"ada haechan di depan, kamu keluar lewat pintu belakang yaaa please"
"cium dulu, baru aku mau"
gue cium bibir nya, ten melumat bibir gue lamaaaaa banget 😭
"ini ini baju kamu pake duluuuu"
"perasaan ini belum jam 2 dehhhh"
"gak tau udah buruaaannnnn"
"sepatu aku kan di depaannn"
"aku ajak haechan ke dalem dulu, nanti kamu ambil sepatunya kalo haechan udah masuk"
"kenapa harus sembunyi sembunyi sih.. haechan kan bukan pacar kamu"
"tetep ajaaa, aku gak mau dia tau kalo kita cuma berduaan di sini"
ten mengecup kening gue
"i love u"
"gaakkkkk"
ten malah senyum
"cepet sembuh yaaa"
"hmmmm, hati hati pulang nya"
"iyaaa"
gue langsung samperin haechan
"haechan maaf tadi aku lagi di toilet.. yuk masuk"
"iya gapapa.."
"kok udah pulang chan jam segini?"
"hehehe aku kepikiran kamu terus.. kamu udah enakan?"
"emm belum si.."
"raaa"
"hmmm?"
"maaf ya soal kemaren"
"maaf kenapa?"
"iya.. kemaren aku taro sesuatu di minuman nya mark.. eh malah di minum sama kamu.. tapi kok malah jadi sakit perut ya?"
"emang kamu masukin apa?"
"itu.. hahahahaah ada lah sesuatu pokonya.."
pantesan anjir gue mendadak aarrghhhhh
"nih di makan, keburu dingin"
"ngerepotin banget chan astaga.."
"enggak kok.."
.
haechan cuma sebentar diem di rumah gue nya, katanya dia kepikiran terus dari semalem dan merasa bersalah banget sama gue.. gemes banget ya haechan hehe
pintu kamar gue kebuka, terus muncul..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
