gedung sekolah menengah atas negeri "ultimate universe II" di kyoto yang menggabungkan seluruh pelajar dari kalangan alpha, omega maupun beta.
bangunan tersebut terdiri dari tiga lantai naik ke atas. dengan ditempati oleh kelas murid beta di lantai pertama, omega di lantai kedua, dan alpha di lantai ketiga paling atas. cukup besar dan luas untuk mencangkup tiga tingkatan kelas beranak di setiap lantainya.
para sensei pun berasal dari kalangan yang berbeda-beda tentunya, karena sekolah ini tidak terlalu mempermasalahkan soal urusan pribadi mereka, dengan catatan itu tidak mengganggu proses belajar mengajar.
jam gedung sekolah telah mendentingkan dirinya pada angka 2:55. bel yang terdengar ke seluruh kelas memperingati para muridnya agar segera melakukan aktifitas ekstrakulikuler masing-masing kurang dari lima menit.
"kangen meong gua" dazai mengeluh kesal dengan penjelasan sensei yang masih belum berakhir.
osamu dazai, cowok alpha sangar yang ditakuti oleh semua murid jikalau sedang mengamuk. namun se-bar-bar apapun perilakunya, dia anti dengan kesombongan dan keangkuhan. dia juga tidak memanfaatkan kekuasaannya untuk bully-membully, kenapa? karena dia patuh dan taat pada larangan pawangnya.
"hah?" mark yang mendengar keluhan itu dari samping bangkunya merasa bingung.
dazai malah semakin layu jatuh ke meja, bermuka masam cemberut lelah menampung kerinduan yang dirasakannya.
"sejak kapan lu punya kucing, anjing?" wajah mark semakin jijik melihat wajah kusut dazai.
"kucing apa anjing si, yang lu tanyain"
"kucing lah, anjing nya kan elu"
"babi"
"dih" mark menarik jari telunjuknya menggunakan jari lain dari sebelah tangan, hendak mementalkan jepretan itu ke kepala teman di sebelahnya.
"gua lagi males becanda, serius"
"ngomongnya yang bener makannya"
"meong oyen"
mark emosi mendengar jawaban dazai yang sama sekali tidak menjelaskan apapun. kekesalan itu membuat dia semakin mengarahkan jari pada kepalanya, mengerahkan tenaga sekuat mungkin agar jari yang terpental sangat terasa.
sontak dazai bangun dari kelayuan saat jari keras mark sudah siap menghancurkan kepalanya. asal tahu saja mark si alpha paling jahil itu sangat ahli dalam menjepret jari.
dazai menyadari dirinya masih belum membuat teman bodohnya mengerti.
"siapa lagi kalo bukan bini gua jingan"
"trus ngapa harus meong oyen gblok"
"serah gua aja anjeng"
akutagawa dari belakang bangku dazai sedari tadi kesal mendengar ocehan dari kedua teman gobloknya. sekaligus waspada, takut-takut terdengar oleh sensei.
"diem lu bedua anak haram" berkata dengan dingin dan penuh hawa membunuh. akutagawa berdiri berusaha meraih kepala mereka satu persatu untuk menjitaknya.
perbuatan akutagawa malah menambah bahan pertengkaran yang membuat dirinya pun ikut serta. saling menjitak dan mencubit satu sama lain sambil mengucapkan umpatan pelan agar tetap tidak mengambil perhatian sensei dari mereka.
yosano, cewek teman sekelas dari bangku paling depan yang merasa ada sedikit keributan mengganggu dari belakangnya, dia melihat ke arah sana memeriksa ada apa sebenarnya.
wajah datar yang melirik seketika berubah menjadi wajah yang penuh dengan kejijian saat melihat tingkah laku mereka.
dia bergumam, "ni laki becandanya maen cubit-cubitan ajg malu-maluin klan alpha" langsung berpaling dari peristiwa goblok tersebut, penuh dengan rasa jiji.
KAMU SEDANG MEMBACA
dazai x chuuya [oneshootchap]
Fanficwarn boys love! •cerita one shoot dazai dan chuuya dalam berbagai macam latar, tokoh, waktu, dan kejadian. •melibatkan karakter dari anime bungou stray dogs •gua tau klen dah nnton ni anime dari lama, tp ayolahh sp yg ga pgn kapalnya berlayar lagi :...