YOU [Fanfiction]

-second time

"You always blame my friend Cho, if u're looking for a guy to date you, it's not me and one more jangan pernah mengungkit trauma Ginny!" harry pergi dari sana Harry rasa benar apa kata Hermione walaupun dia menyukai Cho dari dlu dia tidak bisa terus terusan membuang banyak waktu hanya untuk berkencan,Cho terlalu banyak mengekang Harry

Malam ini mimpi Harry kembali di kuasai oleh Voldemort, Harry mengerang kesakitan setiap kali Voldemort masuk ke dalam mimpinya, kali ini Voldemort seperti ingin menunjukan Harry sesuatu.

Harry tidak mengerti jelas apa yang dimaksud mimpinya dia hanya melihat perempuan yang sangat cantik di kamar mandi tepat di pintu kamar rahasia di wastafel itu perempuan itu dengan tatapan kosong bicara dengan suara kecil terdengar seperti parseltongue,gadis itu sedang berusaha membuka pintu rahasia. saat Harry berusaha melihat wajah gadis itu tapi mimpinya selesai.
.
.
.
setelah kelas pertahanan terhadap ilmu hitam (D.A.D.A) selesai Hermione mengajak Ron dan Harry untuk menemaninya ke perpustakaan, mereka berjalan bertiga sembari bercanda ria Harry juga memberi tahu Hermione dan Ron bahwa dia telah memutuskan hubungannya dengan Cho.

"AAAAA!!!!!!!" terdengar suara teriakan dari kamar mandi perempuan "who is that?" kata Ron,Hermione dan Harry bersamaan,mereka mendekati kamar mandi itu dan melihat Cho berlari seperti ketakutan keluar dri sana

"Cho Chang?whats happened??" tanya Ron yg melihat Cho dengan wajah pucat "Ginny! there!" kata Cho sambil menunjuk kamar mandi perempuan itu.

seketika disana ramai semua siswa berebut untuk melihat apa yang terjadi, beruntunglah Harry, Hermione,dan Ron bisa masuk dan melihat apa yang terjadi

"BLOODY HELL! GINNY!!!!" teriak Ron "gin--ny?" mereka sangat terkejut melihat Ginny yang terbaring dengan rambutnya yg acak jadul,dahinya berkeringat seragamnya kotor, badannya basah kedinginan,pintu kamar rahasia juga terlihat sudah terbuka lagi.

Harry merasakan Dejavu dengan kejadian ini, sepertinya ini lah yang di maksud mimpinya semalam,ini juga persis seperti kejadian 2 tahun lalu yang menimpa Ginny.

Dumbledore,Snape,hagrid,MC gonnagal,Serta umbridge datang mereka ga kalah kaget.MC gonnagal kemudian di bantu hagrid membawa ginny menuju hospital wings.
.
.
.
Ginny terbaring lemah di hospital wings,dia di pisahkan dari murid lainnya yang berada disana.Harry segera menemui Dumbledore memberi tahu tentang mimpinya yang berhubungan dengan Ginny

"but professor it's makes sense, with Voldemort back maybe he's trying to take over Ginny again!" Harry mencoba meyakinkan Dumbledore bahwa Ginny tidak bersalah "I'm pretty sure it wasn't her fault! please believe in me professor!" tambahnya

"i know Harry,i know it wasn't her fault,tapi kita tidak punya bukti aku khawatir dia tidak bisa di selamatkan" kata Dumbledore

"wait what??,wdym?" tanya Harry "umbridge membawa kejadian ini ke jalur hukum dan aku yakin Hogwarts pasti dalam keadaan tidak baik baik saja" "tapi dia masih di bawah umur!" Harry menyela ucapan Dumbledore "I have no authority Harry"
.
.
.
Harry memberi tahu teman teman nya tentang apa yang di ucapkan Dumbledore dan dia berusaha meyakinkan teman temannya bahwa Ginny benar benar tidak bersalah dan tidak ada alasan sekolah ini untuk di tutup lagi pula Basilisk sudah mati 2 tahun lalu.

"ini terasa seperti Dejavu" kata hermione lemah "Ginny,she's so reckless, I never really know what she want-" ucapan Fred di potong Harry dengan begitu saja "this is so unreasonable! Ginny is absolutely innocent! I swear,it's not her fault! Voldemort take over her again!" Harry bicara dengan teriakan dan emosi membuat semua teman temannya kaget

"why are you so emotional Harry(?), we don't know right(?) this all just happened like 2 years ago" ron kali ini menimpalkan pendapatnya, Harry yang kesal tiba tiba pergi dari sana.

Harry berjalan menuju Holly wings dia berniat untuk melihat kondisi Ginny,tidak lupa dia memakai invisible cloak pemberian ayah nya. ini sudah malam sangat mustahil jika dia berjalan keluar asrama.

di depan pintu hospital wing Harry melihat umbridge dan MC Gonnagal yang sedang berdebat "tidak ada penawaran prof MC Gonnagal keputusan ini sudah bulat Hogwarts sudah tidak aman,dan anak itu harus menerima keputusan kementrian sihir" ucap umbrige dengan wajah gembiranya,dan seketika meninggalkan MC Gonnagal dengan madam pomfrey

"Ginny is just little girl" ucap MC Gonnagal pada madam pomfrey.

Harry pelan pelan masuk ke ruangan Ginny berada dia tidak membuka jubahnya dia hanya berniat untuk melihat keadaannya saja.

Ginny tertidur dengan damai hanya saja wajah nya terlihat lelah
pandangan Harry tidak bisa lepas dari Ginny, entahlah Harry merasa Ginny sangat penting sekarang

Terima kasih banyak!
sehat sehat kalian💕
Maafkan typo yang bertebaran
semangat nugas nya!
-Semoga hari kalian menyenangkan-
-ne