ALAN[A]secret

>10<

Assalamualaikum wr.wb

Tandai typo!

"Maaf saya terlambat"ucap seorang pemuda

Saat Alana menengok betapa terkejutnya dia bahwa yang berdiri di belakangnya adalah Alan.

"Duduk boy kenalkan ini om Rey tante Reva dan untuk mereka berdua kau pasti mengenalnya kan"ucap Rizal

"Hm iya pah jadi siapa calon Alan"tanya Alan to the point

"Haha kau tak sabaran boy,lihatlah gadis manis ini akan menjadi calon mu dia gadis kecilmu boy"ucap Rizal

"Maksudnya gadis kecil?"dahi Alan berkerut

"Ya dia yang selama ini kau tunggu dua Ana mu"jelas Rizal

"Ana"Alan membulatkan matanya tak percaya jadi selama ini Alana adalah gadis kecilnya teman masa kecilnya?oh god rencana tuhan memang indah

"Ayah ja-jadi dia Ra-rasykal"tanya Nana dengan suara serak menahan tangis

"Ya dia Rasykal Na"jawab Reyhan

"Rasykal!Ana rindu Raka hiks"ucap Nana sambil menanggis dan memeluk Alan

Alan membalas pelukan Alana dia juga merindukan peri kecilnya.

Kedua orang tua mereka menanggis haru.Raja?dia seperti obat nyamuk sekarang bagaimana tidak!lihatlah Rizal memeluk Rina,Reyhan memeluk Reva dan Alan memeluk Alana lalu dia?sendiri dipojokan meratapi nasib jomblonya.

Raka:Alan

"Ana kemana aja sih Raka udah nyariin Ana kemana-mana tapi nggak pernah ketemu"ucap Alan dengan suara serak

"Maaf Raka,Ana waktu itu ikut kakek ke Magelang buru2 jadi nggak sempet pamit sama Raka"ucap Nana sesenggukan

Saat ingin berbicara ponsel Alan berdering menampakkan nama Farhan disana.

"Saya ijin angkat telfon dulu permisi"ucap Alan lalu berjalan keluar restoran untuk mengangkat telfon

Miring:Farhan
Normal:Alan

Halo Alan markas diserang

Bangs*at gue kesana

Ajak Raja juga Lan buruan kita kekurangan orang ini

Oke

Sambungan terputus,Alan bergegas masuk kedalam restoran dengan tangan terkepal dan rahang mengeras.

"Ja markas diserang"ucap Alan saat sudah didepan Raja

Raja terkejut saat mendengar berita dari Alan.mereka berdua berpamitan dan langsung melesat meninggalkan kedua (-ortu Alan) ortu dan Nana yang melihat Alan dengan pandangan bingung.

Alan dan Raja mengendarai motornya dengan kecepatan penuh mengabaikan umpatan2 pengendara lain akibat ulah mereka yang ada dipikiran mereka adalah ingin cepat sampai ditempat tujuan.

Mereka sudah sampai didepan bangunan tua tapi jangan salah kalo kalian sudah melihat isinya beh dijamin terkagum-kagum

"Mana leader pengecut lu nggak dateng dia"ucap ketua ROLEX yang bernama Riko

"Takut kali bos jadi dia ngumpet"celetuk Afri inti ROLEX dengan nada mengejek

"Gue disini dan gue bukan pengecut"ucap seseorang dibelakang,semua yang berada didepannya menyingkir memberikan jalan untuk leader mereka.

"Alan Alan gue pikir lu takut"ucap Riko

"Gue nggak pernah takut sama bajing*an kaya lu"ucap Alan tenang dia akan memancing emosi Riko karena jika sedang emosi maka orang itu akan mudah kalah.

"Lu yang bajing*an"ucap Riko dengan tatapan menajam kearah Alan tanpa ba bi bu Riko menonjok rahang Alan

Alan yang belum siap pun sempat mundur beberapa langkah lalu tatapan mata Alan semakin menajam dengan rahang mengeras dia membalas pukulan Riko dan terjadilah adegan gelut dikasur eh adegan baku hantam.

Dan dimenangkan oleh Alan dkk beserta anggota lainnya,Alan adalah ketua dari salah satu geng bernama LION

LION merupakan kumpulan anak muda yang bisa disebut sebagai geng,bukan tanpa alasan mereka bergabung kedalam geng ini karena geng ini terkenal akan kebaikan dan kekompakan anggotanya

Selain itu disini tidak ada yang namanya membeda-beda kan semua sama miskin-kaya agama budaya tidak ada perbedaan diantara mereka maka dari itu banyak yang ingin bergabung

Untuk masuk kedalam LION tidaklah mudah ada beberapa rintangan yang harus dilewati tentu itu tidak mudah maka dari itu yang bergabung kedalam LION adalah orang terpilih

LION mengutamakan kejujuran dan keberanian.anggota LION tidak banyak juga tidak sedikit hanya sekitar 500 anggota

Bagi Alan salah sebesar apapun masih bisa dimaafkan tapi kalau sekali berkhianat maka akan seterusnya begitu

Alan adalah leader dari LION atau bapak LION panggilan dari semua anggota
Farhan sebagai wakilnya
Raja sebagai tangan kanan
Adam dan Ervan inti LION

Jangan salah walau rada gesrek kemampuan berkelahi mereka tidak bisa diragukan

Oke back to topik

Alan dkk memasuki markas untuk mengobati luka mereka.

"Lan luka lu kagak mau diobati"ucap Ervan

Alan mendapat luka di sudut bibir dan memar di bagian pelipis juga rahangnya

"Hm ntar"jawab Alan sambil menyenderkan badanya disenderan sofa memejamkan matanya

Markas LION terbilang sangat besar fasilitas juga lengkap.
Markas ini terdiri atas 3 lantai

lantai 1 berisi kamar2 untuk yang ingin menginap ada sekitar 25 kamar yang mampu menampung 5 orang setiap kamar,tempat karoke dan ruang game

lantai dua itu terdapat 5 kamar khusus untuk inti LION atau Alan dkk,kolam renang dll

untuk lantai satu ada ruang rapat,ruang santai,kamar mandi dapur dll dibawah tanah adalah ruang penyiksaan untuk para penghianat atau orang yang memang pantas untuk disana.

"Eh btw Lan tadi lu kemana dah"ucap Adam memecah keheningan

"Resto"jawab Alan singkat masih dengan mata tertutup

"Ngapain"tanya Adam penasaran

"Alan itu mau dij.......

Emm makasih udah baca sampai sini hehe><

Maaf ya kalau cerita nya kurang menarik soalnya Novi kan baru belajar bikin cerita;)

Jadi harap dimaklumi ya hehe

Oh ya jika ada kesalahan penulisan tolong dimaafin ya <3

Yaudah intinya makasih buat kalian sampai ketemu diwaktu yang akan datang@_@

Bubay💙

Jan Lupa VOTMEN❗

Wassalamualaikum wr.wb