Jasmine, perempuan dari jurusan sastra ini ingin melanjutkan kehidupan di dunia pekerjaan ,suatu ketika dia mendapat sebuah peluang yang jarang orang lain dapatkan dan betapa beruntungnya dia , tetapi Jasmine ragu terhadap pekerjaan tersebut akank...
"Wah akhirnya, terimakasih ya mba." Ucap liliy kepada pelayan tersebut
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Liliy rossi
. . . Tringgggg,tringggg,tringgg
Setelan alarm terus berbunyi , seorang gadis yang masih tertidur pulas enggan bangun dari ranjang miliknya
"Aduhhh berisik banget nih jamnya ,gue kan masih ngantuk."
Dan Jasmine pun tersadar ini hari pertama dia interview dan ia tidak boleh terlambat
"Gawat jam berapa sekarang,gue telat ga ya."
Sambil terburu buru ia lakukan semuanya dengan ngebut
"Aduh Jasmine lo kenapa males bangun si jadi orang"tutur pada dirinya sendiri
"Ara,aku berangkat ya kamu sarapanya pake roti aja oke aku ga sempet masak,aku telat dahh"
Seperti itulah Jasmine tingkahnya selalu sangat tergesa-gesa,Ara adalah adik Jasmine Yang berbeda 6 tahun darinya. . . .
Jasmine menggunakan kendaraan umum menuju kantornya ia sangat terburu-buru dan rambutnya beruaraian ,walaupun begitu iya tetap percaya diri,karena baginya ini merupakan sebuah kesempatan.
Semua pelamar duduk di depan ruang interview,suasana hati Jasmine sangat pecah dan gugup tapi dia harus bisa untuk tidak panik,dan selanjutnya Jasmine masuk ke ruangan dengan desain interior dipenuhi dengan warna cokelat dan putih tersebut dan terdapat seorang yang akan interview Jasmine, seorang HRD berumur sekitar 30 tahunan