"Hanya ingin menjauh, seperti saat pertama kali sebelum terbiasa."
-Alana Vellary Gramantha
.
.
.
.Alana masih di tempat tidur dengan menutup matanya, karna faktor kelelahan dan jatuh tadi malam, gadis itu tak mau membuka mata untuk bangun lagi. Malas pikirnya
Sedangkan Dirga juga masih terlelap namun dengan posisi yang tak nyaman karna cowok itu tidur di bawah dengan kasur agak tebal, sesuai dengan kesepakatan yang Alana buat sepihak
Selang beberapa menit akhirnya gadis itu mengumpulkan nyawa untuk bangun, dengan malas Alana berjalan menuju kamar mandi dan
Duk
Alana tersandung lagi, karna kaki Dirga
"Ih ni anak, bukannya bangun juga" Dumel Alana lantas gadis itu mengguncang badan Dirga
"Ga, Dirga bangun"
"Eung" Gumam Dirga yang masih tidur
"Bangun ga lo atau gue siram pake air ya" Ancam Alana dan sukses membuat Dirga buka mata
"Na, badan gua sakit² loh ini" Adu Dirga saat merasakan badanya yang hampir remuk
"Ya emang gue pikirin, udah cepat bangun" Omel Alana dan berlalu begitu saja ke kamar mandi
🌱🌱🌱
Di tempat lain yaitu jalan raya, ada Alaska dengan hati yang dongkol abis karna di bangunin pagi² banget sama mami nya, supaya pergi ke sekolah
'Kalau bukan kena amuk mami juga ga akan gua sekolah, mana tadi malam ga tidur lagi argh' -dongkol Alaska
Memang tadi malam setelah acara pernikahan Dirga dan Alana semua keluarga menginap di rumah utama keluarga Gramantha. Dan karna kejadian malam itu yang salah sangaka juga Alaska tak bisa tidur sampai subuh tadi
Saat mendekati gerbang SMA Fenix Alaska melihat gadis yang beberapa hari lalu pernah bertengkar dengan nya, mengingat bahwa ada barang yg di tinggalkan gadis itu jadilah Alaska menghampiri nya
"Woi" Sorak Alaska saat berhenti di sebelah Venya
"Woi wai woi gue punya nama" Ucap Venya nyolot
"Ya mana gua tau, kan orang ganteng"
"Hih narsis, apa!?" Tanya Venya karna ia malas berurusan dengan cowok yang sombongnya nauzubillah ini
"Nih" Kata Alaska sambil memberikan hp lengkap dengan casingnya ke Venya "hp lo, itung² gua ganti rugi"
Karna tak mau lama² dengan Alaska lantas Venya ingin mengambil hp nya itu. Namun sebelum itu Alaska mengubah letak hp itu jadi di tangannya yang satu lagi, sehingga Alaska dan Venya saling berjabat tangan
"Alaska Freza Gramantha" Ucap Alaska sambil tersenyum simpul
"Gue ga tanya!" Jawab Venya sambil menghentakkan tanganya agar terlepas dari tangan Alaska
"Ya fyi aja" Jawab Alaska santai "Vena melinda" Sambung cowok dengan senyum manis itu setelah melihat nama Venya
"VENYA, NAMA GUE VENYA ALOVA!"
"Gua juga ga tanya nama lo"
"Argh terserah deh, males gue" Final Venya dan pergi meninggalkan Alaska yang tersenyum geli, melihat muka kesal Venya
KAMU SEDANG MEMBACA
DIRGALANA
Teen Fiction"Sebenarnya ini perjodohan atau nikah paksa?" Alana "Entah, yang pasti gua ga pernah terpaksa buat nikahin lo" Dirga Menceritakan tentang Alana Vellary Gramantha dan Dyoga Dirgantara yang semulanya lawan di arena balap malah sekarang harus menjadi...