Pagi hari telah tiba,Matahari menampakkan dirinya di ufuk timur perlahan. Cahayanya menerangi sebagian belahan bumi begitu juga dengan kamar [Name].
Perlahan [Name] Membuka kelopak matanya. Iris [E/C] Mulai terbuka sempurna. [Name] Beranjak dari tempat tidur.
Sejenak ia menggosok gosokkan matanya. Kakinya berjalan menuju ruang tamu untuk menyapa Bob yang masih tertidur.
Namun alangkah kagetnya. [Name] Mendapati seorang laki laki yang telanjang dengan telinga kucing dan ekor berwarna hitam. Sedang tertidur pulas di sofa.
"AAAAAAAAAAAAAA HEY BANGUN SIAPA KAU!" Teriak [Name] membuat laki laki telanjang itu terbangun. "Ohayo [Name] Chan!"
"KENAPA KAU BISA TAU NAMAKU-" Ucapan [Name] terpotong kala ia mengingat siapa laki laki itu. "KAU...KAU KAN-"
BRUGH
Tak sempat bicara [Name] Langsung pingsan. "HEEEEE [NAME] CHAN DAIJOUBU?!"
-♡-
Sekali lagi,[Name] Membuka kelopak matanya perlahan. "[Name] Chan daijoubu desu?" Tanya laki laki telanjang itu disebelah [Name].
Gadis bersurai [H/C] Memijat pelipisinya pelan. Helaan nafas keluar dari mulutnya. "Bisa kau jelaskan kenapa kau bisa ada di rumahku Hanemiya kazutora?"
Seketika laki laki yang bernama asli hanemiya kazutora mengejapkan matanya. Yang didapati [Name] Hanya gelengan kepala. "Aku...Tak ingat tiba tiba saja seperti...Eee aku jadi kucing"
"Tunggu apa- KAU...BOB?!" Pekik [Name] mundur hingga punggung nya menabrak tembok. "Bisa dibilang begitu lihat telinga dan ekor ini?"
Kazutora menggerak gerakkan telinga kucingnya. [Name] Mendekati pria setengah kucing itu perlahan. "Aku menyesal telah memungutmu..." Ucap [Name] Pelan.
"Heeeee jadi kau akan mengusirku?" Tanya Kazutora dengan Puppy eyes nya. Rona merah tipis muncul di pipi [Name].
"T-Tidak...Walau aku sudah menolakmu...Dan Apa kau tak punya baju?" Tanya [Name] Beranjak dari kasur dan berkacak pinggang.
"Tidak" Balas Kazutora dengan senyumnya. Merepotkan... Batin [Name]. Gadis bermanik [E/C] Itu berjalan ke lemari. Mencarikan pakaian untuk kazutora.
"Nih pakai hoodie ku saja" [Name] Melemparkan hoodie berwarna putihnya. "Arigato" Ucap kazutora kemudian memakai hoodie itu.
Karna hoodie [Name] Yang agak cukup panjang ke lutut. Sepertinya gadis ini tak perlu meminjamkan celana nya pada kazutora.
Semoga ia tak perlu meminjam celana dalam...Karna punyaku tinggal sedikit Batin [Name] Sembari menutup pintu lemarinya. "Wah...Ini cocok sekali denganku arigato [Name] Chan!"
-♡-
Di dapur [Name] Tengah memasak makanan untuk diri nya dan Kazutora. Laki laki setengah kucing itu menunggu sembari duduk di meja makan dan memperhatikan pujaan hatinya.
"Ini" Ucap [Name] Memberikan makanan yang ia masak. Kazutora mencobanya sesendok kemudian tak lama ia memakan lahap omurice Buatan [Name].
Drrtttt drtttttt drtttt
Ponsel [Name] Berbunyi. Gadis itu menganggasak ponsel dari celana pendeknya. Terpampang sebuah jadwal. Waktunya bagi [Name] Untuk bekerja.
Segera ia melahap sarapannya dengan cepat. Kemudian beranjak dari meja makan. Namun,Tangannya dicekal oleh kazutora.
"Kau mau kemana?"
"Tentu saja pergi bekerja"
[Name] menepis tangan kazutora. "Jangan membuat rumahku berantakan jika kau punya apartmen atau semacamnya pulang saja" Ucap [Name] Dengan wajah datar.
Nampaknya semakin kesini semakin sulit... Batin pikir Kazutora. "Untuk sementara tolong jaga rumahku,Jika ada maling pukul saja dengan tongkat bisbol milikku yang ada dikamar" Tambah [Name].
"KAU MENJADIKANKU PEMBANTU?!" Sentak Kazutora. "Pfft mungkin jika kau tak melakukan apa yang kusuruh aku akan mengusirmu dari rumahku"
Kazutora mengernyitkan dahinya. "Baiklah baiklah" Ucap Kazutora melipat kedua tangannya di dada bidangnya yang tertutup hoodie.
"Ittekimasu!"
Omake~
"Ne ne,Aku penasaran bagaimana penampilanmu jika memakai pakaian maid!"
"HAH"
"Telinga kucingmu seperti cocok dengan pakaian maid"
"Ah dan aku juga berpikir sepertinya kau cocok mengenakan Costume bunny girl"
"Cih"
KAMU SEDANG MEMBACA
5 Day's with you|Hanemiya Kazutora|END
Fanfic[Fullname] Wanita berusia 21 tahun yang menemukan kucing liar di jalanan. Siapa yang tahu kalau kucing ini adalah Hanemiya kazutora yang sempat [name] Tolak untuk menjadi pacarnya. Meskipun ditolak. Kazutora tak menyerah. ia rela menjadi siluman ku...