MY SADIS BOY

MENANTANG

Agarish menatap lama gadis di depannya, kenapa ia harus di pertemukan oleh gadis tidak waras ini.

"cewek gila!" sentaknya, setelahnya agarish pergi dari sana meninggalkan cici yang masih berdiri tegap dengan wajah konyolnya

"gue jadi penasaran sama tuh cowok cupu,  kelakuan sama penampilannya sama sekali ga memcerminkan karakter cupu.  Dimana mana cupu itu kalem, penakut,  tapi yang gue liat dari nih cowok, kok malah kek berandal, hem agarish gue akan cari tau tentang lo setelah ini, gue yakin ada sesuatu yang tersembunyi di balik penampilan lo itu"

Cici tersenyum miring seraya melipat tangannya di depan dada. Namun tak lama ia sontak tersadar dan menatap sekelilingnya

"anjir gue ngapain masih berdiri disini,  mana nih gudang gelep nya minta di beliin boklam"

Sontak saja gadis itu langsung berlari sekencang kencangnya keluar dari gudang tersebut

*****

Agarish menatap beberapa wajah yang tengah tertawa di ujung koridor sana dengan tatapan yang sulit di jelaskan,  seperti menahan amarah, kesal, dimana seperti ingin menghabisi orang orang itu

Ia tersenyum miring
"tertawa lah sebelum tawa mu itu ku bungkam dengan jemari ku" ujarnya dengan tangan yang terkepal.

Ia melanjutkan langkahnya dengan santai dan fokus ke arah depan seraya melewati siswa siswa yang tengah asik tertawa itu

"widih hebat banget ada yang berani lewat depan kita"ujar dari salah satu siswa tersebut

Agarish masih terus melangkah dengan santai tanpa perduli dengan manusia manusia tersebut yang tengah menyindirnya

"woy cupu!  Mau kemana lo buru buru amat!"ujar salah satu dari siswa siswa tersebut dimana suaranya sangat sangat di kenali oleh agarish

Agarish langsung menyentak dengan kasar tangan haram yang berani beraninya memegang lengannya

Agarish menatap orang di sampingnya dengan tatapan tajamnya dan dengan tangan yang terkepal

"wow wow biasa aja dong liatnya, berani juga ya lo gue baru kali ini loh di tatap kaya gini sama orang, apalagi sama cowok cupu kaya lo, turunin mata lo! Atau gue bikin ga bisa liat!"ujar siswa tersebut dengan sorot emosinya

Agarish semakin menajamkan matanya dan mengepalkan tangannya erat erat dimana membuat urat urat nya ikut menonjol

Airlingga gue ga akan biarin lo hidup tenang gue akan buat lo menderita selamanya. Nyawa di bayar nyawa!

"WOY GUE BILANG TURUNIN MATA LO! LO EMANG MINTA DI BUTAIN BENERAN YA!"gretak cowok itu lagi dengan emosi yang menggebu gebu

Terlihat koridor tersebut langsung ramai dengan siswa siswi lain yang ikut menonton disana termasuk cici dan sahabatnya gea

Agarish beralih menatap sekelilingnya yang sudah ramai tanpa perduli dengan airlingga yang emosinya tengah menggebu gebu agarish justru langsung pergi dari sana dengan tenang dan santai

Dimana membuat para siswa siswi termasuk airlingga yang terkenal dengan kesadisan nya di sekolah ini bahkan lebih sadis dari sarega dan antek anteknya itu. Airlingga juga termasuk pentolan di sekolah ini. Siapapun takut dengannya bahkan guru guru pun di lawannya

"COWOK CUPU ANJING TUNGGU LO PULANG SEKOLAH!"teriak airlingga.

Agarish menghentikan langkahnya lalu berbalik menatap airlingga yang tengah menatap tajam dirinya, ia menghampiri airlingga dengan wajah santai nya tanpa ada ketakutan sedikit pun

"kenapa harus nunggu pulang sekolah kalo sekarang bisa?"ujar nya dengan teramat amat santai dimana membuat airlingga dan teman temannya terkejut termasuk para penonton yang ikut menonton

"ge apa gue bilang ini nih yang gue demen dari si cupu,  dia keren kan berani lagi"ujar cici dengan wajah yang begitu syok menatap si cupu yang asik menantang si raja iblis sekolah

Sedangkan gea pun sudah tidak bisa berkata kata lagi ia juga sama terkejutnya dengan si cici

"wey cupu! Gausah sok jadi jagoan lo,  mau pansos lo! mending lo pergi mumpung kita masih pada baik"celetuk salah satu teman airlingga

Agarish sudah hampir melayangkan kepalan tangannya namun ucapan jo lagi lagi nenghentikannya, tidak ada yang boleh curiga tentang dirinya. Jika misi nya telah usai ia akan segera membunuh manusia manusia di depannya ini

Agarish langsung berbalik badan dan melanjutkan langkahnya dengan tenang

"anjing baru kali ini gue liat orang sok jagoan kaya gitu ujung ujung dia sendiri yang kabur, tadi nantangin"celetuk salah satu teman dari airlingga lagi

"kasih pelajaran sama si cowok cupu itu mau gimana juga dia tadi udah nantang gue, dia udah berani menantang airlingga gazerafan. "ujar airlingga kepada teman temannya

"siap bos pulang sekolah nanti kita bakal kasih perhitungan buat dia"