Hi!
Welcome,
By Ayuhyda
New update Information :
Spoiler Photos - Videos - Trailer - Check ⬇👇
Instagram : @wattpadayuhyda
. . .
Happy Reading
All,(♡˙︶˙♡)
Dahulu kala di sebuah hutan yang tenang, hiduplah satu keluarga tikus terdiri dari Ayah, Ibu dan kedua anaknya yang masih kecil. Suatu hari Ayah dan Ibu akan pergi keluar rumah untuk mencari makan. Ayah dengan sikap tenang bisa pergi mencari makan seperti biasa sementara Ibu begitu khawatir terhadap kedua anaknya. Terutama anak pertamanya itu dikenal pemberani tidak takut akan bahaya apa pun padahal dia masih kecil dan belum dapat membedakan mana baik mana jahat. Jika anak keduanya mau mendengarkan perkataan kedua orang tuanya berbanding terbalik dengan anak pertama mereka itu.
Menyadari matahari semakin terasa terik Ayah dan Ibu tikus harus segera pergi, keduanya mulai memberikan pesan kepada kedua anaknya agar tidak keluar rumah. Jika ingin bermain cukup bermain dalam rumah saja jangan di luar. Jika ingin makan ambillah di dalam tempat khusus karena di sana ada sedikit persediaan makanan, cukup untuk keduanya jika ingin makan sebelum mereka kembali. Anak keduanya mengangguk patuh dan segera memasuki rumah sementara anak pertama mereka menatap mereka berdua ingin tahu.
"Kenapa aku tidak boleh ikut Ayah dan Ibu?"
"Karena kamu masih kecil, jadi cukup berada di rumah dan temani Adikmu bermain." Kata Ayah membuat Ibu setuju.
"Tapi aku sudah besar, aku sudah bisa mencari makan sama seperti Ayah dan Ibu."
"Besarnya kamu masih lama, segera masuk ke dalam rumah dan jangan keluar sampai kami kembali." Sang Ibu memberikan perintah ketika akan pergi dia kembali mendekati anaknya itu, "Jangan berani untuk keluar rumah. Satu kali ini saja turuti perintah Ayah dan Ibu karena di luar sana, akan selalu ada bahaya yang dapat mengintai kapan pun itu."
Menatap lagi Ayah dan Ibunya sebelum bergegas memasuki rumah, melihat Ayah dan Ibunya menjauhi rumah untuk pergi mencari makan.
"Aku bisa juga mencari makan." Katanya kepada Adiknya itu.
"Tapi Ayah dan Ibu bilang kita masih kecil, besarnya masih sangat lama?"
"Aku akan membuktikan aku sudah besar. Kamu tetap di rumah aku akan pergi keluar mencari makan."
"Tapi Ayah Ibu akan marah,"
"Ayah dan Ibu tidak akan marah jika kamu tidak kasih tahu mereka, aku janji akan kembali pulang sebelum Ayah dan Ibu pulang."
Tikus itu pun pergi cepat menjauhi rumah sambil mencium suasana sekitar melalui hidungnya. Sesekali kedua tangannya saling bergesekan tanda senang bahwa sebentar lagi dia akan membuktikan jika dia sudah besar. Dia dapat mencari makanannya sendiri lalu setelah itu Ayah dan Ibunya pasti akan bangga.
Dalam perjalanan mencari makanan sih tikus melihat satu singa berukuran besar. Singa itu awalnya melihat ke arah lain hingga kedua mata itu menatapnya dari kejauhan. Sih tikus bukannya merasa takut dia justru berjalan mendekati singa besar itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dongeng Sebelum Tidur
Short StoryThis work is protected under the copyright laws of the Republic of Indonesia ( Undang - undang Hak Cipta Republik Indonesia No. 28 Tahun 2014 ) =================================== TABLE OF CONTENTS INSIDE =================================== Keseluru...