3

620 122 13
                                    

"Jadi bagaimana apa kalian senang tinggal bersama?" San bertanya dengan senyum manis. Tidak, itu tidak terlihat seperti senyum manis sama sekali di mata Jongho.

"Aku senang tinggal bersama Yeosangie hyung~ jadi jangan sering-sering datang ke sini oke~" Jongho membalas senyum manis San, Jongho berusaha membuat nada bicaranya semanis mungkin agar tidak terdengar seperti orang yang sedang kesal.

"San, mau tambah teh?" Tawar Yeosang pada San.

"APANYA YANG TAMBAH TEH DIA AKAN PULANG SEKARANG!" Jongho gagal menahan nada bicaranya, ini perasaannya saja atau memang Yeosang sangat tidak ingin San pulang?

"Ck Choi Jongho, kenapa dari dulu sikapmu selalu begini?" San menatapnya dengan wajah serius, tapi kemudian ia menoleh pada Yeosang sambil tersenyum. "Kau tau Yeosang, saat bersamamu Jongho itu—"

"TEH HITAM, TEH HIJAU, ATAU KOPI YANG MANA YANG KAU MAU?!?" Jongho berteriak lagi untuk memotong ucapan kakaknya. Jongho tidak mau San mengatakan hal yang tidak tidak di depan Yeosang.

Apalagi soal perasaannya pada Yeosang. Ia ingin dirinya yang mengatakannya sendiri. Dia juga tidak mau gangguan dari Choi San!

 Dia juga tidak mau gangguan dari Choi San!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jongho merasa seperti dejavu. Perasaan diasingkan ketika San dan Yeosang tengah berbincang berdua datang lagi. Ini menyebalkan, rasanya Jongho bisa membalik meja makan kapan saja karena kesal.

Jongho sebenarnya juga tidak berusaha untuk ikut bergabung dalam obrolan antara San dan Yeosang. Daripada itu Jongho sibuk merapalkan mantra dalam hati agar San cepat pulang.

"Ah sudah jam segini sepertinya aku harus pulang sekarang,"

Bagus! Pulang sana!

"Eh tidak mau makan malam di sini?"

"JANGAN!" Oh sial, Jongho kelepasan lagi. Kini San dan Yeosang menatapnya bersamaan.

San tersenyum kecil pada Jongho dan menatapnya entah dengan maksud apa, "adikku sepertinya tidak ingin aku ada di sini, sebaiknya aku pulang saja." San berdiri dari kursi, meraih jaketnya dan menuju ke depan pintu.

Yeosang menyusulnya, "San tunggu, Jongho tidak bermaksud begitu. Iya kan?" Yeosang menatapnya seperti meminta pembelaan, tapi Jongho malah membuang muka. Maaf Kang Yeosang, Jongho ingin kakaknya pulang secepatnya.

"Dia tidak menjawab, lain kali saja mungkin makan malamnya."

"Aku pulang, jaga Jongho baik-baik oke?" San menepuk-nepuk pundak kanan Yeosang sebelum menuju keluar.

Jongho kesal.

Rasa kesal Jongho bertambah ketika melihat rona merah di telinga Yeosang setelah San menepuk pundaknya tadi.

Apa-apaan itu?

"Dia seperti ini lagi." Jongho berdecih.

Sadar sepertinya Jongho mengatakan sesuatu Yeosang kembali ke meja makan, "tadi kau bilang apa?" Tapi Jongho mendiamkannya.

Hello Again | Jongsang ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang