03

639 80 9
                                    









"Yuri! minju!"


mendengar suara yena, minju langsung melotot dan mendorong tubuh Yuri berusaha meloloskan bibirnya dari lumatan kasar yuri

yuri kembali menarik tengkuk minju kasar, dan melumatnya kembali

yuri menangis, tentu saja minju tahu

yuri melumat kasar bibir minju, menggigit nya kencang membuat bibir minju terluka

yena menghampiri mereka menarik baju yuri, berusaha melepaskan tautannya

yena mengepalkan tangannya, bersiap siap ingin memukul minju, dengan sigap yujin dan hyewon menahannya

yujin menahan kepalan tangan yena, sedangkan hyewon memilih untuk pergi membawa minju menjauh, keluar dari club malam itu, yujin menyusul.

yena menurunkan tangannya sedari tadi mengepal, ia beralih..

yena mencengkram kuat bahu yuri, mendorongnya, mengunci tubuh mungil yuri di antara tembok dan tubuhnya

"kenapa yur! why huh!!" bentak yena, yuri menundukkan kepalanya, dia masih menangis

"jawab aku!, jangan nunduk!"

"APA?!" Bentak yuri, menatap mata yena dengan air mata yang membasahi pipinya

"kamu harus nya mikir dong" lirih yuri

"kamu juga sama kan kayak aku? kamu ciuman sama chaewon.. sahabat aku sendiri, di depan mata aku" yena terdiam

"dan apa salahnya kan? aku ngelakuin hal yang sama, gausah marah gini dong, nikmatin aja iya kan? sakit nya bentar kok" ucap yuri berdecik meremehkan

"Ak-" ucapan yena terpotong saat telunjuk yuri menyentuh bibirnya

"diem, aku udh tau kamu pasti mau bilang"

"oh aku salah ya? udah bikin kamu sakit hati?"

"aku udh bikin hati kamu sakit ya?"

"maafin aku yur"

"BASI ANJING" bentak yuri di depan muka yena

"yur dengerin dulu" ucap yena, menggenggam tangan yuri

"lepas"

"lepas yen" yena masih menggenggam tangan nya, erat

"lepas" suara yuri memelan, yena masih tidak berkutik dan merespon ucapannya

"LEPASIN TANGAN LO DARI TANGAN GUA" kata yuri menekan setiap kalimat yang ia ucapkan

gua-lo. oke

"fine" yena melepaskan genggaman nya

"good girl"

"Satu lagi, sekarang gua bukan siapa siapa nya lo lagi, dan lo gak berhak buat ikut campur urusan gua, urusin chaewon dan gua minta tolong sama lo, cukup hari ini aja lo jadi bajingan, jangan nanti" 

"yur, please" yena memohon

"gak yen, ini bukan yang pertamakali"







yuri pergi meninggalkan yena sendiri di sana bersama mantan (?) sahabatnya, kini yuri telah membenci yena dan sahabatnya, bahkan dirinya sendiri

yuri keluar dari club malam itu, dia bertemu yujin hyewon dan minju yg tengah menunggunya

"yur" yujin memanggilnya

yuri berjalan sempoyongan, yujin berlari menghampiri yuri, dan saat itu juga yuri tak sadarkan diri

𝐌𝐘 𝐓𝐘𝐏𝐄 || 𝐌𝐈𝐍𝐘𝐔𝐋 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang