part 46

315 59 50
                                    

"foto ini"ucap Aulia mengantungkan kata katanya

"Iya itu foto foto kita berdua"ucap selfi

"Sel apa hari udh tau?"ucap Lesty hati²

"Belum les gue akan coba cerita ini semua sama dia"jawab Selfi

"Buset si putri udh tidur aja"ucap Aulia melihat putri tak begerak

"Ya udh tidur aja udh malem"ucap Lesty dan di setujui oleh semuanya

Mereka pun terlarut dalam mimpinya masing masing
Tak terasa waktu subuh sudah tiba mereka melaksanakan kewajibannya lalu mereka bersiap untuk ke sekolah

P
E
R
C
E
P
A
T
"Pagi cantik"ucap para lelaki

"Pagi sayang"ucap Lesty dkk

"Sayang sayang"ucap ketus Rara

"Eh bocil udh deh Lo diem aja"ucap Selfi

"Lo ngapain ngikutin mereka kak ah,,apa jangan jangan Lo udh jadian sama harisudin?"selidik Rara

"Enak aja tu mulut"ucap Selfi menutup mulut Rara

"Udh masuk yuk udh mau bel juga"ucap Aulia

Mereka pun menyetujui dan masuk ke dalam kelas bersama

"Sedang ada apa dengan dunia kenapa menjadi tentram"ucap seseorang

"Astaga ibu kita buat onar salah baikan salah "ucap Selfi

"Ya engak gitu tumben aja"jawab Bu dwi

"Yasudah kalian masuk jam pelajaran akan segera di mulai"ucap guru BK tersebut

Mereka memulai jam pelajaran hingga bel istirahat berbunyi

Saat sudah di kantin ingin duduk Handphone Rara berbunyi

Rara langsung menjauh karna tau siapa yang menelfon

"Hallo ada apa dok"ucap rara

"..................."

"Baik dok saya segera kesana"ucap Rara mematikan tlfonya

"Kak aku emm itu anu mau ke rumah temen aku"ucap Rara gugup pada Selfi

"Temen kamu siapa"ucap Selfi

"Ada kak bay assalamualaikum"ucap Rara berlari

Ada yang beda menurut Selfi semakin hari wajah Rara semakin pucat,lalu ia teringat kotak obat kemarin

Tanpa basa basi Selfi mengikuti tata tanpa sepengetahuan Rara

Di ikutilah mobil Rara dari belakang

(Selfi naek taksi ya gengs)

Mobil Rara berhenti di rumah sakit tempat di mana ia di rawat

"Ngapain dia kesini?pak tunggu sebentar "ucap Selfi turun

Selfi langsung mengikuti Rara kemana ia pergi apa Selfi sudah kehilangan jejaknya

Namun langkahnya terhenti karena terdengar suara Rara

"Gimana dok apa yang terjadi"ucap Rara

"Rara kenapa kamu melewatkan waktu periksa kamu?kamu tau kan jika kamu terlewat itu akan memburuk keadaanmu"ucap dokter

"Saya tau dok tapi kemarin saya benar benar sibuk"ucap Rara

"Gejala apa yang kamu rasakan"ucap dokter

"Masih sama dok masih sering pusing mimisan dan pucat"ucap Rara menjelaskan keadaannya

"Rara penyakit yang kamu idap sudah semakin parah hanya beberapa persen untuk sembuh melihat kondisi kamu seperti ini"jelas dokter

Deg..

Jantung Selfi seperti berhenti penyakit apa yang berada di tubuh adiknya

"Dok apa masih bisa di sembuhkan"ucap Rara penuh harapan

"Maaf Rara ini akan sulit biarkan saya berbicara dengan orang tuamu"ucap dokter

"Se secepatnya dok"ucap Rara

"Saya akan berikan resep obat dan kamu teratur meminumnya insyaallah ini akan sedikit membantu"ucap dokter menuliskan resep

Tubuh Rara bersender di kursi berapa lama lagi ia akan hidup sedangkan ia msh belum menceritakan apa pun

Sakit hancur kecewa marah

Itu yang di rasakan Selfi dengan air mata Selfi kembali ke taksi dan menuju rumah

"Mbak apakah baik baik saja"ucap sopir taksi panik

"Tidak pak kita pulang"ucap Selfi

Sopir pun menurut dan mengantarkan Selfi pulang

Tak lama Rara pun juga keluar dari rumah sakit

Sesampainya di rumah Selfi berlari menuju kamarnya badannya ia prosotkan ke dinding pikirannya bingung penyakit apa yang mengrogoti tubuh adiknya tersebut

Ia menangis tak siap jika suatu saat menerima kenyataan pahit dari adik kesayangannya itu,lalu ia bangkit dan melihat kembali kotak obat tersebut,

Ia pandangi obat tersebut apakah obat sebanyak ini yang harus di telan oleh adiknya

Ia terus menangis di atas kasurnya hinga ia tertidur

Sore hari Rara pun kembali ke rumah dengan wajah yang pucat ia melihat sekeliling rumahnya terulang kenangan indah bersama keluarganya

Butiran air mata lolos Tanpa ia minta

Rara pun naik ke atas kamar dan melihat kamar Selfi tertutup rapat

"Apakah dia sudah pulang"ucap Rara lemas

Karena sudah tidak kuat menahan lelahnya Rara terpaksa tidur di kamarnya .

Malam hari tiba saatnya makan malam Selfi Rara sudah berada di meja makan namun hanya keheningan di sana

"Selesai makan kakak tunggu di ruang tamu"ucap Selfi dinggin

Rara hanya mengangguk tak mengerti

Selesai makan Selfi langsung menuju ruang tamu dan di ikuti Rara

"Tadi siang kamu dari mana"ucap Selfi datar

"Aku dari rumah temen kok kak lagi sakit jadi aku jengukin"ucap Rara

"Kamu gak bohong kan sama kakak"ucap Selfi

"Engak lah ngapain bohong"ucap Rara memainkan handphonenya

"Kalo ada orang ngomong taruh dulu hp nya"ucap Selfi

"Tadi kakak liat kamu di RS ngapain?"ucap Selfi

"Ah emm itu kak anu"ucap Rara gugup

"Apa anu apa"ucap Selfi dingin

Hayooo ngapain

Jangan lupa vote dan komen

Tembus 30 komen langsung next!!!

BERSATUNYA CINTA CEWEK &COWOK RESE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang