- My Sweet Girlfriend -

NingSelle

Short story
_______________________________________

Sudah waktunya untuk Giselle menjemput kekasihnya, ya Ningsih.

Tapi ia masih sibuk memilih pakaian yang cocok buat ngedate.

Dan akhirnya Giselle memilih pakaian yang sederhana dan tidak terlalu mencolok, Giselle tahu sekali kalo NingSih tidak suka pakaian yang terlalu mencolok.

Giselle menoleh ke arah jam dinding nya..ternyata sudah jam sembilan lewat dua puluh menit, yang artinya ia harus segera pergi
.
.

NingSih sudah siap untuk pergi kencan dengan Giselle..

Dua menit berlalu Giselle tak kunjung datang, NingSih berniat menelfonnya

Drrtt Drrtt

Benda yang di tangan NingSih bergetar, dengan cepat ia menjawabnya

"Halo kak, dimana?"

"Ini aku udah di luar"

"Oh..tunggu ya kak, aku keluar"

"Sipp, di tungguin"

Ningsih mematikan ponselnya dan langsung berlari ke luar rumah.

Di depan rumah terlihat mobil berwarna merah dengan kaca yang sedikit di buka..

NingSih menghampirinya dan mengetuk kaca mobil tersebut

Giselle membuka kan pintu mobilnya dari dalam

"Maaf ya kalo kamu nunggunya lama" Kata Giselle.

NingSih tersenyum "Gak papa kok"

Giselle pun ikut tersenyum. "Oh iya kak,kita mau kemana?" Tanya Ningsih sambil melihat Giselle yang sedang menyetir

"Rahasiaaa, kamu tinggal duduk manis aja, tenang aku gak bawa ke tempat aneh aneh kok" NingSih terkekeh mendengarnya, "Kalo kakak gak ngasih tau kan aku takut di culik"

"Tenang aja!, Selama ada kakak gak ada berani deketin kamu" Kata kata Giselle emang biasa aja, tapi bagi NingSih kata kata Giselle tuh manis, kayak orang nya.... HEHEHEHE (FAKTA)

NingSih akhirnya mengalihkan pandangannya yang tadinya ke Giselle kini pandangannya mengarah ke Jendela mobil, ya rasanya nyaman aja gitu..

Giselle sempat menoleh ke samping kirinya, melihat yang lebih muda asik dengan pemandangan di luar..

Tanpa di sadari, tangannya kini mengelus punggung tangan NingSih, yang di Elus merasa pipinya memanas dan langsung menyembunyikan pipinya yang memerah itu.

"Kita udah sampe, kamu turun duluan aja" NingSih mengikuti perkataan Giselle, ya dia turun dari mobil, sedangkan Giselle sedang menyiapkan sesuatu

"Cafe?" Batin NingSih

"Ning??.. Hello??"

"E-h iya kak"

"Kamu kenapa?"

"Gak papa kak."