END

1.6K 163 8
                                    

Drrtt Drrttt Drrttt

Getaran dari benda yang terletak tepat di meja,Wina langsung mengambil benda itu dan ternyata...
_______________________________________

Ryujin menelfonnya

"HEH BAMBANG,BANTUIN GUA DONG"

"Bantuin apa?"

"Bukan bantuin sih,tapi lebih ke Minta jawaban MTK"

"MAKANYA JANGAN PACARAN MULU!"

"Jangan marah dong Win, gua gak sempet kerjain gara - gara tugas numpuk"

"Iya in dah. Yaudah nih gua kasih jawabannya sambil jelasin cara - cara, biar nanti lu ngerti kalo ngerjain sendiri"

"SIP!"

Wina memulainya dengan pertanyaan pertama yang di tanya  Ryujin.

Sekar tetap setia menatapi Wina yang sedang sibuk, tiba - tiba sebuah ide untuk menjahili Wina muncul..

Sekar beranjak dari sofa yang ia duduki, dan menghampiri Wina yang sedang sibuk dengan Ryujin


Sedikit


⚠️🔞🔞⚠️


Wina belum menyadarinya.

Sekar memeluk Wina dari belakang. yang dipeluk langsung terkejut...

"Kamu gak minum dulu?" Bisik Sekar. Suaranya lembut, membuat tubuh Wina seperti tersetrum sesuatu

"Ah i-ya, ini baru mau minum" Wina langsung mengambil gelas yang sudah tersedia dan mengisinya dengan air mineral

Sekar tersenyum. Wina kembali ke meja tempat ia mengerjakan tugasnya, ia masih memegang dua lembar kertas tugasnya sambil melanjutkan obrolannya dengan Ryujin.

Belum sempat Wina duduk, Sekar sudah mendorongnya sehingga Wina tidak bisa bergerak, posisi Wina dan Sekar

Tangan kiri Sekar sibuk melingkarkan tangannya pada pinggang Wina,sedangkan tangan kanan Sekar mengelus rahang Wina

"Ka-k, ini masih telfonan sama Ryujin loh" Kata Wina. Ia kesusahan mengatur nafasnya.

"Yaudah matiin telfonnya"

"Win lanjutnya besok aja dah,pinjemin aja di sekolah bukunya. gua udah ngantuk" Sebenernya Ryujin mendengar suara Sekar, dan ia tidak ingin mengganggu hubungan Wina dengan Sekar

"Hemm yau-dah" Kini nafasnya semakin tidak teratur, Sekar makin mendekatkan wajahnya.

"have fun Win" Kata - kata terakhir saat Ryujin memutuskan sambungannya, Wina sangat malu

"RYU LU EMANG TERBAEK, BESOK GUA TRAKTIR" Batin Wina

"Gimana?, Mau malam ini?" Wina tersenyum senang mendengar Sekar yang menjahilinya

"Hahahaha well, tonight will be a fun night" Suara Wina yang membuat Sekar takut, niat Sekar menjahili Wina karna cuma iseng - iseng doang tapi ini berlebihan...

Wina memulainya dengan mengecup bibir Sekar, yang di kecup itu pun berusaha mendorong tubuh Wina

"Win, serius tadi aku cuma iseng doang, gak ada niatan buat bikin kamu kayak gini" Tegas Sekar, tapi Wina hanya tersenyum

"Kamu iseng, Aku isengin balik" ya Wina mengangkat Sekar dan kembali duduk di kursi, Wina melanjutkan kegiatannya yang sibuk mengendus leher dan membuat tanda kecupan di sekitar leher Sekar yang wangi

"Mau isengin aku lagi?" Wina sedikit mendongakkan kepalanya agar bisa melihat wajah Sekar

"Gak lagi!!, Udah ah aku mau tidur" Sekar pergi meninggalkan Wina, tapi yang lebih muda malah menjahilinya terus

"Awas ada yang meluk dari belakang"
Sekar berdecak kesal, ya itu juga salah dia juga ngisengin Wina.

Saat Sekar sudah di dalam kamar, ia merebahkan tubuhnya dan mulai memejamkan matanya...

Dua menit kemudian.

Sekar merasa seperti ada yang memeluknya dari belakang, ia berusah melihat ke belakang...

Pelukannya semakin erat. Sekar mengeluarkan keringat, ia sempat bingung padahal ac nya nyalah tapi kok keringetan.

Tidak ingin memikirkan yang aneh - aneh, Sekar kembali memejamkan matanya....

.......

Hembusan nafas dari belakang membuat Sekar terbangun, karna tidurnya terganggu ia membalikkan tubuhnya dan...

"AKHHHHH"

Ia melihat seseorang dengan muka yang sangat putih sedang memeluknya

Sekar mendorongnya, alhasil yang didorong pun itu terbangun

"Kamu kenapa sih?" Tanya Wina.

"Kamu yang kenapa!, Itu muka kamu diapain!?"

"Aku lagi pake masker wajah"

"Ihsss, aku takut tau mukanya serem. Mana meluknya tiba - tiba" Wina terkekeh, "Hehehe, Maaf deh, janji gak gitu lagi!"

"Hmmm..." Mendengar Sekar yang sepertinya sudah tertidur, Wina beranjak dari kasurnya, berjalan ke arah kamar mandi karna ia ingin melepaskan masker wajahnya dan mencuci mukanya

Selesai mencuci muka, Wina dengan sengaja membangunkan Sekar dengan cara mengecup di sekitar wajahnya

"Kak~~" Bisik Wina dengan suaranya yang dibuat - buat. Sekar yang terganggu langsung bangun dan menciumi bibir Wina

"Hmmm-"
"Kak sant..ai dong"

"Udah diem aja"

"Oh mau sekarang?, Gak ngantuk nih?" Goda Wina.

"If you're ready"

"I'm always ready for you"

Ya. Sekar tidak jadi tidur karna yang lebih muda menggangunya. Mereka mulai bermain dengan kasar, entah bagaimana caranya yang pasti akan membuat keduanya kecapekan.
.
.
END!

HAHAHAY, Ceritanya udah tamat :v

BTW nanti ada Part khusus NingSelle, dan mungkin Author pengen buat cerita lagi TAPI GAK TAU JUGA jadi atau enggak

Maaf kalo alurnya Berantakan!

Sampai jumpa~~~

- My Sweet Girlfriend -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang