Drunk and cika

3.1K 258 7
                                    


Sepulang bekerja, Jeno menyempatkan diri untuk pulang ke rumah, rumah orangtuanya.

"oi bang, mana titipan gua?" Sungchan segera menagih barang titipannya pada Jeno

Jeno melemparkan kantong plastik pada adiknya. "yaelah pelan pelan bang, kena muka ini" protes Sungchan. Jeno berdecak "makasih"

"hehe iya bang makasih" Sungchan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

Taeyong mendengar suara kedua buah hatinya tengah berbincang "Jeno", panggilnya.

"iya ma?" Taeyong mengisyaratkan Jeno untuk mengikutinya, Jeno pun berjalan mengikuti Mama nya.

"Jaemin dimana?" suara berat menyapa indra pendengaran Jeno

Taeyong membawanya kedalam ruang kerja milik Jaehyun, baru juga masuk sudah diberi pertanyaan yang membuatnya malas saja "gatau pa" jawabnya.

Jaehyun mengetukkan pena nya pada meja, pandangannya menatap lurus anak pertamanya "you're not good at lying Jung Jeno"

Taeyong jalan mendekati suaminya, mengelus pundak Jaehyun untuk menenangkannya.

Perkara Jeno menurunkannya dijalan dan ditengah hujan deras akhirnya Jaemin menelfon managernya, Kun untuk menjemputnya dan mebawakan mobilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Perkara Jeno menurunkannya dijalan dan ditengah hujan deras akhirnya Jaemin menelfon managernya, Kun untuk menjemputnya dan mebawakan mobilnya. Tentu saja itu tak luput dari tanda tanya.

Kun kebingungan melihat Jaemin yang sedari tadi diam "kau baik baik saja Jaem?"

"iya hyung"

"ya sudah aku pulang ya?" Kun izin pamit

"kalau kau tidak mau bercerita kepadaku tak apa, tidak semuanya perlu diceritakan. Besok istirahat saja ya? akan aku atur jadwalmu. Kalau ada apa apa panggil aku" setelah itu Kun mengusap surai Jaemin dan pamit pulang

"hikss..why he is so care, even though he's just my manager"

"no Jaemin, no. You should not cry" Jaemin mengusap kasar sisa air mata di wajahnya dengan punggung tangannya.

Wine, Jaemin memilih untuk rehat dengan meminum Wine meski dia tau toleransi alkohol nya sangat buruk. Selagi tidak ada orangtuanya dia bebas meminumnya.

1 teguk

2 teguk

3 teguk

4 teguk

5 teguk

3/4 botol berhasil Jaemin minum, kini kepalanya terasa pening dan sangat berat. Jangankan untuk berjalan ke kamar, mengangkat kepalanya saja susah.

Married with Mr J [NoMin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang