012

183 27 1
                                    


Happy Reading~



~~♡~~

Aron mengawali paginya dengan malas
Istrinya yg sedang hamil menjadi sangat super duper manja dan boros
Bahkan dalam sehari,dia bisa menghabiskan uang 35 juta untuk berbelanja ke Mall

"Dhara,,bisa hemat sedikit? Uang ku tak hanya untukmu, aku punya Karyawan yg harus ku gaji"Ucap Aron pada istrinya yg sedang makan salad buah buatannya sendiri

Dhara pun merengut tak suka, padahal ia hanya ingin bersenang senang menghamburkan uang sebelum lahiran pikirnya

"Aku hanya ingin berbelanja apa yg ingin ku beli, hanya itu,,apa tidak boleh?mantan istrimu saja dulu kau bolehkan"jawab Dhara  saambil mengerucutkan bibirnya dan bertingkah seolah dia imut,Aron mengacak rambutnya Frustasi

"Dhara ayolah jangan kekanakan, jangan bawa² Zoe ke masalah kita,lagipula uang 35juta bisa dipakai sebulan sama Zoe dan Anak² nya"

Dhara diam,dalam hati ia sangat benci hal ini,dimana Aron lebih membanggakan Zoe dibanding dirinya,Dhara tidak benci pada Zoe ataupunn Anak² nya,Dhara hanya benci pada Aron yg suka membandingkannya dengan Zoe
Dhara menaruh Makanannya
Mood makannya seketika hilang setelah berbicara pada Aron tadi lalu langsung menuju kamar,entah untuk apa

Dengan pikiran yg berkecamuk,Aron mengambil map berisi berkas² yg harus ditanda tangani olehnya,,lalu mengerjakannya dengan raut wajah yg tak bisa dikatakan baik baik saja






Disisi lain










Zoe sedang menikmati semangkuk bubur buatan Niko sambil sesekali tersenyum saat melirik 3 putra kesayangannya yg sedang bermain bersama Mahen
Bevan menghampiri Zoe sambil tersenyum tipis

"Bun...
Bevan mau tanya sesuatu sama buna"Ucapnya serius,,Zoe tau apa yg ingin ditanyakan Oleh Bevan sekarang,ia tersenyum sambil mengusap lembut rambut Bevan

"Yes I'm pregnant"Jawab Zoe santai lalu lanjut memakan buburnyaa dengan hati hati

"whose child?"tanya Bevan sambil memicingkan matanya,,Masih dengan senyuman yg setia menempel di bibirnya,Zoe kembali menjawab dengan santai bahwa annak yg dikandungnya adalah anak dari Aron,Mantan Suami nya

"Sejak kapan buna bisaa bohongin Bevan?"Bevan menyudutkan Zoe agar dia bercerita lebih lengkap dan Rinci padanya,Zoe paham apa yg dirasakan Putra sulungnya

"Buna dinyatakan hamil oleh Dr.Melisa tepat 5 hari setelah Buna dan Daddy resmi bercerai sayang,sekarang adik mu sudah berumur 2 bulan disini"Jawab Zoe sambil mengelus perut nya yg masih kelihatan datar
Bevan benar² tak menyangka

Sang ibunda hamil anak mantan suaminya sendiri,tapi dia tak meminta pertanggung jawaban pada Ayah dari bayi yg sedang dikandungnya
"Kenapa Buna gak minta Daddy buat tanggung jawab?"lagi dan lagi Bevan memaksa Zoe untuk bercerita padanya

"because there is a man I can rely on,He even considers the child in my womb as his own"dan lagi lagi Zoe menjawab pertanyaan dari Bevan dengan santai

"Bevan...
I know you're disappointed, but don't let your Daddy hate you because of this,,tolong jaga Rahasia,Cukup Buna, Om Mahen, dan kamu yg tau adik² mu jangan,,Buna mohon sayang"Ucap Zoe memohon pada Bevan agar dia mau menjaga sebuah Rahasia besar yg dia sembunyikan,Bevan pun mengangguk lalu memeluk sang ibunda sambil terseyum tipis

Awalnya bukan itu yg mau dia tanyakan,tapi kali ini dia merasa puas karena buna nya bisa jujur dengan apa yg sebenarnya terjadi


















-
-
-
-
-
-
-
-
-






























TBC***Ada yg baca g ya?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC***
Ada yg baca g ya?

Sorry cuman pendek
Aku ketik ini dari beberapa menit lalu dan aku langsung Publish tanpa ku Revisi,jadi pahami ya kalau ada kesalahan atau typo

Jangan lupa Vote and Comment❤

GeändertTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang