chapter 4 peperangan terakhir

307 44 0
                                    

dentuman pedang dan suara ledakan terus terdengar. semakin waktu berlalu, semakin jelas suara suara itu.

berdiri dengan dua bilah pedang hitam dan putih dikedua tangannya, dia mengayunkan dengan semua yang dia punya.

serangan bertubi tubi menggunakan pedang putih yang mengeluarkan cahaya terang dan panas yang tinggi dan aura kematian mengerikan yang terpancar dari pedang hitam ditangan kanannya.

walau begitu, pertarungan itu tidak berakhir dalam sekejap. lawannya adalah sebuah entitas dengan bentuk aneh. memiliki 2 tanduk dikepalanya dan 4 buah sayap hitam dibelakangnya.

tubuh dan wajahnya tertutupi aura hitam tetapi cerah merah matanya bisa terlihat jelas menunjukkan arti kematian dan keputus asaan

menarik tangannya, entitas hitam itu melantunkan sesuatu setelah dia mundur beberapa langkah dari pria didepannya

-Death pulse!-

Shuuuuu

seakan kematian mendekat, balok plasma hitam bercahaya datang dari tangan entitas itu, semakin melebar seiring jarak serangannya terus menghancurkan segala sesuatu yang dilewatinya

saat balok plasma itu mengenai gunung yang melubangi langit ,gunung itu hancur tidak bersisa dan akibatnya getaran kuat terbentuk dari dalam pusat bumi

...

saat balok plasma menghilang, itu memperlihatkan jurang ditanah tanpa ujung. tetapi tepat ditengah jurang itu, sebuah pijakan masih tersisa, memperlihatkan sesosok pria dengan wajahnya yang mengeluarkan senyuman

[Kondisi telah terpenuhi. menerima damage setara 1.000.000% hp]

[Skill telah terbuka]

"sekarang giliranku" pria itu berkata, melayangkan tangannya sama seperti yang dilakukan entitas hitam sebelumnya. sesaat setelahnya, sebuah balok plasma hitam dengan kekuatan yang sama muncul dari tangannya

[Copy skill: Death pulse!]

melihat ini, entitas hitam tidak bisa lari dan menahannya dengan segala sihir dan skill yang dia miliki

bumi bergetar dan langit terbelah. tetapi sebelum balok plasma itu akan menghilang, pria itu tertawa sekali lagi sebelum dia melantunkan mantra kedua

<Goddes skill-Mirroring>!

tidka disangka, dari arah belakang tercipta balok plasma untuk yang ketiga kalinya. balok hp entitas hitam juga semakin lama semakin menipis

saat balok plasma menghilang ,itu memperlihatkan kondisi entitas hitam yang menyedihkan. luka disekujur tubuhnya dan medan pertempuran yang telah hancur tidak bersisa

"apa kau pikir ini sudah selesai?" tanpa disadari, pria itu tiba tiba muncul dari belakang. mengeksekusikan seluruh kekuatannya ditiap tebasan tajam pedangnya

melihat bahwa entitas hitam telah dilemahkan akibat serangan plasma, pria itu tersenyum sambil berkata

"ini selesai"

berkata seperti itu, kedua pedangnya menunjukkan situasi aneh. seakan kedua pedang itu menyatu, aura hitam dan putih menyelimuti dirinya. mata pria itu juga berubah menjadi cahaya putih dan sepasang sayap hitam muncul dibelakangnya

<Advanced transformation: Black white demon!>

seakan jutaan bintang cahaya membombardir langit dan bumi, ratusan demi ribuan tebasan pedang hitam dan putih bermunculan, menyerang langsung kearah entitas hitam yang berusaha keras bertahan

Pria itu merasa ini sudah waktunya. dia lalu mengambil posisi lalu mulai menutup matanya.

<World breaker!>

seakan waktu berhenti dan ruang terkikis. sebuah tebasan pedang tiba tiba mengikis ruang dan waktu sebelum keadaan kembali normal dan memperlihatkan entitas hitam yang menjerit kesakitan akibat serangan aneh pria itu.

serangan world breaker akan langsung menyerang ketubuh dan jiwa target. tetapi kelebihan sebenarnya adalah bahwa satu tebasan ini tidak terikat oleh ruang dan waktu

itu berarti, hanya ada kematian yang menunggu saat terkena serangan ini.

setelah beberapa detik, entitas hitam kehilangan semua hpnya dan terjatuh ketanah. menyisakan partikel cahaya hitam yang terbang menyebar diudara

[Anda telah membunuh raja iblis terakhir 'Ozriel']

[Semua raja iblis telah mati]

[Kedamaian telah datang keumat manusia]

[Selamat. anda menjadi yang pertama menyelesaikan permainan]

"jadi sudah berakhir hah.." pria itu memandang dengan wajah putus asa. dia benar benar gila selama beberapa bulan ini.

sebuah rencana tidak masuk akal dan tergila dalam sejarah Creatia. dia membuat rencana untuk menyelesaikan permainan ini setelah dia melihat bahwa game ini akan segera ditutup selamanya

menyerbu seluruh 12 raja iblis seorang diri (tersisa 7 saat dia mulai). memimpin jutaan npc untuk melawan pasukan iblis dan berakhir dengan pertarungan satu lawan satu dengan raja dari segala iblis, Ozriel.

"lalu apa sekarang?" walau telah memenangkan permainan, dia tetap merasa ada yang kurang. harusnya saat ini dia mendapatkan sorakan dari anggota partynya dan berita ini akan disebarkan di forum creatia

tetapi... semuanya kosong. akibat peperangan dengan bangsa iblis hampir seluruh daratan creatia hancur dan tidak menyisakan satu npcpun

"andai saat itu, aku bisa mencegah permainan ini untuk berakhir..." Allen mendengus dalam sunyi-nya dunia, memulai penyesalannya.

-
suara kicauan burung dan suara alarm menyatu didalam ruangan gelap dengan diameter 5×7 meter

seorang pria dengan rambut hitam kemudian terbangun dari tempat tidurnya. mencoba merogoh tangannya dan mengklik diudara

...

"betapa bodohnya, aku lupa kalau aku kembali kemasa lalu" Allen merasa bodoh. dia sudah terbiasa dengan device kuantum sehingga ia lupa bahwa saat ini device tersebut belum diciptakan

tetapi Allen merasa sedikit lelah. mimpinya sebelumnya... itu adalah pertarungan terakhirnya didalam Creatia

tampaknya otaknya telah kelelahan karena bertarung selama beberapa bulan didalam Creatia hanya untuk mewujudkan mimpi mustahilnya itu.

beberapa bulan yang Allen maksud adalah waktu didunia nyata. dia bahkan menjual asetnya hanya untuk membeli perlengkapan yang dia butuhkan untuk mengalahkan Raja iblis.

Allen mengingat bahwa tidur nyenyaknya adalah 1 tahun yang lalu sebelum kejadian besar menimpa Creatia.

"aku tidak memiliki waktu untuk mengingat masa lalu" Allen lalu bangun dan bersiap. menuju kamar mandi untuk menggosok giginya.

tetapi saat dia sampai, dia sekali lagi merasa aneh. seorang pria dengan rambut tertata rapih dan juga gaya pakaian yang sopan

"ah, aku lupa kalau aku masih berumur 25 tahun. apa aku harus merubah gayaku seperti sebelumnya?"

The Last PlayerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang