Cenobalistigari

101 3 0
                                    

   Sebagian orang menyebutku gila, beberapa yang lain mengatakan aku terlarut dalam imajinasiku sendiri. Semua itu dikarenakan kebiasaanku yang setiap hari selalu menceritakan pengalamanku selama bekerja sebagai seorang fotografer alam liar. Aku tidak memaksamu untuk percaya, bahkan kau boleh ikut berkata kalau orang tua ini sudah dibutakan oleh khayalannya sendiri. Oleh karena itu dengarkanlah cerita ini.

   Ceritanya seperti ini :

   Dikisahkan disebuah tempat ditengah kawasan hutan hujan, hiduplah seorang penyair tua bernama Chaneng dan burung merpatinya bernama Cenobalistigari. Mereka sudah hidup disana sangat lama, cukup lama sampai tidak akan ada yang percaya kalau mereka itu nyata bahkan jika kau menyaksikannya sendiri. 

   Bagaimana aku tahu tentang mereka? Jawabannya mudah, lemparkan saja dirimu dari pesawat yang sedang dalam perjalanan ekspedisi menuju hutan hujan amazon. Dan sekarang kau bertanya lagi bagaimana aku masih bisa bertahan dari ketinggian 35 meter diatas permukaan amazon? Simple, kau hanya perlu (tanpa sengaja) ditemukan sekarat oleh seekor burung merpati berwarna biru kehijauan dengan mata bagaikan langit. Namanya Cenobalistigari, seekor burung merpati betina yang terus mengikuti seorang kakek tua yang sehari-harinya ia habiskan hanya dengan bersenandung selama lebih dari waktu yang bisa kau bayangkan.

Singkat cerita hanya butuh 5 menit sampai seluruh tubuhku sembuh total setelah dihinggapi oleh Cenobalistigari, dan tak butuh waktu lama sampai beberapa detik kemudian aku menyadari kalau aku sudah kembali lagi ke pesawat dalam keadaan yang sama sesaat setelah aku jatuh, rekan-rekanku bahkan sampai mempertanyakan akal sehatnya setelah menyaksikan apa yang baru saja terjadi. Teman mereka baru saja jatuh dari pesawat dan muncul kembali setelah 10 menit dalam keadaan utuh, sehat walafiat, dan mata kirinya yang buta sudah normal kembali.

  Insiden ini seakan memberikan kami petunjuk tentang banyaknya misteri di dunia ini yang sangat sulit untuk dipercaya oleh akal sehat.

  Ya, dan sekarang kau bertanya lagi bagaimana aku bisa tahu si tua Chaneng adalah seorang penyair? Lalu bagaimana caranya aku bisa tau kalau mereka berdua sudah hidup cukup lama? Aku tak mau menjawabnya, karena sekarang waktunya aku untuk balik  bertanya kepadamu. Kau ingin menganggapku orang aneh? Atau ikut denganku untuk mendengarkan cerita-cerita yang kujamin dapat membuat imajinasimu melompat kegirangan.

.

.

.

.

.

.

:D


Gado-Gado CerpenWhere stories live. Discover now