"foto ini"ucap Aulia mengantungkan kata katanya
"Iya itu foto foto kita berdua"ucap selfi
"Sel apa hari udh tau?"ucap Lesty hati²
"Belum les gue akan coba cerita ini semua sama dia"jawab Selfi
"Buset si putri udh tidur aja"ucap Aulia melihat putri tak begerak
"Ya udh tidur aja udh malem"ucap Lesty dan di setujui oleh semuanya
Mereka pun terlarut dalam mimpinya masing masing
Tak terasa waktu subuh sudah tiba mereka melaksanakan kewajibannya lalu mereka bersiap untuk ke sekolahP
E
R
C
E
P
A
T
"Pagi cantik"ucap para lelaki"Pagi sayang"ucap Lesty dkk
"Sayang sayang"ucap ketus Rara
"Eh bocil udh deh Lo diem aja"ucap Selfi
"Lo ngapain ngikutin mereka kak ah,,apa jangan jangan Lo udh jadian sama harisudin?"selidik Rara
"Enak aja tu mulut"ucap Selfi menutup mulut Rara
"Udh masuk yuk udh mau bel juga"ucap Aulia
Mereka pun menyetujui dan masuk ke dalam kelas bersama
"Sedang ada apa dengan dunia kenapa menjadi tentram"ucap seseorang
"Astaga ibu kita buat onar salah baikan salah "ucap Selfi
"Ya engak gitu tumben aja"jawab Bu dwi
"Yasudah kalian masuk jam pelajaran akan segera di mulai"ucap guru BK tersebut
Mereka memulai jam pelajaran hingga bel istirahat berbunyi
Saat sudah di kantin ingin duduk Handphone Rara berbunyi
Rara langsung menjauh karna tau siapa yang menelfon
"Hallo ada apa dok"ucap rara
"..................."
"Baik dok saya segera kesana"ucap Rara mematikan tlfonya
"Kak aku emm itu anu mau ke rumah temen aku"ucap Rara gugup pada Selfi
"Temen kamu siapa"ucap Selfi
"Ada kak bay assalamualaikum"ucap Rara berlari
Ada yang beda menurut Selfi semakin hari wajah Rara semakin pucat,lalu ia teringat kotak obat kemarin
Tanpa basa basi Selfi mengikuti tata tanpa sepengetahuan Rara
Di ikutilah mobil Rara dari belakang
(Selfi naek taksi ya gengs)
Mobil Rara berhenti di rumah sakit tempat di mana ia di rawat
"Ngapain dia kesini?pak tunggu sebentar "ucap Selfi turun
Selfi langsung mengikuti Rara kemana ia pergi apa Selfi sudah kehilangan jejaknya
Namun langkahnya terhenti karena terdengar suara Rara
"Gimana dok apa yang terjadi"ucap Rara
"Rara kenapa kamu melewatkan waktu periksa kamu?kamu tau kan jika kamu terlewat itu akan memburuk keadaanmu"ucap dokter
"Saya tau dok tapi kemarin saya benar benar sibuk"ucap Rara
"Gejala apa yang kamu rasakan"ucap dokter
"Masih sama dok masih sering pusing mimisan dan pucat"ucap Rara menjelaskan keadaannya
"Rara penyakit yang kamu idap sudah semakin parah hanya beberapa persen untuk sembuh melihat kondisi kamu seperti ini"jelas dokter
Deg..
Jantung Selfi seperti berhenti penyakit apa yang berada di tubuh adiknya
"Dok apa masih bisa di sembuhkan"ucap Rara penuh harapan
"Maaf Rara ini akan sulit biarkan saya berbicara dengan orang tuamu"ucap dokter
"Se secepatnya dok"ucap Rara
"Saya akan berikan resep obat dan kamu teratur meminumnya insyaallah ini akan sedikit membantu"ucap dokter menuliskan resep
Tubuh Rara bersender di kursi berapa lama lagi ia akan hidup sedangkan ia msh belum menceritakan apa pun
Sakit hancur kecewa marah
Itu yang di rasakan Selfi dengan air mata Selfi kembali ke taksi dan menuju rumah
"Mbak apakah baik baik saja"ucap sopir taksi panik
"Tidak pak kita pulang"ucap Selfi
Sopir pun menurut dan mengantarkan Selfi pulang
Tak lama Rara pun juga keluar dari rumah sakit
Sesampainya di rumah Selfi berlari menuju kamarnya badannya ia prosotkan ke dinding pikirannya bingung penyakit apa yang mengrogoti tubuh adiknya tersebut
Ia menangis tak siap jika suatu saat menerima kenyataan pahit dari adik kesayangannya itu,lalu ia bangkit dan melihat kembali kotak obat tersebut,
Ia pandangi obat tersebut apakah obat sebanyak ini yang harus di telan oleh adiknya
Ia terus menangis di atas kasurnya hinga ia tertidur
Sore hari Rara pun kembali ke rumah dengan wajah yang pucat ia melihat sekeliling rumahnya terulang kenangan indah bersama keluarganya
Butiran air mata lolos Tanpa ia minta
Rara pun naik ke atas kamar dan melihat kamar Selfi tertutup rapat
"Apakah dia sudah pulang"ucap Rara lemas
Karena sudah tidak kuat menahan lelahnya Rara terpaksa tidur di kamarnya .
Malam hari tiba saatnya makan malam Selfi Rara sudah berada di meja makan namun hanya keheningan di sana
"Selesai makan kakak tunggu di ruang tamu"ucap Selfi dinggin
Rara hanya mengangguk tak mengerti
Selesai makan Selfi langsung menuju ruang tamu dan di ikuti Rara
"Tadi siang kamu dari mana"ucap Selfi datar
"Aku dari rumah temen kok kak lagi sakit jadi aku jengukin"ucap Rara
"Kamu gak bohong kan sama kakak"ucap Selfi
"Engak lah ngapain bohong"ucap Rara memainkan handphonenya
"Kalo ada orang ngomong taruh dulu hp nya"ucap Selfi
"Tadi kakak liat kamu di RS ngapain?"ucap Selfi
"Ah emm itu kak anu"ucap Rara gugup
"Apa anu apa"ucap Selfi dingin
Hayooo ngapain
Jangan lupa vote dan komen
Tembus 30 komen langsung next!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
BERSATUNYA CINTA CEWEK &COWOK RESE (END)
Teen FictionTanpa deskripsi langsung saja cerita✌️😂