(Bergerak)

139 19 0
                                    

"Kau mau membuat Itachi dalam masalah , pakai otakmu!,"Ucap Sai tajam.

"...."Sasuke terdiam mendengar ucapan Sai, dan memutuskan untuk diam lalu mematap kaca jendela yang berembun, Pagi akan segera datang juga musim winter akan memulai masanya.

"Jika kamu mau berhenti pamer, dan melakukan apa yang kau putuskan secara matang,Aku yakin aku tak perlu menahan seperti tadi, jadi maafkan aku membentakmu Sasuke,"Ucap Sai.

"Sebentar lagi Jawaban itu akan menentukan takdir kita, dan kita harus mempersiapkan diri berbagai masalah yang akan datang nantinya,"

[{÷}][[]]"-Oo0+O»»+««O+0oO-"[[]][{÷}]

The Shadow Dark of Light

by

[Lightning Shun]

(Bersama)

[Nivans erlangga & Monokuma-Baka]

Rating : 17 +

(Untuk kata-kata dan adengan - adegan yang mungkin menyinggung, mohon pengertianya)

[{÷}][[]]"-Oo0+O»»+««O+0oO-"[[]][{÷}]

PART

7

(Bergerak)

[{÷}][[]]"-Oo0+O»»+««O+0oO-"[[]][{÷}]

Sakura masih belum bisa terbiasa mengendalikan keadaan kondisi rumah yang besar, dan juga sikapnya yang selalu diawasi kelima pemuda tampan itu kemanapun. Dengan kondisinya ini dia cukup bersyukur Mukami bersaudara itu tidak meminum darahnya, membayangkan darahnya diminum oleh lima orang lelaki itu saja sudah membuat kening menyengit, apa lagi terror yang terjadi dikeluarga Sakamaki benar-benar dua kubu edan.

Sakura memandang jendela mendapati matanya sibuk memandang sosok lelaki, pirang-platina sedang memanen beberapa buah dan sayuran, cukup aneh untuk sebuah rumah, dengan era bangsawan tempat ini lebih banyak ditanami oleh buah serta sayuran, dari pada Bunga, seperti kediaman Sakamaki bersaudara. "Apa yang sedang kau pikirkan?!,"Tiba-tiba seseorang sudah disamping Sakura, dan respon Sakura hanya memandang kearah jendela dengan tenang.

"Memangnya aku dilarang memandang dunia luar!,"Tanya Sakura datar, ia juga menghelah nafas superberat. "Kalian sudah menahanku beberapa lama dan aku lumayan bosan,"Ucap Sakura memiring kepalanya.

"Apa kau tahu! Mulutmu cukup Licin dalam bercakap!,"Jawab lelaki berambut biru itu, dengan pandangan menyengit, entah terbias senyuman simpul yang agak dalam, membuat Sakura menyengit.

"Aku hanya bersikap jujur dengan apa yang kukatakan,"Tandas Sakura.

"Aku tak menyangka kehadiranku tak menganggetkanmu, aku cukup tersanjung dengan sifatmu,"Ucapnya.

"Aku anggap itu sebagai sindiran, terimakasi,"Ucap Sakura memandang pria itu yang merupakan anak tertua bernama Ruki Munakami bersaudara. "Aku tak mungkin kaget karna adikmu sipirang-putih itu selalu mengapeliku, 15 menit sekali layaknya alaram,"Ucap Sakura.

"Kau maksut Kou!,"Ucap Ruki.

"Ya!,"Jawab Sakura datar. Mereka kembali terdiam, dan Sakura tak menyadari aura dingin dari pemuda itu sudah perlahan-lahan mencair, karna dirinya.

"Kau benar-benar wanita yang menarik,"Ucap Ruki dalam hati, sembari mengembalikan wajahnya tersenyum samar, keraut yang semula, itu adalah hal yang gampang untuk lelaki itu, Ruki memiliki kemampuan membaca pikiran, namun anehnya ia bahkan tak bisa menebak apa-pun yang Sakura pikirkan.

🍅 The Shadow Dark of Light Seaseon 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang