chapter 14

48 21 0
                                    

"Tas," ucap Cindy.

"Oh iya iya," jawab Tasya.
"Ini minum nya" sambung Tasya dengan menyimpan minuman untuk Melinda.

"Makasih Tasya" jawab Melinda.
"Hm." ucap Tasya.

Tasya pun duduk bersama temannya mereka semua berencana akan menginap di rumah Tasya sekalian menemani Tasya dan akan melakukan BBQ bersama.
Semuanya bercanda ria dan diikuti oleh Melinda juga dan di saat itu pula Nathan mendapat SMS dari seseorang yang tak lain dia adalah Devan.
Ya Devan sms pada Nathan karena waktu Devan meminta nomor Tasya yg ngasih adalah Nathan.

Devan👊
𝑺𝒚𝒂 𝒋𝒂𝒍𝒂𝒏 𝒚𝒖𝒌 𝒌𝒆𝒎𝒂𝒓𝒊𝒏𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒖𝒕𝒂 𝒈𝒂𝒌 𝒋𝒂𝒅𝒊 𝒅𝒂𝒏 𝒍𝒐 𝒋𝒖𝒈𝒂 𝒘𝒂𝒌𝒕𝒖 𝒅𝒊 𝒔𝒆𝒌𝒐𝒍𝒂𝒉 𝒖𝒅𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒖𝒌𝒂𝒏

Tiing
𝑺𝒚𝒂 𝒌𝒐𝒌 𝒅𝒊𝒓𝒆𝒂𝒅 𝒔𝒊𝒉
𝑷
𝑷
𝑷
𝑺𝒚𝒂 𝒐𝒌𝒆 𝒅𝒆𝒉 𝒌𝒂𝒍𝒐 𝒈𝒊𝒕𝒖 𝒈𝒖𝒆 𝒌𝒆 𝒓𝒖𝒎𝒂𝒉 𝒍𝒐.

Nathan yang melihat isi chat terakhir dia langsung membalasnya karena Nathan engga mau jika Devan datang ke rumah Tasya.

Nathan😎
𝑳𝒐 𝒎𝒆𝒏𝒅𝒊𝒏𝒈 𝒋𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒌𝒆𝒓𝒖𝒎𝒂𝒉 𝒈𝒖𝒆 𝒔𝒐𝒂𝒍𝒏𝒚𝒂 𝒍𝒂𝒈𝒊 𝒂𝒅𝒂 𝒂𝒄𝒂𝒓𝒂

Devan👊
𝑨𝒄𝒂𝒓𝒂 𝒂𝒑𝒂 𝒆𝒎𝒂𝒏𝒈 𝒔𝒚𝒂?

Nathan😎
𝑨𝒄𝒂𝒓𝒂 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒎𝒆𝒏𝒅𝒊𝒏𝒈 𝒍𝒂𝒊𝒏 𝒘𝒂𝒌𝒕𝒖 𝒂𝒋𝒂 𝒐𝒌𝒆

Devan👊
𝒀𝒂𝒉 𝒈𝒂𝒌 𝒋𝒂𝒅𝒊 𝒍𝒂𝒈𝒊 𝒅𝒆𝒉, 𝒚𝒂 𝒖𝒅𝒂𝒉𝒍𝒂𝒉

Tasya dan Teman temannya yang melihat Nathan sibuk dengan ponselnya menjadi curiga apakah Nathan sedang chatingan dengan pacarnya atau dengan siapa.
Melinda yang melihat itu pun penasaran dengan siapa Nathan chattingan.

"Nat kenapa sih kamu sibuk sama ponsel kamu mulu." kata Melinda sambil menggeser duduk nya menjadi lebih deket dengan Nathan.

"Dih tuh cewek ya bener bener," gumam Cindy dengan muka kesel.

"Gak gue gak ada apa apa cuman chat dari orang gak di kenal aja" jawab Nathan.

"Ohhh" ucap semua teman temannya sedangkan Tasya tidak menanggapinya.

"Guys gue ke kamar dulu ya" ucap Tasya dengan muka murung karena melihat Melinda yang selalu menempel dengan Nathan.

"Kenapa Tas" ucap Aofal.
"Gpp kok" jawab Tasya dengan senyumnya yang di paksa.

"Nyill gue ikut donk" ucap Osnaedi .
"Gue juga lah bosen juga di sini mending liat liat rumah lo Tas." sambung Daffa.

"Ya udah yuk," jawab Tasya .

Tasya, Osnaedi dan Daffa pun pergi meninggalkan temannya yang lain di ruang tamu.
Dan sampai di lantai atas Osnaesi terpana dengan isi rumah Tasya yang sangat indah.

"Wah gila bener rumah lo Nyill" ucap Osnaedi sambil melihat lihat yang lain bersama Daffa.

"Biasa aja juga lebay lo Oskadon Sp" jawab Tasya.

Mereka pun melanjutkannya dan kini mereka telah berada di kamar Tasya.

"Yok masuk" kata Tasya sambil membuka pintu kamar nya.

"Wowww kalo gini sih gue gak mau pulang Nyill" ucap Osnaedi lagi yamg masih terpana dengan rumah Tasya.

"Ya udah lo tinggal di sini aja nanti bilang sama bunda." jawab Tasya.

"Oh iya bunda gimana kabar nya" tanya Osnaedi

"Baik" jawab Tasya .

"Os gue ke balkon ya," ucap Daffa.

"Ok," jawab Osnaedi.

Dan di saat sedang asik mengobrol tiba tiba ponsel Tasya berbunyi itu adalah telpon dari bunda nya.

Drrrrtttt....Drrrrtttt....drrtttt.

"Siapa Nyill" tanya Oos.

"Bunda os" jawab Tasya sambil mengangkat telponnya.

𝘽𝙪𝙣𝙙𝙖 :     "Assalamualaikum sayang ngapain kamu dan siapa itu?"

𝑻𝒂𝒔𝒚𝒂 :       "Waalaikumsalam Bund, gak ngapa                     ngapain kok oh iya itu Osnaedi Bund."

𝑩𝒖𝒎𝒅𝒂 :    "Owalah Osnaesi mana bunda pen liat udah lama gak liat soalnya."

𝑻𝒂𝒔𝒚𝒂 :       "Bentar bund Tasya panggil."

"Oy oskadon sini lo." panggil Tasya.

"Apa" jawab Oos.

"Ini Bunda pen liat lo" ucap Tasya sambil memberikan ponselnya pada Osnaedi.

𝑶𝒐𝒔 :        "Halo Bunda cantik"

𝑩𝒖𝒏𝒅𝒂 :     "Kamu ya dari dulu gak pernah berubah selalu aja begitu."

𝑶𝒐𝒔 :        "Gpp lah, eh bunda gimana kabarnya?"

𝑩𝒖𝒏𝒅𝒂 :     "Baik kok nah kamu gimana sama org tua kamu kabar nya?"

𝑶𝒐𝒔 :      "Alhamdulillah semua pada baik Bund kabarnya, ya udah Bund ponselnya Oos kasih lagi ya ke Tasya kasian tuh temen Oos gak ada temennya."

𝑩𝒖𝒏𝒅𝒂 :     "Ohh ya udah gak papa sekalian bunda juga pengen bicara sama Nathan."

"Tas nih kata nya bunda mau bicara sama si Nathan," ucap Osnaedi sambil memberikan ponselnya pada Tasya.

"Ouh iya" jawab Tasya.

𝑩𝒖𝒏𝒅𝒂 :     "sayang coba kamu kasihkan ponselnya pada Nathan bunda pengen bicara."

𝑻𝒂𝒔𝒚𝒂 :        "Iya Bentar Bund"

CINTA TEMAN SEKELASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang