"Bagaimana penampilanku?" Tanya Mina pada bawahannya.
"Sangat luar biasa cantik, nyonya."
"Seperti dewi."
"Saya tidak pernah melihat ada yang lebih cantik dari anda, nyonya." Jawab para bawahannya.
"Baiklah, aku percaya kepada kalian. Sekarang ayo antar aku ke toko roti." Ajak Mina.
"Haii, Myoi sama." Jawab mereka serempak.
Mina pun pergi ke toko roti tempat Jeongyeon bekerja. Sesampainya disana, saat Mina ingin turun dari mobilnya, ia tersentak melihat seorang gadis cantik sedang mengobrol bersama Jeongyeon didepan toko.
"Siapa itu?" Gumam Mina.
Mina terdiam memperhatikan keduanya mengobrol sambil tertawa kecil.
"Kenapa Jeongyeon tersenyum begitu manis padanya?" Tanya Mina.
Perempuan itu begitu cantik dan manis dengan dress biru selututnya.
"Apakah Jeongyeon lebih suka seseorang yang manis?" Tanya Mina.
Mina lebih terkejut lagi saat perempuan itu memeluk Jeongyeon dan mencium pipi Jeongyeon sebelum akhirnya ia pergi dan Jeongyeon kembali ke dalam toko.
"A-apa apaan ini??" Kesal Mina.
"Myoi-sama, apakah anda tidak apa apa?" Tanya supirnya.
"Huft.. kau pikir hanya karena melihat itu aku akan menyerah?" Tanya Mina sambil memakai kacamata hitamnya.
"Saat aku menyukai sesuatu, aku harus mendapatkannya." Ucap Mina sambil keluar dari mobilnya.
Ia melangkahkan kakinya memasuki toko roti.
"Ohayou.." Sapa Hanami.
"Eoh? Ohayou Mina-chan.. silakan duduk." Sapa Jeongyeon sambil tersenyum manis menatap kedatangannya.
"Haii." Mina pun duduk di tempat kesukaannya.
"Silakan kopinya.." Jeongyeon menaruh segelas kopi di depan Mina.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Am The Beast
Fiksi PenggemarA story of the most powerful and badass female mafia leader in japan that suddently fall in love with a lovely person.