Welcome to Arsenio⭐️
Bayaran setiap penulis : vote, komen, dan follow.
⚠️Terdapat kata kata kasar dan adegan yang tidak pantas ditiru dibeberapa part⚠️
![]()
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain. SEBUAH mobil BMW 4 Series Coupe berwarna hitam mengkilap terlihat memasuki area SMA Lentera pagi ini.
Mereka semua tau betul siapa pemilik mobil mewah itu. Namun, satu pertanyaan yang terbesit diotak mereka adalah tumben sekali membawa mobil?
Mobil itu terparkir tidak jauh dari anggota inti graventas berada. Pintu mobil terbuka dan seorang lelaki tampan turun dari mobil itu.
Lelaki itu berjalan menuju pintu penumpang dan membukakan pintu. Tak lama kemudian, muncul lah seorang gadis manis dengan senyuman merekah diwajahnya.
Semua orang terkejut bukan main, terutama anggota inti graventas.
Arsen si lelaki dingin nan cuek yang mereka gosipkan telah mempunyai hubungan dengan Aca, kini datang bersama gadis lain.
Apa kah title buaya Lentera kini milik Arsen?
Keduanya nampak sangat senang. Di tambah rangkulan gadis itu pada lengan Arsen yang membuat mereka semakin menduga hal yang belum tentu benar adanya.
"Hah?! Itu bukannya anak baru?!" pekik Canva, heboh.
Kenzo mengangguk semangat, "Manis banget anjir!" ucapnya, semangat.
"Zo! Kali ini gue dukung lo rebut tuh cewek dari Arsen!" ucap Canva, menggebu-gebu.
"Lah? Ngapa lu? Tumben amat." gumam Kenzo, curiga.
"Masa kapal gue karam anjrit?? Arsen Aca? Karam? JANGAN PLEASE!" kata Canva, memekik dramatis.
Baru juga Kenzo ingin membalas, Arsen dan gadis itu sudah berdiri di hadapan mereka. Arsen melakukan tos pada temannya satu persatu.
"Kenalin, Sintya. Temen kecil gue." kata Arsen seraya menatap Sintya.
Sedangkan gadis bernama Sintya itu hanya bisa menunduk seraya tersenyum malu ketika Arsen memperkenalkan dirinya ke teman-teman lelaki itu.
"Hai Sintya!" ucap mereka, bersamaan.
"Lo beneran temen kecil nya Arsen?" tanya Kenzo, memastikan.
"Temen doang kan??" timpal Canva, matanya memicing.
Mata Sintya mengerjap beberapa kali. Gadis itu nampak bingung. Ia pun menatap Arsen. Paham akan tatapan itu, Arsen tersenyum kecil.
"H-hai? Salam kenal semuanya, gue Sintya. Iya, gue temen kecil nya Arsen." katanya, memperkenalkan diri.
Sorakan dari Kenzo dan helaan nafas lega dari Canva terdengar. Alan menatap kedua temannya itu sinis.
"Gak usah norak anying?!" sentak Alan.

KAMU SEDANG MEMBACA
ARSENIO [REVISI]
Fiksyen Remaja⚠️SEBELUM MEMBACA LEBIH BAIK DI MASUKAN KE READING LIST ATAU DOWNLOAD DULU YA! JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM SEMUANYA!⚠️ Menceritakan seorang lelaki bernama Arsenio Zeus Aldebaran-- sang ketua Graventas-- yang terkenal akan kekejamannya. Seorang lelaki...