01

569 102 16
                                    

Tidak ada yang lebih menyenangkan dari sejuknya udara pagi, kicauan burung yang menari di atas langit, serta segarnya air terjun dari pegunungan Hayama, yang letaknya sekitar 1 kilometer dari panti asuhan seorang wanita yang baru saja naik ke permukaan setelah selesai melakukan rutinitasnya setiap pagi yaitu berendam.

Lokasi air terjun ini berada cukup jauh dari ibu kota Konohagakure, terletak di pedalaman yang bahkan pemburu saja jarang datang kemari, jadi tak heran wanita itu berani berendam di air terjun ini. Sudah hampir 5 bulan dia melakukan rutinitas ini, dan dia tidak menjumpai siapapun, selain itu dia juga mendapatkan banyak manfaat. Manfaat yang paling terasa adalah kulitnya jadi semakin kencang dan juga lembut, padahal dia tidak menggunakan sabun maupun ramuan lain yang dapat memperhalus kulit. Benar ternyata perkataan Nyonya Kaguya-kepala pantinya yang mengatakan bahwa air terjun disini memberikan banyak khasiat.

Wanita itu memperbaiki letak tudung di kepalanya ketika sudah berhasil mengeringkan rambut dan menutupinya. Dia menatap sekeliling, memperbesar rasa waspada manakala ada seseorang yang melihatnya, apalagi rambutnya.

Sesuatu akan terjadi jika seseorang melihat rambut merah mudanya.

Dan Nyonya Kaguya mengatakan bahwa itu bukan hal yang baik.

Buruk, sangat buruk.

"Apa yang aku khawatirkan?" Gumamnya pada diri sendiri ketika merasakan kecemasan yang berlebihan. Padahal sejauh ini tidak ada siapapun yang datang kemari, namun tetap saja rasa takut terus menghantui. Wanita itu pada akhirnya hanya menggelengkan kepala, mengusir sifatnya yang paranoid lalu mengambil busur panahnya.

Hari ini cukup cerah, dan dia harap bahwa dia bisa mendapatkan daging rusa atau kancil segar untuk dia makan bersama anak-anak panti. Memikirkan anak-anak panti saja sudah membuat bibir nya tertarik ke atas, perasaan paranoid kini tergantikan dengan perasaan senang dan tak sabar untuk melihat wajah bahagia adik-adiknya ketika dia membawa daging segar nanti.

"Yosh! Aku harus semangat!" Ucapnya setelah menepuk kedua bahunya cukup keras agar tubuh yang semula rileks itu menjadi lebih tegap. Setelah memastikan bahwa barang bawaan nya tidak ada yang tertinggal, dia berjalan menuju kuda coklat kesayangannya yang sedang asik makan di samping pohon cukup besar.

"Maaf membuatmu menunggu ya katsuyu." Ucapnya sambil tersenyum dan mmengusap-usap leher kuda tersebut yang bersuara sambil mendekatkan diri padanya, menandakan bahwa katsuyu senang dengan apa yang dilakukan majikannya itu.

"Ayo berangkat."
.

.

.

Haruno Sakura. Wanita berusia 19 tahun yang selalu menggunakan tudung untuk menutupi rambutnya, bukan karena dia malu, bukan juga karena dia benci. Tapi sejak dulu, sejak dia lahir rambutnya selalu disembunyikan, disembunyikan dari semua penduduk kerjaan Konohagakure, bahkan penduduk di luar kerajaan.

Sepanjang hidupnya dia selalu bersembunyi, bersembunyi dari semua orang, seolah keberadaannya akan menyebabkan dunia ini berakhir. Dan itu membuatnya jadi pribadi yang tertutup, satu satunya orang yang dapat dia ajak tukar pikiran hanya Nyonya Kaguya dan Tenten-teman satu panti yang berusia sama dengannya. Bahkan seumur hidupnya dia tidak pernah berinteraksi dengan lawan jenis, ketika akan menjual hasil buruan entah itu daging atau tanaman obat, nyonya Kaguya selalu meminta Tenten untuk pergi ke pusat kota untuk menjualnya.

Sakura tentu selalu bertanya-tanya, tapi Nyonya Kaguya selalu mengatakan bahwa ini demi kebaikan bersama, demi kerjaan Konohagakure dan demi dirinya sendiri. Dia sudah cukup dewasa, ada perasaan untuk memberontak tapi tetap saja perasaan paranoid selalu mendominasi, dia takut, dia takut sesuatu yang buruk akan terjadi jika seseorang melihat rambutnya bahkan hanya sehelai saja.

SECRET HAIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang