𝐒𝐢𝐫𝐢𝐮𝐬 𝐁𝐥𝐚𝐜𝐤 𝐃𝐚𝐮𝐠𝐡𝐭𝐞𝐫! [𝐃𝐫𝐚𝐜𝐨 𝐌𝐚𝐥𝐟𝐨𝐲] -ON HIATUS-

𝐇𝐨𝐠𝐰𝐚𝐫𝐭𝐬!

𝐏𝐮𝐛𝐥𝐢𝐬𝐡 : 𝟎𝟒-𝟎𝟖-𝟐𝟎𝟐𝟏

Kini mereka semua sudah berada di King's Cross untuk mengantar Harry, Hermione, Ron, Ginny, si kembar dan juga [Name]. Bahkan Sirius juga ikut dan menyamar sebagai anjing hitam. Oke ini beresiko sih. Karena anjing dilarang memasuki stasiun. Apalagi tidak di kandang seperti ini. Tapi Sirius sangat bersemangat untuk mengantar Harry dan juga [Name]. Apalagi Sirius sudah berjanji akan mengantar [Name] ke King's Cross.

"Padfoot. apa kau sudah gila? kau bisa mengacaukan seluruh operasi" celetuk Moody saat Sirius berjalan mendahului mereka semua.

[Name] berjalan di paling belakang. Bersama dengan si kembar dan juga Lupin.

"apa Hogwarts menyenangkan?" tanya [Name]

"ofc. sangat menyenangkan. Kau akan betah di sana [Name]" jawab salah satu dari si kembar

"so, kau Fred atau George?" tanya [Name] seraya melihat ke arah si kembar

"im George. Kau akan bisa mengenali kami kok" jawab George

"tenang [Name], di Hogwarts keluarga mu banyak. Kau jangan takut untuk itu okay. Hogwarts adalah tempat yg sangat istimewa. sangat magical. Kau akan menyukai nya" jelas Lupin untuk memastikan kalau [Name] akan suka dengan Hogwarts

"I hope so" ujar [Name]

Mereka semua menuruni tangga. Moody dan Tonks tengah berdiri di salah satu ruang tunggu. Tepatnya di depan pintu.

"[Name], masuklah. Ayah mu ingin berbicara" ujar Moody

[Name] mengangguk dan masuk ke dalam ruangan itu. Di sana ada Harry juga yg tengah duduk di sebelah Sirius. Lalu [Name] berjalan mendekat ke arah Sirius. Sirius menyuruhnya untuk duduk di sisi satu nya lagi.

"im scared, dad" itulah kalimat pertama yg keluar dari bibir [Name]

Sirius menarik [Name] kedalam pelukannya. Memeluknya dengan erat. Bahkan [Name] juga membalas pelukan Sirius.

"dont worry about that. Banyak yg akan melindungi mu di sana. Ada Harry dan kawan kawannya. Kau jangan khawatir akan itu dan dad disini akan mengawasi mu bersama yg lainnya" ujar Sirius seraya mengelus punggung [Name] dengan lembut

"but im gonna miss u, dad" [Name] melihat ke arah Sirius

Sirius memegang kedua bahu nya.
"im gonna miss u too. kirimlah surat jika kau rindu kepada ku nanti"

"I had a bad feeling, dad" rintih [Name]

"everything is gonna be fine, okay. Trust me!"

[Name] mengangguk dan tersenyum tipis.

"by the way, ada satu hal yg harus km ketahui. Harry adalah anak baptis ku. Aku adalah bapak baptis nya. Kedua orang tua nya sebelum mereka terbunuh, meminta ku agar aku menjadi bapak baptis nya. Otomatis kalian berdua sudah menjadi saudara. Kalian sudah aku anggap sebagai anak kandung ku. Jadi aku mau jika kalian saling melindungi satu sama lain jika sesuatu terjadi. Apapun itu. Kalian harus tetap bersama sama. Oke Harry, [Name]" jelas Sirius

Harry dan [Name] mengangguk.

"oke sudah waktu nya kalian ke kereta. Jangan sampai tertinggal. Kau [Name], jangan nakal di Hogwarts okay. Lalu sembunyikan lah identitas mu jika kau seorang wandless oke"

"wandless? kau seorang wandless?" tanya Harry seraya melihat ke [Name]

"dad bilang begitu" jawab [Name]

"iya Harry, dia wandless. Tonks lah yg pertama kali mengetahui jika dia wandless. Mangkanya saat itu dia langsung membelikan [Name] wand agar dia juga bisa memakai wand. Agar menutupi jika dia seorang wandless" jelas Sirius