TEGA

Bab.1

Siang itu tak terasa terik Surya menyengat tubuh seorang pemuda yang tengah berjalan menyusuri jalan seorang diri....
Sesekali ia menyeka keringat yang jatuh bercucuran... Tampak wajahnya kemerahan akibat panasnya terik sinar matahari .

"Ahhhh.....hatiku sakittttt...."

sekali kali ia menyeka air mata yang jatuh menetes mengiringi langkah kakinya.....

"TEGA kamu bang hik hik ,"!!! Ratapnya dalam hati...
Ya pemuda itu Rico .....

Kembali kemasa 3 tahun silam sebelumnya....

Rico , pemuda manis berusia 21 tahun tingginya 170cm lumayan untuk ukuran pemuda jaman sekarang, berkulit putih hidung mancung ,rambut hitam ikal membuatnya tampak terlihat manis dan indah dilihat, berkat lesung pipinya yang membuat orang gemes pengen mencubit pipinya......
Selain cute ia ramah ,sehingga orang di sekitanya suka bahkan ada yang diam-diam menaruh hati padanya.

Davit seorang pekerja kantoran yang kebetulan sama satu kost dengan Rico pun tertarik dengan Rico. Padahal Davit seorang starligh tampan dengan fisik tak kalah dengan bintang L-MAN terlihat macho, dengan tubuhnya yang kekar, perut kotak-kotaknya, membuatnya lebih percaya diri , apa lagi banyak digilai oleh wanita dan laki laki bertulang lunak.......

Berkat ketampanannya, ia sering Gonta ganti pacar...
makanya dicap playboy.... gak perduli wanita itu sakit hati ketika dicampakkannya bila sudah bosan

ia suka sekali menggoda Rico, entah kenapa . Ia juga bingung, namun tidak dengan lelaki lain ia merasa jijik. Rico yang digoda selalu jutek bila ketemu dengannya.....membuatnya tambah semangat mengerjainya.

Pagi itu......mereka gak sengaja ketemu karna kesibukan masing masing membuatnya jarang ketemu

"Etttttttt mau kemana",

tahan Davit mencekal tangan pemuda manis itu ketika melihat Rico keluar dari kamar kostnya kebetulan ia juga baru keluar depan pintu kostnya.

"Apaan sihhhh bang ".!!!

Celetuk Rico sewot. Melepaskan pegangan tangan dari tangan Davit, sementara pemuda itu tersenyum mesum menggoda Rico .

"Uhhhhhh adik Abang manis benerrrr,,,,,,hari ini" mencolek dagu Rico

",Apan sihhh bang,main colek colek, emang gw sabun colek ,"!!!!!

,"Ihhhh gemes pengen cium," bang davit menyosorkan bibirnya kewajah gw,sontak Rico menapis ya dengan tangannya sehingga tertahan....ihhhh bau jigong.... mendapati tangannya terkena air liur Davit. Sambil mengelap Kedinding kost,sementar Davit hanya senyum senyum mesum.

"Sembarangan.... Wangi tau...., Mau coba ???

,"Apaan sih pagi-pagi udah mesum,"

celotehnya rico kesal cepat-cepat pergi meninggalkannya.

,"Rico....heyyyyy. Tunggu ......!!! ," Namun Rico tetap berlalu....

Untung bang ojol langganannya tiba , jadi gak perlu menunggu, cepat-cepat ia naik .. lalu minta Abang ojol segera pergi,

"ahhhhhh lepas deh dari buaya buntung " gerutunya dalam hati....
***

***

"Bang mampir disitu aja, tuh dekat warung sebelah kampus,"

tunjuk Rico ke warung tempatnya biasa nongkrong.
Disitu sudah ada Azis teman karib yang sudah duluan nangkring

,"woyyyy Tumben...... Sepagi gini lue udah nyampai duluan.....,"?? Cercah Riko duduk disamping sahabatnya terlebih dulu memesan semangkok bubur ayam dan segelas teh hangat...

,"Ahhhhhh bawel loe.... Gw datang lambat nanya.... Datang cepat ..nanya juga , kayak wartawan aja.....suntuk gw dirumah ,emak gw ngomel melulu kalau gw lambat bangun..... Mau pecah gendang kuping gw dengar suara repetannya yang cempreng, galaknya minta apunnnn .....pegel gw," ucap Azis sambil menyeruput gelas kopinya.. Rico memakan pesananya yang dah datang.

"Bisa takut juga loe,,,, lah kemaren santai aja ,"

,"Bagai mana gak takut,,,, lah uang saku gw ditahan selama satu bulan, terpaksa deh ngalah ," jawab Aziz keki....

"Wkwkwkwk, itu toh penyebabnya Lu nurut ," tawaku ngakak bikin Azis Tambah bete...... Kulihat jam tanganku...sudah mau masuk jam kuliah dan membayar makanan.

" Yok cabut dah mau masuk jam kuliah ,,, malas,,,, entar di tegur guru killer kalau telat ... "
ku tarik tangan Azis hingga berjalan bereng masuk kampus ....

***

~ S E K I A N ~

***