20.

2K 206 4
                                    

Dengan sangat tiba tiba junghwan menubrukan bibir mereka berdua. Kedua tangan Yoshi memberontak, tapi sayangnya langsung di tahan oleh junghwan ke atas. Junghwan mulai meluamat bibir itu lembut, namun lama kelamaan menjadi kasar. Yoshi yang di lumat habis habisan akhirnya pasrah dan mulai membalas lumatan kasar itu.

Tiba tiba, junghwan berhenti dan otomatis yoshi membuka matanya yang tadi tertutup. Saat mereka berciuman tadi, yoshi merasakan alkohol di mulut junghwan. Apa junghwan mabuk? Yoshi rasa begitu. Segera ia menyingkirkan tubuh berat junghwan darinya dan membaringkan junghwan di posisi yang benar.

Saat yoshi beranjak, tiba tiba tangan kekar junghwan menariknya dan memeluk yoshi dari belakang seperti bantal guling. Yoshi sudah berusaha melepaskan lengan kekar junghwan yang melingkar di perutnya, tapi usahanya gagal. Lengan itu memeluknya terlalu kuat. Akhirnya yoshi mencari posisi yang tepat agar ia bisa tertidur

























Paginya, sekitar jam 06:00 junghwan bangun duluan. Saat sadar sepenuhnya, ia baru menyadari bawa ia tidak di kamarnya. Dan.... Tunggu. Dia memeluk yoshi?

Junghwan segera melepas pelukannya pada yoshi dan mengingat ingat apa yang membuatnya ada di kamar yoshi. Dan akhirnya, dia mengingat nya. Bagaimana manisnya bibir it-

Heh? Apa yang junghwan pikirkan?!

Ia segera pergi dari kamar yoshi dan meninggalkan yoshi yang masih tertidur pulas



Yoshi turun dari lantai dua menuju ruang makan. Saat pandangannya bertemu dengan junghwan....

Brurr

"junghwan! Napa tuh air di sembur ke gue?!" protes jaehyuk. Asahi yang melihat kejadian itu hanya tertawa pelan

Junghwan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal "sorry bang" ia berdiri "gue ke kampus yaa.." lalu pergi dari situ

Yoshi mengangkat bahunya acuh, lalu menghampiri jaehyuk dan asahi yang sedang sarapan dan ikut sarapan dengan mereka.


Pulang dari kampus junghwan langsung masuk ke kamarnya.

Beberapa jam kemudian seseorang mengetuk pintu kamarnya. "Masuk aja! Pintunya ga dikunci" ucap junghwan agak berteriak agar bisa terdengar

Cklek...

Junghwan yang melihat yoshi masuk segera beranjak dari kasurnya menuju pintu kamar untuk keluar. Tapi sayangnya, lengan junghwan sudah di tahan oleh yoshi terlebih dahulu "temenin aku ke mall ya? Aku mau beli baju"

Junghwan tidak melihat kearah yoshi sama sekali lalu menjawab "ga bisa, gue ada janji sama temen temen gue" bohongnya

Yoshi yang mendengar itu kecewa, tapi dia ga bisa maksa kan? "yaudah deh, minta tolong yang lain aja"

"sama siapa?" kali ini junghwan melirik yoshi

"sama jihoon kek nya. Yaudah deh, gue mau siap siap dulu" lalu pergi dari situ

'jihoon? Nanti mereka nyasar gak? Apa gue aja yang nganterin?' batin junghwan

"shi!" panggil junghwan

"ya?" yoshi menoleh kearah belakang

"gue aja yang nganterin"

"kan junghwan ada janji sama temen temen mu. Aku gamau ganggu kalian"

"gapapa, gue bilangin sama mereka nanti, pasti mereka ngerti"

"yaudah deh" pasrah yoshi







Di mall

Junghwan mengira cuman ada dia, yoshi, sama junghwan doang. Tapi hyunsuk, doyoung sama yedam juga ikut ternyata

"Ini bagus ga sih? Tanya jihoon pada yoshi yang ada di sebelah kirinya. "Bagus kok". "semuanya di bilang bagus mulu. Gak ada kata lain apa?" jihoon gedeg.

"dam, ini bagus gak?". "bagus kok" ya.... Jihoon dapat jawaban yang sama dari tadi

"kok jawabannya bagus terus sih?!"

"tapikan emang bagus!!" kalo kalian mikir yang ngegas yedam, kalian salah. Yang ngegas itu yoshi

"kok yoshi marah sama jiun?!"

"tapi emang daritadi yang jiun tunjukin bagus semua!"

"gatau! Males sama yoshi! Hyunsuk ayo pulang!!!" jihoon menarik hyunsuk yang ada di belakangnya

"e-eh? Mau kemana sayang? Belum selesai ini" -hyunsuk

"pulang! Hiks..."

"eh? Yaudah deh gue balik dulu! Yoshi, maapin jihoon ya? Anaknya lagi pms, hehe"

"ish, ayo hyunsuk...." jihoon sambil narik narik lengan hyunsuk

"sekali lagi maaf ya? Gue duluan!" lalu mereka pergi pulang



















Sukhoon side

Mereka sudah dalam perjalanan pulang. Dari tadi yang ada hanya suara isakan jihoon

"kenapa tadi kayak gitu sama yoshi hmm?" tanya hyunsuk lembut. Jihoon melirik ke arah hyunsuk "jadi yang salah jiun gitu?" mata jihoon mulai berair lagi

"bukan gitu sayang... Kan tadi yang duluan ngegas siapa?" jihoon menundukkan kepalanya "jiun....". "jadi yang salah siapa?"

"jiun....." hyunsuk mengusap surai jihoon gemas

"kenapa tadi jiun ngegas sama yoshi?" kali ini ia berfokus kembali ke jalan yang ada di depannya

Jihoon mulai bercerita "Dari tadi yoshi liatin junghwan terus... Ga fokus sama beberapa barang yang jiun tunjukin. Terus tadi junghwan deket deketin yoshi melulu, kan jiun ga rela"

"kenapa ga rela?" hyunsuk bingung

"nanti di polosin sama junghwan. Kayak aku yang di polosin kakak" kalimat terakhir diucapkan dengan sangat kecil, tapi masih bisa hyunsuk dengar. Hyunsuk tersenyum bangga mengucap penuturan jihoon. Harus bangga ya kan suk? Jihoon yang polosnya nyerepet bego bisa di polosin ama hyunsuk




























Ahay, palpale

Lama lama cerita gw tambah ngadi ngadi ga sih? Tapi gapapa, gw yakin kalian mendukung 1000% yakan? 🌚🌚🌚

Hwanshi ||  junghwan x yoshi [✔️] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang