doeabelas

3K 131 17
                                        

Pukul 05.00

Aji terbangun karena merasa ada sesuatu yang amat keras dan hangat menggesek belahan pantatnya.
Dengan kesadaran  yang belum sepenuhnya terkumpul aji langsung loncat dari kasur.
"Tukuuuuuuuus" teriaknya  hingga bram terbangun.
"Hoooaam woy berisik pagi pagi" ujar bram menguap sambil mengusap kedua matanya.
"Itu ada tikus woe dalem selimut" beritau aji pada abangnya yang masih terbaring diatas ranjang.
"Tikus tikus muka lo mirip tikus, niiih tikusnya, yang semalem ngebobol  perawan lo" ujar bram sambil membuka selimut dan menampakan batang kejantanan nya yang sudah tegak.
"Sialan bikin gua kaget anjing, gua kira tikus".
"Hooooaaaam, yaudah tanggung sini isepin tikus gau" ucap bram polos.
"Anjing lo,yaudah sini"
"sekalian ngentot ya" tawar sang kakak.
" jangan anjing , ntar gue telat masuk sekokah"
"Ayo dong secelup dua celup aja" mohon bram sambil mengangkat dagu sang adik yang tengah bersujud di depan kejantanan nya.
" hmmm hmmmm" guman aji tak jelas karna mulutnya tersumpal oleh batang kejantanan sang kakak.
Merasa gemas dengan jawaban sang adik , bram lalu menyudahi kegiatan sang adik.
"Kenapa? Kenak gigi ya?"  Ujar aji bingung.
Tanpa banyak kata bram langsung bertukar posisi, kini aji lah yang berada dibawah kungkungan tubuh kekarnya.
" dek , sekalian semori ya" ujar bram seductive.
"Goblok ini hari kamis lah "
"Sex morning maksutnya hehe"
Tanpa rasa malu lagi aji langsung melumat bibir sang kakak dengan penuh nafsu.
Setelah puas saling melumat dan bertukar ludah bram pun melepaskan tautan bibir mereka yang direspon kecewa oleh sang adik.
"Ternyata cipokan pagi pagi buta itu lebih nikmat ya" ujar bram sambil mengusap tepian bibir aji yang belepotan oleh air ludah mereka berdua.
"Hah kok?" Bingung aji karna ucapan sang kakak barusan.
"Iya . Soalnya sambil tuker tukeran jigong bikin tambah napsu" ujar bram polos.
"Najis jorok lu" ucap aji dengan di barengi ekspresi jijik.
"Hehe tapi serius gua jadi tambah napsu nyium bau jigong lu"
"Apaan , jangan bikin gue hilang moohmmmmm".
Dengan cepat bram kembali melumat bibir sensual dan memabukan.
Berawal dari lumatan kecil , berubah menjadi gigitan penuh nafsu dan kini lidah mereka sedang bergulat saling melilit satu sama lain seolah olah tak ingin dipisahkan.
Setelah puas  kini kecupan bram turun ke leher .
Belum sempat bram membuat tanda disana aji langsung mendorongnya
"Babi jangan ngotorin leher gua, langsung ngen*tot ajalah"
"Ayay captain" ujar bram bersemangat sambil memberi hormat.

Hooooeeekkk cuuuuuihhhh suara bram meludahi lubang anus aji
"Siep siep gua tusuk nih" britahu bram pada sang adik agar tidak kaget.
Blesssssssssss ahhhhhhhhhhhhhhhhhhh
"Ahhhhhhh mantep bener nih lobang adek gua" seloroh bram yang mulai memompa anus aji.
"Ahhhh saaaahhhhkiiiithhhhh aahhhhhh  terus bang yang dalem"
"Enak gak kon*tol gua "
" aaaahhhh eeeenak betull bang"
"Rasanya gimana dek?"
"Rasanya aaaaahhhhhhhhhhh mantap"
"Aaahhhh yeaaaah , niiih terima kon*tol gau  aahhhhh ahhhhh" ujar bram yang semakin cepat memompa lubang mungil milik adiknya itu.

Sedang asik memompa lubang anus aji, tiba tiba dering suara hp milik aji membuat keduanya terkaget.
Setelah mengambil hp yang berada di samping bantalnya dan melihat nama dari si penelfon.
"Siapa?" Tanya bram kesal.
"Mama" ucap aji pelan
"Yaudeh buruan angkat" printah bram, aji pun langsung mengusap ikon yang berwarna hijau.
"Halo mah? Kenapa"
" halo ji, lah tumben bangun jam segini" ucap si penelfon.
" hmm, ahhhhhhh" desah aji keluat karna bram masih terus memompa lubangnya.
" AJI! kamu lagi ngapain kok mendesah gitu, jangan aneh aneh ya," ucap sang mama .
"Yeeee  curigaan amat sama anaknya , ini aji gak sengaja nendang tembok." Elak aji
"Kamu ganti posisi tempat tidur? Deketan sama tembok?"
"Hah, eh iya deket sama tembok biar dingin, oya mama nelfon pagi buta gini kenapa?"
"Pagi buta mata mu liat jam"
"Anjim udh 06.10" guman aji kaget.
"Ehhh barusan ngomong apa? Sipa yang ajarin hah"
"Bang bram mah, yang ngajarin ngomong kotor bang bram"

"Haaaaah yeah gua keluar dek gua keluar"  crooooooot croooooot croooooooot crooooot 4 tembakan sperma kembali memenuhi lubang anus aji.

"Eeh itu kok ada suara abang kamu, mau keluar kemana ?, kalian tidur bareng ya? Tumben kamu akur ji"
"Hah buset panjang bener pertanyaannya  satu satu kali, hehe iya mah aji tidur bareng bang bram, iya soalnya dia kangen sama aji katanya"
"Ooh, oya mama mau ngasitau kalau mama sama papa belom bisa pulang minggu ini , soalnya kerjaan papa masih banyak, kamu gak papa kan ditinggal berdua sama bram."
"Iya gak papa asal tu duit jajan ada lebihnya"
"Beres kalo masalah itu, abis ini mama langsung transfer."
"Asiyap baginda ratu."
"Yaudah, baek baek disana jangan bandel , jangan bawa cewe kerumah, ngerti"
"Iya mah, udah  napa aji telat nih"
"Yudah bye sayang"
"Bye mah."

"Anjing hampir aja ketauan mama, itu moncong berisik banget mau gua lakban"
"Maap sayang abisnya mubazir kalo gak di lanjutin" ucap bram polos.
"Yaudah minggir gua mau mandi"
"Ayang mau lagi" ujar bram memelas seperti anak kecil.
"Goblok lu gak liat jam hah, gua bisa telat mana jam pertama olahraga lagi"
"Yaudeh mandi gih".

Pukul 07.10

"Yaudah gua masuk dulu bang"
"Woe kampret salim dulu begok"
"Hehe lupa, yaudh asalamualaikum aby"
"Hehe waalaikumsalam umi"
"Maksut gua babi, ngapa jadi abi umi sih"
"Tolol lu tadi bilang aby bangsat"
"Hehe canda aby"
"Udeh sono masuk lu"
"Bye"

Dengan langkah yang sedikit mengangkang aji tertatih tatih berjalan menuju kelasnya.
Setibanya didalam kelas.

Plakkkkkkkkkk

Tiba tiba seseorang memukul pantat semok aji
"Ahhhhhhnnjing sakit goblok"
"Lu abis ngapain sih beb, jalan ngangkan gitu curiga gue" ujar si pelaku .
"Ah anu yuk itu pantat gua bisul , pas di pinggir lobangnya lagi"
"Sialan merinding gue" ujar yayuk.
"Yuk temenin gue ijin ke guru penjas yak, "
"Eh , gue juga gak ikut olahraga deh lagi mens"
"Yaudah yok ke ruangan pak riza".

.
.
.
.
.
.
.
Teeeeeeeet teeeeeeeeet
bunyi bel jam terakhir yang disambut sukacita oleh siswa dan siswi 11 ips4 karena terlepas dari jeratan matapelajaran sejarah di jam terakhir.
Setelah selesai membereskan peralatan tulis dan juga lks nya aji pun berjalan dengan pelan keluar dari kelasnya.
Saat melewati kelas 11 ips 2 tiba tiba hp aji berbunyi.

Ting

Dengan malas aji merogoh saku celanya.
EseL-Axiata
Kartu EseL anda sudah memasuki masa tenggang! Segera aktifkan kembali dengan isi ulang pulsa atau beli paket seharga min 5rb.

"Yeee kirain ada yang nyariin,taunya" guman aji kesal karna seharian dia tidak bertemu dan mendapat kabar dari si brondong raga.

Ting
Kembali suara notif pesan masuk ." Halah paling dari EseL lagi"
Dengan cuek kembali aji meneruskan perjalannanya menuju gerbang sekolah.
Ting.....ting....
Dengan hati yang amat penasaran aji kembali merogoh hp nya dan membuka pesan yang masuk tadi.

+6281234567890
Lo gak lupa kan ama perjanjian kita.

+6281234567890
Gua tunggu.

+6281234567890
And i love you .

Takut bercampur penasaran  aji dengan berat hati mumutar haluan berjalan menuju belakang perpustakaan.
Sesampanya disana dari kejauhan aji melihat sosok pria sedang berdiri sendirian dibawah pohon mangga.
Setelah meneliti cukup lama dari tempat persembunyiannya,  kini aji mengenali  sosok pria tersebut dia adalah pak azmi salah satu OB disekolahnya.

+6281234567890
Sayang kamu dimana?

+6281234567890
Kamu gak pulang duluan kan? Kamu tau kan akibat kalo gak dateng nemuin aku.

Ajie p
pak azmi?

+6281234567890
Wkwkwk bukan goblok

+6281234567890
Coba nengok kebelakang

Usai membaca pesan itu aji lalu menoleh kebelakang,
Betapa kagetnya aji melihat sosok cowok tinggi yang sudah berdiri di belakangnya.

"Jajajaadi elu yang neror gue?maamamaksut lu apa?" Tanya aji sedikit gagap karna kaget.

            Ohallo adik adik om balik lagi nih hahahah semoga suka
                                         










Cowok? kok hamil ? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang