Di kantor HYBE jimin langsung memasuki ruang rapat disana, dan sudah ada member BTS disana
Hari ini ada meeting tapi setelah meeting maka dari itu mereka semua disana, jimin akan membahas tentang kehamilan soodam.
Setelah selesai meeting bang sihyuk pun mengakhiri nya
"Jeosonghabnida sajangnim" jimin
"Nee ada yang ingin kau tanyakan?" Bang sihyuk
"Mianhe aku harus memberi tahu ini aku tidak bisa menyembunyikan nya" jimin
"Berita apa" rm
"Soodam tengah hamil anakku" jimin
"Mwoo" semua yang ada disana kaget
"Bagaimana bisa apa dia menggodamu" staf perempuan
"Jagalah bicaramu, aku yang melakukannya" jimin
"Lalu bagaimana dia sekarang" jin
"Dia akan tinggal di apartemen ku mulai sekarang bagaimanapun dia tengah mengandung anakku dan mereka adalah tanggung jawabku" jimin
"Lalu apa yang akan kau lakukan sekarang" manager
"Soodam akan menungguku sampai kontrakku habis dan tolong tidak memberi tahu ini kepublik" jimin
"Syukurlah jika soodam menerimanya, baiklah aku hanya takut kau akan mengundurkan diri dari perusahaan" bang sihyuk
"Jagalah mereka dengan baik jimin soodam pasti kesusahan dulu saat istriku hamil beuhh ngidamnya minta ampun" Son Sung Deuk (koreografer BTS)
"Jinjja" jimin terkekeh
"Iya dia minta ke pulau jeju, dia minta ini itu tapi ga di makan tapi itulah istimewanya dan kenangan yang tak akan pernah terlupakan" son Sung Deuk
"Baiklah hyung gomawo" jimin
"Nee semangat ya aku menunggu keponakan ku lahir" Son Sung Deuk
"Baiklah hyung, sabar ya" jimin
"Bawalah soodam ke kantor kapan kapan" bang sihyuk
"Arraseo aku akan membawanya nanti, hyung kapan kau akan membawa istri dan anakmu?" tanya jimin pada Son Sung Deuk
"Besok kenapa memangnya?" Tanya nya balik
"Baiklah aku juga akan membawanya besok agar istri mu ada temannya haha" jimin
"Baiklah" son Sung Deuk
.
.
.
.
Sepulangnya ke rumah jimin langsung menghampiri soodam yang berada di sofa sambil menonton drama
"Hai chagiya oppa pulang" Jimin
"Yeyyy aegiya appamu akhirnya pulang juga" soodam
"Kau pasti bosan ya chagiya" jimin
"Sedikit" soodam
"Apa kau mau sesuatu?" Jimin
"Tidak ada mungkin belum hehe" soodam
"Baiklah besok kita USG ya kita harus memeriksanya setelah itu oppa akan membawamu ke kantor ok" jimin
"Wah jinjja" soodam senang
"Nee istri dan anaknya son Sung Deuk juga akan datang besok jadi kau tidak akan sendirian nantinya" jimin
"Wah moa juga akan datang? Wah aku jadi tidak sabar melihatnya, oppa nanti kita beli mainan ya buat moa" soodam
"Baiklah sayang sekarang tidur ya kau harus banyak istirahat, apa kau sudah makan?" Jimin
"Sudah oppa, apa oppa belum makan?" Soodam
"Oppa sudah makan tadi di kantor baiklah oppa akan mandi dan kau tidur ya chagiya" jimin
"Aku belum ngantuk" soodam
"Baiklah oppa mandi dulu ya" jimin
Setelah mandi jimin menghampiri soodam yang sedang menyenderkan dirinya di ranjang.
"Oppa aku ingin sesuatu" soodam
Jimin terlihat bahagia saat soodam menginginkan sesuatu.
"Apa itu?" Jimin
"Aku ingin mengobrol dengan ibumu" soodam
"Oh kau benar oppa belum mengabari eomma sebentar ya oppa ambil handphone oppa dulu di depan"
Jimin menelpon eommanya terlebih dahulu sebelum ibunya berbicara dengan soodam
"Eomma aku sedang bersama soodam, soodam ingin berbicara dengan kalian, tolong jangan bicarakan hal yang menyakiti perasaannya ya aku punya berita" jimin
"Hm baiklah" eomma
Jimin segara menghampiri soodam dia menelepon ibunya untuk menjaga perasaan soodam dia takut ibunya buka bukan terkait tidak setuju nya dia dengan hubungan mereka
