3

332 10 0
                                    


Tidak tahu karena apa akhir akhir ini mood Vela berubah ubah dan melampiaskannya ke Vinsha.

Pada dasarnya Vinsha orangnya gak enakan dan ia di buat pelampiasan merasa jika itu adalah kesalahannya murni.

Aku tak ingin membuatmu kesal terus menerus dengan keberadaanku
Aku ingin kamu bahagia dan aku akan menghilang dari hadapanmu

Mungkin ini hari terakhir kita bermain, dan berjumpa, dan aku ingin menjadikan hari ini adalah hari terbaik dalam hidupku

aku ingin persahabatan kita mulus, baik baik saja, dan tak terpisahkan sampai kapan pun.

namun semua itu hanya sebuah awan yang lenyap di terpa angin.

aku hanya ingin terbaik untuk mu

"Vinshaaa ayok sini ntar ice cream nya cair kalau kamu diemin di kursi taman" ujar Vela yang membuyarkan pikiran Vinsha.

"i-iyaaaa aku kesana" balas Vinsha

"kamu tadi ngapain disana, Vin?" Tanya Vela.
"eaa... ouh ya tadi aku melihat bunganya indah ya heheh" ucap Vinsha gelagapan dan Vela memincingkan matanya.

"Beneran kok suer deh gak boong" ucap Vinsha meyakinkan Vela.
"Tapi sebaliknya" ujar Vela sewot
"ihhh beneran lho Vel" sanggah Vinsha meyakinkan kembali.

"hahahahah mukamu lucu banget kalau gini" ucap Vela sambil tertawa

"😗"

ku berharap kamu akan selalu tertawa lepas walau tak ada aku

Tidak seperti biasanya, vela bangun jauh lebih pagi dari biasanya. Katanya ia tidak bisa tidur dengan nyenyak. Alhasil ia menongkrong di meja makan.

"lho vela udah bangun sayang" kaget ayah heru.
"iya yah, aku gak tau kenapa gak enak banget tidurnya. Makanya bangunnya cepet yah" jelas Vela

"ouh yaudah sana siap siap sekolah. Percuma bangun pagi pagi tapi telat ke sekolah" ucap ayah heru.

"Hehhh aye aye kapten" dan bergegas bersiap dengan seragamnya

Ntah kenapa akhir akhir ini mood ku berubah dan sering memarahi dan mengomeli Vinsha
aku takut dia tersinggung
tapi kenapa aku bisa seperti ini
biasanya aku sangat anti untuk memarahi Vinsha karena takut  melukai perasaannya, pikirnya

"velaaa, udah di tunggu pak udin lho cepet berangkat nanti telat" seru bunda desi dari bawah

" iyaaaa bund, Vela turun ini"balas nya tak kalah kencang agar sang bunda mendengar ucapannya

" ini bekal nya jangan lupa di bawa vell" ujar bunda desi
" ngokey bund. Vela berangkat dulu ayah, bunda. Assalamualaikum" balasnya sambil berpamitan

"waalaikumsalam" seru bunda desi dan ayah heru bersamaan.
"anak kamu ini lho yah" ucap bunda desi sambil menggeleng geleng kepalanya
" anak kamu juga kan bund" protes ayah heru.
" iya anak kita berdua" putus bunda desi

☘︎

Setibanya di sekolah, Vela langsung memasuki Ruang IX-F.
Vela menduduki kursinya dan meletakkan tasnya di kursi. Ia menghela nafas

tiba tiba ada yang menepuk punggungnya.

"MANGGA PAK TRI JATUH" Latahnya

" hahahahahah"
"😑😓"
" ada apa rania cantik tapi masih cantikan aku si" tanya Vela
"😓 tadi tuh di kelas ku heboh banget, kata mereka kalau hari ini vinsha gak masuk. Nah kamu tau kenapa sama Vinsha?" Tanya Rania yang ternyata teman sekelas Vinsha.

"Lho Vinsha Gak masuk?" Tanya Vela Kaget.
jika sakit, kemarin sore masih bermain bersama di taman. Terus karna apa Vinsha gak masuk

pikiran Vela sudah kemana mana
ia khawatir apa yang sedang terjadi.
ia takut kehilangan vinsha
ia takut vinsha kenapa napa

Kamu kenapa vin, batinnya

Rania yang bingung dengan perubahan sikap dari Vela
"vel, vel, vela, Ivana Velasya putriii" panggil Rania

"eh i-iyaa kenapa ran?" Tanya vela kaget

"kamu kenapa kok aneh gitu?" Tanya Rania

"ehmm gak papa kok" balas Vela sambil tersenyum, namun dalam hatinya ia sungguh khawatir dengan Vinsha.

☘︎
TBC

Jangan lupa Vote⭐ dan Coment nya yak biar semangat upnya

Written by janiakareem

Bestie ✔︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang