My Twins | Bakugou Katsuki

[8/10]

"Asrama ya...pasti asik sih tidur bareng temen. Menurut mu gimana Katsuki?" Tanya [Name] sambil melipat baju Katsuki.

"Merepotkan." Jawab Katsuki yang duduk di atas ranjang dengan menopang dagu melihat adiknya melipat bajunya.

"Laiya kau kan tidak pernah tidur dengan orang lain selain aku."

"BERISIK! Lipat saja bajuku kusso onna!"

                                        ~

"Sudah siap semua?" Tanya mama Mitsuki.

"Udah kok. Katsuki udah semua?"

"Kau yang menyiapkan nya kusso, kalau ada yang ketinggalan itu salahmu." Ucap Katsuki dengan nada kalem walaupun omongannya ngajak gelud.

Katsuki langsung berjalan lebih dulu.

"Serah. Okaa-san, Otou-san, [Name] berangkat dulu ya." [Name] menyalimi mama Mitsuki dan papa Masaru. "Katsuki tunggu aku!" Teriak [Name] pada Katsuki.

"Hati-hati sayang." Mama Mitsuki dan papa Masaru melambai pada anak-anaknya yang pergi menjauh.

"Anak kita padahal kembar tapi sangat berbeda ya." Ucap mama Mitsuki yang masih didepan rumah.

"Kembar tak selalu sama." Papa Masaru juga masih didepan rumah.

"Yang pasti [Name] mirip denganku." Mama Mitsuki masuk ke rumah.

Papa Masaru diem aja, padahal mah jelas Katsuki yang mirip dia.

"Katsuki kau harus mendengar ku!"

"Berisik bodoh!"

"Eh Kacchan? [Name]-chan?" Diperjalanan menuju UA Bakugou twins bertemu dengan Midoriya.

"Izuku!" [Name] langsung memeluk Midoriya. Baginya Midoriya itu pangeran penyelamat saat sang putri ditangkap penyihir jahat.

"E-eh haha iya [Name]-chan." Ucap Midoriya mah udah biasa dipeluk cecan.

"Bagaimana tanggapan adikmu mendengar kau akan masuk asrama?" Tanya [Name] yang sudah ditarik ke samping Katsuki. Posisinya Katsuki ada diantara Midoriya dan [Name].

"Yah seperti biasa dia mendukung keputusanku, asal aku bisa mengendalikan quirk ini." Ucap Midoriya dengan sendu.

"Iya sih quirk mu itu mengerikan. Tanganmu saja nyaris tidak bisa digunakan." [Name] meringis.

[Name], Katsuki dan Midoriya akhirnya sampai di asrama UA.

Lalu scene ceramah Aizawa-sensei dan pembagian kamar.

"Haa aku capek." Keluh [Name] yang berbaring di paha Katsuki. "Kau sudah membereskan kamarmu Katsuki?"

"Sudah."

"Minna bagaimana jika adakan kontes keindahan ruangan?" Tanya Mina penuh antusias yang dianggukin Hagakure.

"Aku ngantuk." Gumam Todoroki yang berdiri tak jauh dari [Name].

[Name] yang mendengar gumaman Todoroki langsung bangkit dan berdiri di samping Todoroki.

"Aku juga, tapi aku penasaran dengan kamar yang lain." Ucap [Name] dan mengikuti Mina menuju kamar Midoriya.

Todoroki terkejut mendengar ucapan [Name] yang tiba-tiba ada disampingnya dan pergi lagi.

Sama seperti di serial, pemenang kontes keindahan ruangan adalah Sato dengan 6 suara.

"[Name] tadi ngevote kamar siapa?" Tanya Jirou yang mengambil minum di dapur.

"Aku ngevote kamar Sero."

"HAH?!" Jirou yang hendak minum terhenti.

"Jangan-jangan...." Sero noleh patah-patah ke Katsuki.

Dan Sero pun terbanting.

[OMAKE]

[Name] tengah menonton dua kebodohan didepannya.

"Kaminari menelpon kembarannya?"

"Iya. Dia sering chatting sama kakakmu!"

Dan Sero terbanting (lagi)

"Aku mau tidur." Ucap Todoroki berjalan menuju lift.

"Tunggu Todoroki!"

Todoroki berhenti dan menoleh kebelakang.

"Aku ikut. Aku juga mau tidur." Ucapan [Name] yang dianggukin Todoroki.

"[Name] mau tidur sama Todoroki?" Tanya Kaminari dengan muka yang ngajak gelud.

"HAH?! KAU DENGAN SI MUKA SETENGAH-SETENGAH SIALAN INI?!!" Katsuki yang dari tadi diam memperhatikan langsung berteriak.

"Apa sih, aku kan satu lantai dengan Todoroki. Ayo." [Name] mendorong Todoroki untuk masuk ke lift dan naik ke lantai 5.

"Kaminari otakmu perlu dibersihkan." Ucap Jirou

"HEI!"