Permen

1.2K 129 11
                                    

Budayakan vote sebelum membaca!!!
.
.
.
.
.

Suara bergemuruh saling menyahut satu sama lain tiada henti bergema diruang penuh dengan pelu dan letih, sorai-sorai pun masih terdengar jelas disana.

BTS..

BTS..

BTS...

"T-tae Ooppa tu-nggu, Ji-chu"

"Apa.."

"M-mau kasih permen, ini"ucap Jisoo menyerah permen yang ia bawa kepada Tae-tae. Taehyung hanya menatapnya saja dengan tatapan malas.

"Dasar Idiot..!?"

"Ini en--"

"Diam!"

"Hyung.."

"Jangan ada yang berbicara selain aku dan gadis idiot ini, mengerti" ujar Taehyung dengan nada tinggi. Membuat semua member bts terkejut dengan nada tinggi V yang tidak biasa ini.

"Sudah ku bilang beberapa kali untuk tidak melakukan hal-hal yang membuatku kesal, jisoo-ya" Bentak V dengan nada tinggi dan amarahnya terhadap idiot ini.

"M-mianhae T-tae Oppa, chu salah jangan bentak jisoo, lagi"

Hmm..

Bodoh.

"Sudah hyung mari kita tinggalkan, gadis idiot ini" kata V dengan santainya langsung mendapat tatapan tajam dari para member bts.

"V"

"Apa.."

"V ingat dia itu istrimu, bukan gadis idiot"ujar jin kesal dengan kelakukan V yang seenaknya ini.

"Memang dia idiot kan, bukan salahku mengatakan hal ini" jawab V dengan santainya.

"Seterah"

Hmm..

"V hyung jangan menyesal jika suatu hari nanti, dia pergi dari hidupmu" bisik jungkook si maknae bts membuat V diam mematung dengan apa yang diucapkan jungkook.

"Apa peduliku"

Taehyung menyusul para member bts menuju panggung konser untuk menyapa para army. Walaupun Taehyung melangkah dengan perasaan tidak menentu, tapi ia masih bisa mendengar jelas teriak cukup keras sebuah penyemangat dari gadis idiot itu siapa lagi kalau bukan Kim Jisoo.

Taehyung mendengarnya terkekeh pelan dan membuatnya tersenyum tipis atas kelakukannya begitu konyol dan bodohnya itu.

Jisoo adalah gadis berbeda dari kebanyakkan orang baik sifat, fisik atau materi.

Namun tak sedikit pun orang membencinya dan kesal kepadanya, itulah mengapa ia banyak orang yang tak menyukainya. Namun tak sedikit pun orang menyukainya, seakan gemas dengan kelakukannya yang bikin rindu itu.

"Bi-bi Chu mau ice cream lagi, bol-eh" ujar jisoo yang masih menikmati ice cream yang ada di genggaman nya walaupun mulutnya penuh dengan cemongan ice cream, namun tak membuatnya berhenti untuk menikmati ice cream tersebut dengan nikmat.

Membuat bibi Ahn terkekeh pelan, dengan kelakukuan nyonya Kim sungguh menggemaskan sekali. Beruntung sekali tuan muda mendapat istri baik dan secantik nyonya Kim. Walaupun--

"Cukup nyonya nanti anda bisa sakit, bila anda terlalu banyak memakannya, nanti saya bisa kena habis omelan tuan muda" ucap bibi Ahn dengan telatannya ia membersihkan sisa-sisa ice cream yang menempel disudut bibir nyonya Kim.

"No..Chu m-mau la-gi"

"Mmm..tapi tuan mu--"

"Hitss!! Bi-bi ja-hat cama Chu"

"Huh!? Baiklah..nyonya Kim anda tunggu disini, jangan kemana-mana, okey" bibi Ahn beranjak pergi untuk keluar mencari ice cream untuk nyonya Kim.

"O-okey"

Jisoo yang masih setia dengan dunia bermainnya sambil menunggu bibi Ahn kembali membawa ice cream yang jisoo suka.

Namun dunia bermainnya terahlikan oleh sebuah permen yang jisoo yang bawa tadi. Jisoo tadi sudah memberi permen ini kepada Tae Oppa. Tapi, tae Oppa tidak menyukainya jadi jisoo tidak jadi memberi permen ini.

Dengan pelan-pelan jisoo membuka pembungkus permen ini lalu ia masukan ke dalam mulutnya dengan lahap dan penuh cemong.

Tanpa sadar membuatnya terlelap di ruang ini terlihat lucu jika ada yang melihat kelakukaannya sungguh konyol dan menggemaskan itu.

Tidak lama terdengar suara pintu ruangan ini terbuka menampilkan sosok pria tampan dengan pelu dan lelahnya sehabis selesai menyelenggarakan konser untuk para army siapa lagi kalau bukan V.

V melangkah mendekat ke sisi gadis yang terlelap itu.
Wajahnya begitu damai dan menggemaskan lalu V menyamakan tingginya dengan gadis ini. Seraya tangannya menyikirkan helean rambut yang menutupi wajah cantiknya, lalu berucap pelan.

Maafkan aku tadi membentakmu? Tolong jangan membuat Oppa khawatir, sayang? Tapi, jika untuk mencintaimu saat ini Oppa belum bisa, Oppa butuh waktu untuk menyakin diri Oppa tentang perasaan ini.

V mendekat ke keningnya dan mengecup pelan.

Cup.



Seru tidak cerita author kali ini atau membosankan
Tekan tanda bintang dan komen disini!!!
Terima kasih banyak

My Idiot Wife√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang