Hujan yang tak kunjung berehenti ditambah angin yang cukup kencang membuat suasana malam terasa mencekam.
Dhevan masih mencari sosok yang sudah lama menghilang dari pandangan nya,sudah limabelas menit sejak Fheira izin ke toilet. "dimana dia,ke toilet lama banget,mana listrik belum nyala"
Dhevan mencari ke arah toilet,kening nya berkerut saat melihat hp dengan flash menyala,lalu mengambilnya.
"Hp nya kok disini,nge video apa dia" Dhevan heran,karena sepertinya Fheira salah,saat menyalakan senter dia malah menekan video di hp nya.
Dhevan lalu menekan tombol stop,lalu memutar video nya. Dia dikagetkan oleh Troy yang muncul lalu Fheira menjatuhkan hp nya ,tapi Dhevan masih bisa mendengar jelas percakapan mereka.
Setelah video nya sudah berhenti berputar, Dhevan berlari menuju mobil nya menerobos hujan membuat dirinya basah.
"Shit, gua gatau mereka ada dimana." Dhevan mengacak rambut nya.
Sementara itu, Troy sedang asik meremas boobs Fheira dengan puting yang sudah mengeras sejak tadi. Gaun bagian atas nya sudah terbuka, tangan nya yang di ikat ke atas,membuat payudara nya terlihat jelas.
"Mendesahlah honey" Troy menjilat puting Fheira lalu menggit nya pelan,membuat sang empunya melenguh menggigit bibir nya,badan nya melengkung ke atas kepalanya mendongak merasakan sensasi yang baru dia rasakan.
Troy langsung mengecup leher polos milik Fheira,menghisap nya dalam,membuat tanda merah ke unguan. Nafas Fheira memburu,badan nya semakin panas menerima perlakuan tak senonoh dari Troy sejak tadi.
Meskipun dia berusaha menolak,tapi respon tubuhnya lain,bagian bawah sana sudah basah sejak tadi.
"Emhh,sayanghh kamu sudah tidak kuat ingin merasakan ini?" Troy mendesah saat meremas batang nya yang terlihat jelas menonjol didalam celana kain yang ia pakai.
"Bagaimana kalau aku bukain gaun sialan ini?"
Fheira menendang selangkangan Troy saat dia hendak menarik gaun yang masih menutupi bagia bawah tubuh nya, kaki Fheira terus bergerak ingin menggapai Troy.
Tanpa dibantu siapapun karena memang Troy hanya sendiri, dia memasangkan sebuah besi dikedua kaki Fheira.
Troy sedikit bermurah hati saat melihat Fheira yang menggantung di pojok sana. Dia kemudian memindahkan nya ke ranjang,menidurkan nya tak lupa mengikat kembali tangan kanan nya ke ranjang sebelah kanan begitupun sebaliknya.
Semakin kaki fheira bergerak besi yang ada di kaki nya semakin memanjang membuat kakinya semakin terbuka lebar.
"Terus gerakan kaki mu honey,aku ingin melihat milikmu merekah tersenyum kepadaku" Troy memvideo Fheira dari depan.
Troy merasa kesal karena sejak tadi Fheira tak berbicara sepatah kata pun. Troy menggerakkan kaki Fheira agar dia bisa leluasa melihat milik Fheira yang semakin basah saja karena tadi Troy memasukkan es batu kecil kedalam vagina Fheira.
Fheira yang sudah kelelahan melawan,dada nya yang sudah sakit karena Troy terlalu bersemangat meremas,banyak tanda merah disana akibat cupangan yang Troy lakukan,begitupula dengan leher nya yang tadi sangat mulus sekarang sudah banyak bercak merah.
Fheira menitikan air mata "lepasih aku Troy...please" Katanya pelan. Troy hanya tersenyum lalu menghampiri nya,duduk dipinggir fheira yang telentang bugil.
"Said again,baby" Troy meletakan es batu tepat di atas puting hitam milik Fheira, sang empunya hanya memejamkan mata dan melengkungkan badan nya, membuat dadanya membusung. Nafas nya terengah, Troy kemudian memasang penjepit di nipple Fheira membuat sang empunya menjerit dan menghentakkan kaki nya, kini kakinya semakin terbuka lebar,selebar dua meter.
Kaki Fheira sangat pegal, Troy tersenyum menatap vagina Fheira yang terlihat sangat jelas didepan nya. Dia kemudian memvideo Fheira dari atas sampai bawah, camera ponsel nya berhenti di vagina Fheira,lalu memasukan jari tengah dan mengocoknya, jeritan Fheira tak terdengar karena yang Troy dengar hanya bunyi kecipak becek dari vagina Fheira.
"Goyangin pinggul nya dong honey!" Ucap Troy lembut tapi memaksa.
Fheira dengan berat hati menurut,air matanya mengalir deras melihat Troy tersenyum puas sambil memvideo vagina nya dengan jari menancap dan goyangan pinggul nya.
"Sayang,video nya bakal aku simpan ya" Troy menyimpan ponsel nya di saku jas milik nya.
Fheira semakin menjerit saat melihat Troy menghampiri nya sambil membuka celana, batang nya yang begitu besar dan panjang terlihat sangat keras, saat celana nya berhasil ia lempar ke sembarang arah.
Troy menaiki ranjang,duduk diatas perut Fheira,namun tidak duduk sepenuhnya,lutut nya menahan agar Fheira tak merasakan sesak nafas.
Troy menghimpit batang kesayangan nya dengan payudara besar Fheira lalu memaju mundurkan nya.
"Aaaa" perih,itu yang Fheira rasakan saat Troy mengocok batang disela-sela payudara nya dengan kencang tanpa pelumas apapun.
"Ups,perih honey?"
"Bagaimana kalau seperti ini?" Troy memaksa Fhei agar mengulum batang kesayangan nya,meremas payudara nya agar fhei membuka mulut nya.
Bukan Troy namanya jika ia tak mampu membuat seorang wanita mengulum big dick milik nya.
"Uuuh" mata Troy terpejam saat merasakan hangat dari mulut Fheira,dengan semangat dia memaju mundurkan pantat nya. Membuat fheira kelojotan karena tidak mampu mengimbangi nya.
"Stop honey" Troy menarik big dick nya. "Aku ingin kau hanya mengemut kepala nya" lanjut nya.
Troy tersenyum puas saat Fheira menurut lalu memotret wajah Fheira dengan mulut mengulum batang miliknya yang semakin membesar saja.
"Troy,aku lelah" Fheira merintih kesakitan dibawah sana sejak Troy meminta untuk melakukan gaya 69 vagina nya tak henti-henti dijilat dan disedot oleh Troy.
"Tidak honey,aku belum puas. Adik kecilku belum masuk" Troy mengarahkan batangnya tepat didepan vagina milik Fhei. "Tahan sayang" ucap Troy saat kepala nya sudah masuk
"Bagaimana,nikmat bukan? Ini hanya kepalanya apalagi kalo semua nya udah masuk hmmm?"
Air mata tak henti-henti nya keluar dari mata cantik Fheira. Saat Troy mengambil ancang-ancang akan memasukan seluruh nya tiba-tiba ...
Ikuti terus lanjutannya ya teman-teman.... 💕
Komen dong biar semangat😘
