Kulihat engkau sudah tersenyum lagi
Tapi entah untuk siapa senyumanmu kini
Kulihat dirimu sudah bernyanyi
Tapi entah untuk siapa syair indahmu kini
Masih dapatkah tumbuh ranting yang engkau patahkan dulu?
Masih dapatkah mekar kembang yang engkau buat layu dahulu
Kulihat engkau telah berjalan kembali
Namun tangan siapa yang engkau raih
Pantai telah memisahkan kita yang kini bagai daratan dan lautan
Bagai pungguk merindukan bulan
Berpisah tak pernah bersatu lagi
Kau kejar bintangmu
Kukejar suryaku
Kau peluk terang benderang
ku hancur terbakar
KAMU SEDANG MEMBACA
Judulnya gabut
Poetrykumpulan kata dari seorang yang sok puitis tengah malem padahal gabisa tidur.