Kajian Islamic TaCall

24. Konsep Bahagia

Hanya Ridho Allah yg Kita cari, dan hanya murka-Nya yg kita Takuti.
Karena hanya Ridho Allah yg membuat kita mencapai ketenangan hati dan bahagia dan murkanya akan mendatangkan bencana buat kita.

Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:

“Barangsiapa mencari keridhoan dari Allah (saja) meskipun manusia benci kepadanya, niscaya Allah akan ridho kepadanya dan Dia akan menjadikan manusia ridho kepadanya pula. Dan barangsiapa mencari keridhoan dari manusia dgn membuat Allah murka kepadanya, niscaya Allah akan murka kepadanya dan Dia akan menjadikan manusia murka kepadanya pula.” (HR. Ibnu Hibban)

"Apabila ALLAH ﷻ mencintai seorang hamba-Nya, Dia memanggil Jibril 'Sesungguhnya Allah mencintai si Fulan, maka cintailah dia."

Maka jibril mencintai hamba itu lalu Jibril berseru kpd penduduk langit, Sesungguhnya Allah mencintai si Fulan, maka cintailah dia.' Maka seluruh penduduk langit mencintai hamba itu, kemudian orang itu pun djadikan bisa diterima oleh penduduk bumi."
(HR. Al Bukhari).

Sesungguhnya ALLAH ﷻ berfiman :
Tidaklah hamba-Ku mendekat kepada-Ku dgn sesuatu yg lebih Aku cintai daripada hal² yg Aku wajibkan kepadanya. Hamba-Ku tdk henti²nya mendekat kepada-Ku dengan ibadah² sunnah hingga Aku mencintainya. Jika Aku telah mencintainya, Aku menjadi pendengarannya yg ia gunakan untuk mendengar, menjadi penglihatannya yg ia gunakan utk melihat, menjadi tangannya yang ia gunakan utk berbuat, dan menjadi kakinya yg ia gunakan utk berjalan. Jika ia meminta kepada-Ku, Aku pasti memberinya. Dan jika ia meminta perlindungan kepadaku, Aku pasti melindunginya.’" (HR. Bukhari )

Bahagia apapun keadaannya itu akan tercapai jika kita selalu membuat Allah ridho. Maka kejar Ridho-Nya. Fokus, jangan tertipu cara bahagia yang semu. Bahagia datangnya dari Allah, maka dekati Allah dan bersiap kan tenang & bahagia kapanpun, dimanapun.