five

835 65 7
                                    

Sempat merasa tidak percaya dengan berita teman baiknya meninggal,apalagi meninggal dengan keadaan yang sangat² mengesankan. Itu sangat membuat Mark syok.

Kaki tangan yang terikat,seluruh tubuh Lucas membiru dan banyak darah dari luka² yang ada ditubuh Lucas dan-

Mark tidak ingin membayangkan lebih jauh lagi tentang kondisi temannya yang sangat menyedihkan itu.

Sudah berusaha menahan tangis serta isakan yang ingin keluar,tetapi seseorang memeluknya dengan  lembut dan hangat,

Seketika tangisan serta isakan yang ia tahan sedari tadi pecah begitu saja ,menumpahkan air matanya begitu saja tidak peduli dengan dada bidang Jeno yang basah karnanya-posisi mereka berpelukan dan kepala mark memendam di dada bidang Jeno

tinggalkan mereka yang sedang berpelukan,Mark juga lagi butuh pundak untuk disandarkan saat ini.

🩸💢

Dua Minggu sudah terlewatkan setelah dua Minggu lalu Lucas meninggal.

Mark melakukan hal yang biasa ia lakukan setiap hari.

walaupun suka menangis tiba²karna mengingat kenangan ia bersama teman terbaiknya dulu,Lucas.

Hari ini Mark memilih berkunjung ke rumah tetangganya chenle ,kapan kapan lagi ia berkunjung tetangga nya seperti ini.

Ting tong

"Permisi"

Seorang satpam membuka gerbang untuk mengecek siapa yang memencet bell rumah tuannya.

"Ya ada apa neng?"

"emm tuan chenle nya ada?"mengabaikan kata neng yang pak satpam ucapkan walaupun itu membuatnya agak sedikit sakit dihati.

yang benar saja pak satpam ini,dia buta atau apa memanggilku seenaknya dengan panggilan neng yaish,gerutu Mark dalam hati.

"Apakah neng sudah ada janji?"bertanya dengan lembut.

"Sudah, emm tapi bisakah bapak berhenti memanggil dengan sebutkan neng? Sudah jelas aku ini laki laki"dengan nada selembut mungkin.

"A-ah maaf ne-eh tuan saya lupa memakai kaca mata saya jadi suka salah melihat "menunduk minta maaf.

"tidak apa pak saya maklumi itu,jadi dimana tuan chenle?em bolehkan saya masuk?"Mark masih kesal dengan satpam itu jadi ia ingin cepat² bertemu chenle agar tidak melihat satpam ini lagi.

"ah maaf sekali lagi tuan,silahkan masuk" memberikan isyarat pada Mark menggunakan tangannya untuk masuk ke dalam.

"Terimakasih pak"menunduk memberi salam,dan segera memasuki rumah chenle yang lumayan besar itu

Tapi memang besar sekali bukan lumayan lagi.yy

🩸💢

"chenle?"ucap Mark hati hati,takut salah orang.

orang itu berbalik dengan hewan yang berada ditangannya .

"Oh Mark!"

"oww anjing siapa ini?mengapa menggemaskan sekali aung"Mark,menguyel nguyel anjing yang berada ditangan chenle itu.

obsession <Nomark>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang