Hari sudah siang, Taeyong baru pulang dari restoran tempatnya bekerja. Langkah kakinya memasuki sebua Mension mewah milik suami kakaknya.Di dalam Mension terlihat sepi, para maid sedang mengerjakan pekerjaannya masing-masing. Taeyong berjalan kearah kamarnya yang berada di lantai 2, dia menggunakan lift yang tersedia di dalam Mension.
Taeyong menghempaskan tubuhnya di atas kasur king size.
"Ahh, melelahkan"
Tak lama terdengar suara ketukan dari pintu, diapun membuka pintu kamarnya dan menemukan maid yang membawa troli makanan, taeyong mengijinkan maid itu masuk lalu menaruh makanan di atas meja kecil setelahnya maid itu keluar dari kamar Taeyong. Dan taeyongpun mulai memakan makanannya.
Hari sudah gelap, jam menunjukkan pukul 21:34. Taeyong kini sedang dikamarnya mengerjakan beberapa tugas perkuliahan.
Saking fokusnya Taeyong tidak sadar bahwa pintu kamarnya terbuka dan menampilkan lelaki gagah berparas tampan masuk kedalam kamarnya. Dia merasakan tiupan di telinganya, lalu menoleh dengan ekpresi yang terkejut.
"Uuh, h-hyung" -taeyong
Lelaki yang di panggil Hyung tadi terkekeh seraya menyandarkan pinggulnya di meja belajar Taeyong.
"Kau terlalu fokus sampai² tak menyadari aku masuk" -jaehyun
"Hehe, maaf Hyung" -taeyong
"It's okay, apakah tugasmu masih banyak?" -jaehyun
Taeyong menggeleng "sedikit lagi Hyung, oh ya Noona kapan pulang?" -taeyong
"Tiga hari lagi" -jaehyun
Taeyong mengangguk seraya berdiri, jaehyun langsung merengkuh pinggang rampingnya dan Taeyong mengalungkan tangannya pada leher jaehyun.
Keduanya berciuman saling melumat, menghisap dan membelit lidah hingga tetesan liur mengalir pada leher Taeyong, jaehyun menggendong Taeyong ala koala dan berjalan kearah kasur lalu menurunkan tubuh Taeyong tanpa melepas ciuman mereka.
Tangan jaehyun meraba pinggang lalu ke paha Taeyong, dan meremas pelan pantat Taeyong yang tidak terbungkus apapun sehingga membuat Taeyong melenguh dalam ciuman mereka.
Jaehyun menyudahi ciuman itu, menatap Taeyong dengan smirk dibibirnya.
"Apa kau sengaja, hm?" Ucap jaehyun seraya meremas pantat Taeyong.
"Hnghh" Taeyong terkekeh, "tentu saja"
"Apakah lubang ini juga sudah dipersiapkan" lagi² Taeyong mengangguk.
"Naughty boy, huh?" -jaehyun
"Just for you, Daddy" -taeyong
Jaehyun langsung menyerang leher Taeyong dengan hisapan, membuat tanda kissmark yang banyak yang taakan hilang dalam satu hari. Tangannya dibawah meraba lubang di manis, memasukan jarinya dan dirasa lubang memang sudah di persiapkan.
Taeyong menurunkan celana jaehyun dan mengeluarkan kejantanan kesukaasnnya, dia mengelus dan meremas pelan penis milik jaehyun yang membuat jaehyun menggeram pelan.
Jaehyun makin melebarkan kaki Taeyong dan menempatkan penisnya di lubang Taeyong. Memasukkan penisnya dengan selaki hentak membuat Taeyong menjerit merasakan sakit serta nikmat secara bersamaan karena penis itu menumbuk telak pada sweet spotnya.
"Akhhngggggg" -taeyong
"Arghh..always tight baby" jaehyun mengecup bibir Taeyong seraya menggerakkan pinggulnya teratur.
Genjoan jaehyun kian lama kian brutal menyebabkan Taeyong kualahan karena menikmati tumbukkan jaehyun di bawah sana.
"Hangggh..ahh..ahh" -taeyong
"H-hyung ahhhaaa..mhh" -taeyong
Desahannya terus mengalun menyatu dengan kesunyian malam.
Jaehyun terus menumbuk lubangnya dibawah sana, genjotannya makin tak terkendali.
"Ahh, babyyhh" -jaehyun
"Cumhh..angghh" -taeyong
"bersamahh" -jaehyun
Taeyong menyemburkan spermanya mengenai perutnya dan juga jaehyun. Disusul jaehyun dengan 5 kali tusukan menyemburkan spermanya didalam lubang Taeyong.
"H-hyuunghh" -taeyong
"Babyhhh" -jaehyun
Nafas keduanya tersengal-sengal, jaehyun belum mengeluarkan penisnya dari dalam lubang Taeyong, dia tersenyum menatap Taeyong.
"I love you" dikecupnya kening dan bibir si manis.
"I love-"
"Jaehyun, Taeyong?" Keduanya mengalihkan pandangan kearah pintu dan melihat Noona Taeyong disana; rose.
"Rose, kau sudah pulang?" tanya jaehyun santai, lain halnya dengan Taeyong yang terkejut sraya memelototkan matanya.
"N-noona?" Taeyong mencoba mendorong dada jaehyun namun tidak barhasil karena jaehyun tetap mendekap tubuhnya dengan penis yang masih bersarang diulang Taeyong. Dan bukankah jaehyun bilang noonannya pulang tiga hari lagi tapi kenapa malah sekarang dia berdiri disana seraya memergoki mereka berdua???...
Sungguh membagongkan, kan tadinya mau nambah ronde-batin author
Hai guys...jumpa lagi hehe:))
Sorry yaahh, lama banget upnyaa huhuhuuuu..
I hope you like it guyss .....Luuvluuv😚