Chapter 3: Kekalahan Morgan dan Alvida

335 40 3
                                    

Chapter 3.

Di kapal Mega Thousand Sunny.
" Zoro, Nami sepertinya kt harus menyelamatkannya dulu bersama pulau itu dari tangan si kapak sialan itu dan juga alvida" Ucap Luffy.
" Hm kau benar juga Luffy " Ucap Nami.
" Biar aku saja yg mengiris si tangan kapak itu Luffy" Ucap Zoro sambil menyeringai.
" Hm baiklah nami atur jalur pelayaran menuju kesana" Ucap Luffy.
" Siap Kapten" Ucap Nami.
" Jinbei putar arah " Ucap Nami.
" Kenapa Nami-swan?, kenapa kt putar arah?" Tanya Sanji pada Nami.
" ahh Aku, Zoro, dan Luffy mempunyai suatu urusan, kami harus menyelamatkan seseorang dan suatu pulau dari tangan seseorang" Jelas Nami.
" Siapa dia?, seseorang yg kalian maksud itu?" Tanya Usopp.
" Ohh dia Coby" Jawab Zoro.
" Ayo kita pergi dan selamatkan coby" Ucap Luffy. Tak lama di depan mereka ada sebuah kapal bajak laut dan itu adalah Bajak Laut Alvida.
" Mah siapa yg mau pergi mengalahkan mereka"Tanya Luffy.
" Sanji kau dan Zoro sangat ingin melihat kekuatan kami bukan, akan aku tunjukkan, tapi kapal ini mampu untuk menahan berat raksasa bukan?" Ucap Eren.
" Tentu saja, aku sudah mengupgrade Thousand Sunny, menjadi Mega Thousand Sunny, Super" Ucap Franky.
" Baiklah kalian menjauh sedikit" Ucap Eren yang langsung menggigit tangannya sampai berdarah, para anggota kru Topi Jerami terkejut melihatnya.
" Oyy apa kau gila?, kenapa kau menggigit tanganmu sendiri?" Ucap Sanji.
" Kalian tenang saja dan lihat apa yang akan terjadi" Ucap Armin, seketika petir-petir kuning mulai mengelilingi Eren, dan sambaran petir yang besar menyambar Eren.
" Kenapa tiba-tiba muncul petir?, Tidak ada tanda-tanda akan terjadi badai" Ucap Nami.
" Dan itu menyambar Eren, apa dia baik-baik saja?, Itu tertutup dengan asap" Ucap Chopper.
" Tenanglah itu adalah kekuatan Eren" Ucap Armin, tiba-tiba terdengar raungan yang sangat kuat yang membuat semua kru Bajak Laut Alvida ketakutan.
Roarghhhh.
" Apa itu?, Itu---" Ucap Usopp.
" MONSTER!!!!!" Teriak Trio Penakut, sedangkan Trio Monster sudah bersiap dengan kuda-kuda bertarung mereka.
" Jangan menyerangnya, itu Eren" Ucap Mikasa.
" Hah?!!" Teriak Mereka semua.
"Alvida sama kapal di serang tolong
kami" Teriak salah satu awak kapal.
" Ada apa ini " Teriak Alvida sambil
membawa gadahnya.
" Kapal di serang kapten" Teriak salah satu awak kapal.
" Siapa yg menyerang kapalku" Teriak Alvida.
" Seorang Raksasa yang memakan manusia" Ucap salah satu awak kapal Alvida.
" Kaneki, Touka kalian lapar bukan??, sepertinya 2 orang ini cukup untuk kalian bukan??" Ucap Titan Eren.
" Apa maksudnya dengan makan?" Ucap Sanji.
" Jika kalian ingin makan aku bisa memasaknya untuk kalian" Ucap Sanji.
" Itu tidak perlu, karena meskipun kau koki yang hebat, kau tidak akan bisa memasak makanan kami" Ucap Kaneki.
" Apa maksudmu?! Kau meremehkan masakanku?!!" Teriak Sanji marah karena merasa diremehkan.
" Meskipun aku tidak menyukainya, tapi tidak ada makanan yang tidak bisa ia masak" Ucap Zoro.
" Kalau begitu, masak 2 anggota Bajak Laut Alvida itu untukku dan Touka" Ucap Kaneki yg membuat mereka terkejut.
" Apa maksudm-" Ucapan Sanji terhenti karena ia menyadari sesuatu, seketika matanya membulat sempurna.
" Ja-jangan bilang kalian memakan manusia" Ucap Sanji, yang membuat para anggota Bajak Laut Topi Jerami terkejut, Usopp dan Chopper bahkan langsung terjungkal ke belakang.
" Ya, tapi kami tidak berburu, kami tidak sekejam itu, meskipun kami kelaparan, tapi kami tidak membunuh manusia, kami hanya memakan mereka yang sudah mati atau bisa di bilang yang bunuh diri" Jelas Kaneki.
" Ck, kalian sama saja dengan para Titan itu" Ucap Levi.
Terlihat Eren yang mengangkat kapal tersebut seperti yang dilakukan oleh Kruger, dan mematahkan kapal tersebut menjadi 2, dia melempar 2 anggota Bajak Laut Alvida pada Kaneki dan Touka, dan melempar Alvida layaknya melempar sebuah bola, lalu ia mengambil Coby, dan melemparkannya pada Luffy.
" Bagaimana dia bisa tahu kalau yang kami cari adalah Coby?" Ucap Luffy.
" Dia memiliki kekuatan Founding Titan, dan dapat membaca ingatan seseorang hanya dengan menatap matanya saja" Ucap Porco.
" Ampuni aku, aku akan menjadi budakmu tapi jangan sakiti aku, aku mohon" Ucap Coby ketakutan.
" Tenanglah kami tidak akan menyakitimu, dan aku tidak mau memperbudak seseorang " Jawab Luffy.
" Benarkah" Ucap Coby penuh harap.
" Yahh" Ucap Zoro singkat.
" Aku mau bertanya apa cita-cita mu Coby?" Tanya Luffy yg pura-pura tidak tahu, padahal dia sdh tahu bahwa cita-cita Coby adalah menjadi Angkatan Laut.
" A-aku ma-mau me-menjadi A-angkatan Laut yg he-hebat" Ucap
Coby terbata bata karena takut kalau Luffy akan memarahinya.
" Ucapkan dengan tegas Coby" Ucap Luffy sedikit tinggi.
"Ha-ha'i" Ucap Coby
"Aku mau menjadi Angkatan Laut yg hebat" Ucap Coby tegas, Luffy tersenyum mendengarnya .
" Baiklah kau harus jadi Angkatan Laut  yg hebat aku akan membawamu kesalah satu pangkalan Angkatan Laut " Ucap Luffy.
" Dan perkenalkan namaku Luffy "
lanjut Luffy.
" Zoro" Ucap Zoro singkat.
" Aku Nami" Ucap Nami, Lalu mereka menuju ke Shells Town setelah mereka sampai di pelabuhan Luffy langsung turun bersama Zoro.
" Kalian tunggu disini biar aku dan
Zoro saja yg pergi, kami akan menyelesaikannya dengan cepat" Ucap Luffy sambil berjalan menajuh.
" Kau harus kembali tanpa tergores Luffy" Ucap Hancock.
" Kau tenang saja Hancock aku pasti akan kembali tanpa luka kau
tenang saja" Ucap Luffy tersenyum mereka lalu berjalan masuk ke dalam pulau untuk menuju markas Angkatan Laut, setelah sampai mereka langsung mencari morgan saat akan memasuki pangkalan Angkatan Laut, Morgan muncul tiba tiba di depan mereka, Luffy hanya tersenyum lalu berkata.
" Akhirnya kau muncul juga lengan
kapak" Ucap Luffy.
" Apa maumu bocah dan kenapa
kau bisa bersama Si Pemburu Bajak Laut itu?" Tanya Morgan sambil menunjuk Zoro.
" Mauku adalah menghabisimu, dan kalo untuk Zoro dia adalah tangan kananku dalam kolompok Bajak Laut Topi Jerami" Ucap Luffy
" Jadi kau adalah Bajak Laut yahh, baiklah aku akan meladenimu dan menangkapmu bersama Si Pemburu Bajak Laut itu" Ucap Morgan percaya diri.
" Percaya diri sekali yahh kau Morgan" Ucap Luffy sambil tersenyum miring.
" Baiklah selesaikan dengan cepat Zoro" Lanjut Luffy, sambil berjalan kesebuah batu besar lalu duduk disitu.
" Ini akan sangat mudah Luffy "
Ucap Zoro
" Baiklah" Ucap Zoro sambil
mengeluarkan Enma dan Shisui.

One Piece: Back to the pastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang