[αι-αιкαтѕυ ïÐðl ɠιɾʅʂ!]
Renai memasuki kamar mandinya, melepas semua pakaiannya. Ia kemudian masuk ke dalam bathtub yang telah terisi air hangat. Ia langsung memasuki air itu dan duduk seraya memejamkan matanya menikmati.
Ia menghela nafas panjang, lelah, dan lelah, dan lelah, dia lelah sekali."kalau bukan karena. Kebanyakan berganti-ganti baju lalu di make up beberapa kali, dan juga harus mengubah ekspresi beberapa kali, aku jadi lelah sekali."batinnya.
Setelah 1 jam berendam dan hampir ketiduran, ia memutuskan untuk bangkit dan kemudian memakai piyama. Ia kemudian memakai kaos seperut dan celana pendek.
Ia beranjang ke ranjangnya, namun ia terlebih dahulu mengambil sebuah Vr. Memutuskan untuk berlatih di dunia game.
[αι-αιкαтѕυ ïÐðl ɠιɾʅʂ!]
Renai membuka matanya, melirik jam yang menunjukan pukul 09.30, sepertinya ia bangun lebih siang. Ia kemudian mengingat jadwalnya, jam 10.00 ia akan pergi ke tempat gachau land.
Perancangnya bernama homura kei, wanita berumur 30 tahun yang menjadi perancang kostumnya juga. Kan sudah di bilang, kita itu tidak bisa fokus ke satu nama brand aikatsu saja.
Kostum-kostum dari gachou land itu bewarna putih dan selalu membuatnya terlihat anggun. Kostum premium langkahnya yang ia akan ambil hari ini, itu sesuai janji dengan homura.
Gadis itu menghela nafasnya, kemudian berjalan menuju kamar mandi.
[αι-αιкαтѕυ ïÐðl ɠιɾʅʂ!]
Renai menatap jendela mobil, dia kini berada di mobil bersama kura menuju tempat dari perancang gachau land.
Mobil mereka melewati tempat seorang idol, mizuki Kanzaki yang ternyata juga melihatnya melempar senyum. Yang menjadi fokusnya adalah, ternyata Ichigo juga bersama mereka.
"Kupikir aoi saja yang menang dan akan menjadi manejer sementara mizuki-san, ternyata ichigo juga." sedetik kemudian ia menggelengkan kepalanya."tidak tidak, rasanya aku tahu kenapa ia bisa disana. Yang pasti adalah, dia mengikuti aoi lalu masuk ke dalam bagasi."tepat sekali Renai.
Baik, karena berry sang author lelah memanggilnya renai, maka kita ubah panggilannya.
Otaku ini ..... Enggak, enggak! Panggilannya aneh banget.
Rena tak sengaja melihat Mizuki menatapnya, dia langsung mengalihkan wajahnya dan menutup jendela.
"Hmm~ kura-san." panggil rena. Kura menoleh dan memberi tatapan bertanya."apakah aku memiliki jadwal kosong?"tanyanya.
"Biar kulihat dulu ... " jawab kura seraya melihat sebuah tablet kecil."tidak ada, sampai besok bahkan."katanya membuat rena menghembuskan nafas pasrah.
"Padahal kuinggin menghabiskan waktuku dengan bermain game yang baru-baru ini ada."
Tak lama mobil mereka memasuki sebuah kediaman yang lebih mirip taman bermain."wahh, taman bermain."di depan pintu ada tulisan bertuliskan gachau land house.
"Kita sampai." kata kura seraya membuka pintu dan berjalan keluar. Kura membukakan pintu rena, dan membantu rena keluar.
"Sumimasen, apakah kau adalah kitora kura dan renai mizunaki?" seorang pria dengan pakaian pelayan bertanya kepada mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
αι-αιкαтѕυ ïÐðl ɠιɾʅʂ!
Pertualanganini kisahnya sebagai idol terkenal. "ini adalah permainan, akan kumenangkan permainan ini."dia adalah penyuka game. gamers terkenal yang akhirnya menjadi idol. belajar mengerti arti pertemanan ketika bertemu gadis bernama Ichigo hoshimiya. bagaimana...