Cieee yang di tinggal sebulan lebih.... Kangen ga? Kangen ga?
Gw juga sebenernya ga mau apdet, tapi kek nya book nya udah berdebu. Jadi saya menggunakan 1000% otak saya untuk melanjutkan cerita ini. Maap ye klo rada ga jelas
Baru seminggu di tinggalin junghwan udah kek orang tipes. Lemes banget soalnya. Klo ga ada yoshi tuh rasanya kek..... Ga ada semangat idup gitu. Biasanyakan ada yang bisa di gangguin, ada yang bisa di buat nangis, ada yang bisa di ajak jalan, tapi sekarang orangnya lagi nginep di rumah jaemin. Ga mungkin dia ngajak asahi jalankan? Yang ada di hajar dia sama jaehyuk.
"junghwan? Kenapa melamun?" junghwan yang sedang duduk di sofa ruang keluarga di kejutkan dengan suara asahi
"eh? Gapapa kak, ada masalah sedikit di kampus" bohongnya
"oh yaudah, gue mau temenin bibi dulu belanja. Bye..." junghwan hanya mengangguk sebagai jawaban.
"telepon, engga. Telepon, engga. Telepon? Jadi gue harus nelpon yoshi gitu?" junghwan lagi nentuin pake jari 'telepon atau engga' dan saat junghwan menghitung jari terakhirnya, itu pertepatan dengan kata 'telepon' yang keluar dari bibirnya
Akhirnya junghwan memberanikan diri untuk menelepon yoshi
"hallo"
"hai junghwan. Kenapa nelpon?"
'rindu'
"engga, gue cuman gabut aja."
"yaudah, gue matiin ya?"
"eh, jangan dulu!" junghwan masih rindu soalnya, hehe
"aku mau pergi sama jaemin makan. Aku matiin ya?"
Junghwan menghela nafasnya berat "yaudah deh." ia mematikan secara sepihak dengan tidak rela
1 minggu kemudian 🌈
Junghwan sudah siap dengan setelan kaos putih dengan celana jeans. Kalian tau kan dia mau ke mana? Pastinya jemput yoshi dong....
Tok.... Tok.. Tok.....
"siapa tuh Jen?" tanya jaemin yang sedang duduk di sofa ruang tamu dengan jeno
"aku liat dulu ya" jeno segera beranjak dari sofa dan menuju pintu apertemennya
"eh? Junghwan? Mau jemput yoshi ya?"
"hehe, iya. Yoshi nya ada kan?" junghwan terkekeh canggung
"ada, tapi lagi tidur anaknya. Ga mau masuk dulu nih?"
"boleh deh." selanjutnya jeno menyingkir dari depan pintu dan mempersilahkan junghwan masuk
"eh? junghwan ternyata. Duduk aja di situ" jaemin menunjuk sofa yang ada di depannya
Setelah agak lama mereka berbincang, (walau agak canggung) yoshi turun dari lantai dua dengan muka khas Orang baru bangun tidur.
kok yoshi tambah cantik? Apa ini perasaan junghwan saja?
"chi, siap siap sana, junghwan mau bawa elo pulang" ucap jaemin
Yoshi yang memang dari tadi belum sadar sepenuhnya sekarang sadar setelah mendengar nama junghwan
"ga mau. Kamu balik sana" ucap yoshi cuek
Junghwan yang mendengar itu sedikit geram, tapi berusaha untuk tenang "kan lo udah janji cuman 2 minggu"
"ga mau." ucap yoshi masih kekeuh
"pulang." oke, yoshi takut sekarang. Nada junghwan dingin banget
"ish, ga mau junghwan.... Satu minggu lagi ya? Ya?" yoshi memohon
"pulang."
"aish, iya iya. Kamu Ngatur banget sih. Emangnya junghwan siapanya aku?" dan pergi ke kamar untuk merapihkan pakaiannya
Junghwan tertohok dengan ucapan yoshi. Emang dia siapanya yoshi?
"tapi emang bener hwan. Lo siapanya yoshi?" kali ini jeno menyahut
"tembak sono. Kemarin pas kita jalan jalan gue liat yoshi curi curi pandang sama cogan. Awas kalah start"
Setelah junghwan mendengar kata kata jaemin, kok hatinya panas ya? Apa jangan jangan dia suka sama yoshi? Ah, ga mungkin lah....... Ya kan?
Mereka sedang dalam perjalanan pulang sekarang. Tak ada percakapan sama sekali. Kek nya yoshi masih kesel gegara junghwan maksa dia pulang
"shi, lo udah makan siang?" akhirnya junghwan memulainya pembicaraan
"belum" Jawab yoshi seadanya
"mau makan apa?"
"ga mau makan. Belum lapar hwan..."
"yaudah kita makan di situ aja ya..." junghwan menunjuk sebuah restoran dengan dagunya dari dalam mobil
"ih junghwan udah! Banyak banget ini!" yoshi akhirnya kesel. Dia udah makan banyak banget tapi junghwan terus mesen menu baru
"makan, biar gembul" sebenernya dari tadi junghwan cuman ngeliatin yoshi makan. Soalnya gemes banget! Pipinya yoshi dari tadi mengembul melulu. Kan gemes 😻
Yoshi mengendus kesal "aish, ga mau! Kamu aja yang habisin. Aku kenyang" lalu mendorong semua makanan yang ada di depannya
"nanti makanannya kebuang. Masa lo buang buang makanan sih?"
"aish... Kamu juga kenapa mesenya banyak banyak?!" yoshi mau menangis saja. Dia udah kenyang tapi makanannya belum habis
"junghwan.... Udah kenyang.... Gimana ini?" mata yoshi berair. Junghwan yang melihat itu mengigit pipi dalamnya gemas. Sumpah yoshi imut banget klo kek gini! Junghwan ga kuat!!!
"yaudah, ayo pulang." junghwan bangkit berdiri
"makanannya?" tanya yoshi
"nantiakan di bersihin sama pelayan restoran ya"
"tapi sayang makanannya...."
Junghwan kembali duduk "lo kira gue miskin?"
"engga gitu, tapi makanannya sayang"
"ga usah di pikirin, kita balik aja"
"ish, junghwan buang buang makanan!"
"shi, buka pintunya dong..." entah udah berapa kali junghwan mengetuk pintu itu tapi sang pemilik kamar tidak merespon sama sekali
"jangan ngambek dong.... Gue janji deh ga bakal ngulangin lagi. Buka ya?"
"beneran?" Teriak sang pemilik kamar
"iya janji... Buka pintunya dulu"
Cklek
Junghwan langsung menerjang yoshi sehingga mereka terjatuh ke kasur yoshi
"e-eh? Junghwan ngepain" tolong ini posisinya ambigu banget!
Mereka sempat terfokus dengan manik masing masing, namun tatapan junghwan turun ke bibir tipis yoshi dan menatapnya dalam
"junghwan, ka-kamu mau ngepain" sumpah posisi yoshi sekarang terancam banget. Hweeee, siapapun tolong yoshi!
Dengan sangat tiba tiba junghwan menubrukan bibir mereka berdua. Kedua tangan Yoshi memberontak, tapi sayangnya langsung di tahan oleh junghwan ke atas. Junghwan mulai meluamat bibir itu lembut, namun lama kelamaan menjadi kasar. Yoshi yang di lumat habis habisan akhirnya pasrah dan mulai membalas lumatan kasar itu.
![](https://img.wattpad.com/cover/258003114-288-k806284.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Hwanshi || junghwan x yoshi [✔️]
Fantasy[END] Cerita ini mengeluarkan tenaga Strart:9 maret 2021 End: 31 mei 2022 Warning!! BxB Junghwan x Yoshi Junghwan dom Yoshi sub #7 in junghwan [120921] #5 in yoshi [220921] #2 in hwanshi [300921]