Seseorang mengutarakan perasaanya kepadaku. Aku tidak tahu, apakah suka atau cinta datang begitu cepat?
Aku baru mengenal dia selama 3 minggu lamanya walaupun kami seangkatan tapi memang aku benar-benar baru mengetahui keberadaanya.
Berawal dari dia yang menghubungiku hingga berlanjut dia yang mengutarakan perasaanya. Jelas aku menolaknya, karena bagiku untuk mengenal seseorang lebih dalam membutuhkan waktu yang lama, sehingga bisa lanjut ke jenjang yang lebih serius dan memang aku juga belum terlalu kenal padanya.
Setiap manusia memiliki sifat dan karakter yang beda-beda. Ada yang mudah jatuh cinta atau ada yang membutuhkan waktu lama untuk merasakan jatuh cinta. Dan dia termasuk tipe yang mudah jatuh cinta.
Setelah aku menolaknya, dia mempertanyakan alasan mengapa aku tidak menyukai dirinya. Tak hanya sekali dia menanyakan hal itu, bahkan teman-temanya pun ikut turut menghubungiku dan mempertanyakan hal tersebut.
Aku kesal.
Aku tak nyaman.
Aku mencoba menjelaskan bahwa tidak ada alasan aku tidak menyukai dia. Pure aku hanya menganggap dia teman. Akhirnya dia menerima dengan alasan klasik 'kita masih bisa bertemankan?'
Nyatanya berteman yang dia maksud adalah menjadi viewer story.
Love, K.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tagebuch, K!
Teen FictionKinara, gadis biasa pada umumnya. Semua keluh kesahnya ia tuangkan ke dalam buku diary miliknya. Tagebuch, K! tertulis didepan sampul bukunya. Sampul yang penuh dengan warna-warni, tak seperti hidupnya yang abu-abu.