2

2.2K 202 5
                                    

Pemilik tubuh ini lahir di Kota F Thailand. Kota F adalah kota terendah di Thailand. Dalam segi hal manapun, kota F adalah kota yang tertinggal. Maka dari itu, anak-anak yang sudah dewasa akan mencari kerja diluar kota ini.

Setelah kematian kedua orang tuanya, Ia pindah bersama keluarga pamannya ke Kota S.

Kehidupan di Kota S sangat sulit. Meski keluarga pamannya sudah mengambil alih harta orangtuanya, tetap saja tidak sebanding dengan menghidupi satu keluarga untuk hidup di Kota S.

Maka dari itu Win sudah mulai bekerja paruh waktu semasa sekolah.

Sampai Ia membawa laki-laki yang bisa disebut Sahabatnya bernama Four kerumah Pamannya.

Win tidak curiga ketika Four begitu akrab dengan keluarga Pamannya ketimbang dirinya yang merupakan keponakan mereka sendiri.

Sampai hati itu, hari dimana Ia dijual. Pemilik tubuh ini melihat Four berbicara dengan laki-laki tua dan mereka saling berjabat tangan.

Laki-laki tua tersebut lah yang menjadi perantara antara keluarga Pamannya dan si pembeli.

Dan pada akhirnya Win sadar, sahabatnya Four yang menyarankan keluarga Pamannya untuk menjualnya.

Menjual si pemilik tubuh seperti menjual budak tanpa peduli jika Ia adalah sahabatnya.

***

Dinginnya Kota S saat malam hari tidak mengganggu Bright berdiri diatas balkon kamarnya, dengan menggenggam segelas wine.

Laki-laki itu menatap dingin memperhatikan Win yang tengah berjalan tidak tentu arah di halaman rumahnya.

Ada sesuatu yang aneh dari anak itu.

Semenjak menjadi slavenya, laki-laki itu selalu menangis Ketika Bright menggagahinya.

Laki-laki itu juga hanya akan menahan desahannya dan bahkan tidak berani menyentuh tubuhnya Ketika sedang melakukan sex.

Tapi kemarin entah kenapa tiba-tiba malam itu ia menjadi berbeda.

Awalnya tetap sama, tapi Ketika Bright tidak sengaja membenturkan kepalanya ke kepala ranjang. Laki-laki itu membelalakan matanya seperti terkejut dan tiba-tiba mendesah keras.

Dia juga berani menciumnya dan bahkan menggodanya.

Selama ini ia tidak pernah membiarkan seorang pemuas nafsunya untuk mencium dirinya.

Tapi entah kenapa malam itu, ia tidak marah dan malah terus melumat bibir mungil Win.

Ia juga Membiarkan Win tidur dikasurnya. Bahkan dirinya menyuruh Win mendesahkan Namanya Ketika mereka akan melakukan pelepasan!

"Shit!!" umpat Bright Ketika penisnya mengeras mengingat malam itu.

Tidak pernah ia keras seperti ini hanya mengingat seorang laki-laki sebelumnya. Bright bukan pecinta sex. Ia adalah laki-laki bersih yang tidak melakukan sex bebas.

Maka dari itu ia sengaja membeli satu orang laki-laki yang dikhususkan memuaskan nafsunya. Laki-laki polos yang tidak pernah berhubungan dengan seorang pun.

Ia membelinya sudah sejak 2 tahun lalu, tetapi Bright baru memakai tubuh Win 6 bulan yang lalu.

Selain menunggu usianya sedikit dewasa, Ia juga membiarkan Win beradaptasi dengan lingkungan barunya.

Tapi selama 2 tahun itu, Ia bisa melihat tidak ada perubahan lebih pada sikapnya.

Sejak pertama Bright membelinya pun, Win adalah laki-laki polos juga penakut. Bentakan atau sentakan kecil pun membuat tubuhnya langsung bergetar ketakutan.

Our Love [BrightWin] / RemakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang