KABAR TERBARU

2 1 0
                                    

Kringg kringgg

Suara alaram itu membangunkan cici yang kini sedang tertidur dengan begitu lelap namun karna kebisingan alaramnya ia jadi terbangun dan langsung mematikannya, ia menatap sejanak alaramnya dengan mata yang masih sedikit terbuka. Terlihat alaramnya kini menunjukkan pukul jam 5 pagi

"perasaan gue semalem baru aja merem"gumamnya

"cii bangun solat subuh"

Cici menatap pintu kamarnya yang masih tertutup

"iya bunda ini cici udah bangun"

Dengan langkah gontai gadis itu mulai mengambil handuknya untuk segera mandi dan mengambil air wudhu, walau minim ahalak begini cici tidak pernah lupa akan kewajibannya sebagai seorang umat muslim

Beberapa menit kemudian akhirnya cici sudah selesai melakukan kewajibannya dan kini gadis itu sudah bersiap siap untuk berangkat sekolah

"udah mau berangkat ci? "tanya sang bunda

"iya bun cici ada yang mau di urus"ujar cici seraya memasukan beberapa buku kedalam tasnya

"motor?"tanya bundanya lagi

"iya"

"terus kamu berangkat sama siapa kan motor kamu masih di bengkel"tanya rina lagi

"cici naik angkot bun" cici langsung saja memakai tas nya dan mulai berpamitan kepada ibundanya itu"cici berangkat ya bun assalamualaikum"

"waalaikumsalam hati hati ya, jangan lupa sarapan di sekolah ci,"

"iya bunda"

Cici berjalan dengan santai menyusuri jalanan gang rumahnya banyak pula tetangga tetangga di sekitar rumahnya yang menanyakan dirinya yang tumben tumbenan tidak membawa motor butut kesayangannya itu

Berapa menit berjalan akhirnya cici sudah sampai di halte tempat dimana orang orang menunggu angkutan umum,

Ia membuka layar handponenya dan mencari nomor sahabat nya itu untuk memberitahu bahwa hari ini ia tidak bisa menjemput temannya itu

Tak lama menunggu akhirnya angkutan datang baru saja duduk ia sudah di sambut hangat oleh senyum manis sahabatnya yang ternyata sudah stay di dalam angkot tersebut

"gue baru ngechat lo"ujar cici

"gue semalem liat grup sekolah ci disana airlingga dan temen temennya ngeshare poto motor butut lo, dan mereka lagi nyari orang yang punya motor itu, astaga buset ci gue bener bener syok berat tau ga liatnya,  emang lo ga buka grup sekolah?"tanya gea serius

Cici juga sama terkejutnya pantas saja tumben sekali grup sekolah sangat ramai namun ia tidak memikirkan itu dan malah mengabaikannya

"lo serius Ge?"

"ya serius lah gue, lo liat sendiri kalo ga percaya lagian ci kenapa bisa itu motor lo ada di mereka"

"ceritanya panjang ge, yang sekarang gue pikirin gue harus kek gimana gue harus samperin tuh cowok cupu dan minta pertanggung jawabannya"tegas cici

Gea melototkan matanya
"lo...di hamilin cowok cupu itu ci? Demi apa!?"

Cici menatap tajam gea ia melihat sekelilingnya yang kini juga menatapnya

"mulut lo ge gue jejelin baygon juga lama lama"

"astaga sorry sorry tapi SERIUSAN lo hamil? "

lagi lagi cici menatap tajam sahabatnya itu

"tanggung jawab bukan yang kayak lo pikirin ya gea geziana"

Gea mengatupkan bibirnya oke lebih baik ia diam dan lihat saja nanti

*****

Cici dan gea baru saja turun dari angkot cici sebenarnya sedikit takut untuk memasuki sekolahnya tapi ia harus cepat cepat mencari si cowok cupu itu

Sedangkan gea yang masih bingung pun semakin di buat bingung dengan sahabatnya itu yang kini ragu ragu melangkah masuk kesekolahnya

"menurut lo gue masuk ga"

Gea kembali terbengong menatap lamat lamat wajah sahabatnya itu

"lo kesini niat ga?"tanya gea balik

"ya niat tapi gue takut ge gimana kalo airlingga tau kalo gue pemilik motor itu bisa mampus gue"ujarnya

"ya caranya lo diem aja jangan bilang bilang"

Cici menatap sebal sahabatnya itu ingin rasanya ia membogem tapi ia sadar di depannya ini sahabat sejatinya, cici mengela nafas nya pelan

"astaga gea kan yang tau itu motor gue bukan cuman lo tapi anak anak laen juga ada yang tau pasti mereka bakal ngasih tau lah"

"gini deh ci dari padi lo buat gue bingung bingung gajelas mending sekarang lo ceritain dulu dah apa yang terjadi sama lo dan kenapa motor lo bisa di tahan sama geng airlingga"tanya gea

Cici menghela nafas pelan sebelum menceritakan tragedi kemarin bersama si cowok cupu itu

"astaga ci!lo bener bener nekat tau ga!  untung motor lo doang yang kena tangkep gimana kalo lo yang ketangkep bisa abis lo di tangan mereka, apalagi itu geng ga pandang manusia mau cewe cowo udah bangkotan sekali pun mereka ga bakal peduli"

"terus gue harus gimana dong"tanya cici

"tumben lo minta solusi ke gue biasanya gue mulu yang minta solusi dari lo"

Cici berdecak sebal mendengarnya
"ge gue serius"

Cici terkekeh pelan seraya menepuk bahu sahabatnya itu
"iya iya bercanda gua. sekarang mending kita cari si cowok cupu itu,  kan ini semua karna tuh cowok. lagian elu, pake sok sokan nyelamatin tuh cowok, gini kan akhirnya"

"ya gue kan kasian ge"

"btw kita cari kemana dulu ini?"tanya gea

"di kelas nya dong"

"oke letsgo! "

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 30, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MY SADIS BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang