongho pada Mingi.
"Aku bukan nya iri. Tapi kita belum tahu di depan sana akan adal hal berbahaya apa lagi selain kraken dan para Siren mengerikan itu" jawab Mingi. Ia tidak suka jika diri nya di pandang seperti itu dengan orang. Atau bahkan dengan teman sendiri.
"Memang di depan sana ada apa?" Tanya Yunho.
Wooyoung mengedikkan bahu nya. "Tidak tahu. Dari berita yang ada , kraken yang ada di pulau ini hanya satu" jawab nya.
"Tapi kraken nya sudah berhasil di bunuh. Kalau pun ada , apa yang akan kita alami di sana?" Jongho menyambar.
"Badai..." lirih Seonghwa , yang langsung mendapatkan atensi dari ke-6 orang di hadapan nya.
"Astaga.. kalau badai kita harus apa? Tidak akan bisa kita melewati badai itu" kata San memekik.
"Kalau kita memiliki prinsip positif , pasti kita dapat meleeati terjangan badai" sela Hongjoong sebelum ada yang menyahut pekikan San.
"JANGAN BANYAK BER-SKENARIO KALIAN!" seru Mingi dari atas sana.
Ketika Hongjoong akan membalas teriakan Mingi , kapal mereka terguncang hebat hingga membuat Mingi hampir saja jatuh dari atas sana.
"Yeosang , apa yang terjadi?,"
Alih-alih menjawab pertanyaan Hongjoong , Yeosang menggeleng tidak tahu dan berlari menuju sisi kanan kapal. Yeosang melihat kebawah dan ia terkejut ketika melihat ada batu kasar tak terlihat yang bergesekkan pada bagian sisi kanan kapal.
"WOOYOUNG CEPAT BELOK KAN KAPAL KE ARAH KIRI!!" Seru Yeosang. Walau kemungkinan buruk nya besar , tapi tak ada pilihan lagi. Kalau berbelok ke kanan , bagian depan kapal akan berbenturan dengan batu besar.
Dengan segera Wooyoung pun berlari menuju ruangan nahkoda dan segera mengikuti perintah Yeosang. Sementara Hongjoong , San dan Jongho berlari ke luar dari ruangan diskusi untuk mengecek.
"Yunho , menurunkan jangkar butuh waktu berapa lama?" Tanya Yeosang dengan wajah panik nya.
"Mungkin ada sekitar 45 menit? Aku pun tidak yakin karena kita sudah berada di perairan yang kedalaman nya cukup jauh" ucap nya.
"BAGIAN SISI KANAN KAPAL MENGALAMI KEBOCORAN!!" Seru San yang berteriak dari bawah sana.
"Bagian sisi kapal bocor?" Tanya Mingi yang baru saja turun dan menghampiri Yunho , Yeosang , juga Seonghwa.
Yunho mengangguk. "Kamu bantu Wooyoung ceoat!" Perintah nya.
Suara gesekan antara batu kasar dan juga sisi kanan kapal masih snngat terdengar jelas hingga membuat ke-8 orang yang berada di kapal itu semakin panik.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ ✓ ] PIRATE KING | Park Seonghwa
FanfictionIni kisah nya Seonghwa, seorang murid SMA kelas 12 yang merasakan pengalaman di tahun 1990 secara langsung, di mana ia benar benar berada di atas kapal besar berwarna hitam yang akan pergi menuju pulau Wonderland original story ©mars-xsoul