REVENGE Chap 12

1.1K 138 10
                                    

      

       Happy Reading 🖤❤

.


🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋


Seminggu setelah pertemuan rahasia antara Bua dan Jack, Bua menerima kabar yg tak sengaja ia dengar ketika ia melewati kamar Perth dan Saint.


Bua mendengar kalau Perth akan pergi ke Sidney untuk urusan pekerjaan selama 2 minggu, dan sudah pasti Perth akan pergi sendiri dan meninggalkan Saint di penthouse.


Serasa ketiban bulan Bua pun tersenyum lebar, merasa senang karena rencananya sebentar lagi untuk memisahkan Perth dan Saint akan segera terlaksana.

" Aku hanya akan pergi sementara baby...bukan nya aku pergi untuk meninggalkan mu..." ucap Perth lembut, sembari mengusap kepala Saint yg sedang bersandar di dada bidangnya.

Saat ini keduanya tengah berbaring di ranjang, dengan posisi Saint yg bersandar di dada Perth.


" Tapi Perth...dua minggu itu sangat lama..." ucap Saint pelan, dengan satu jari tangan nya bergerak abstrak di dada Perth.

Cupp

" Kau harus membiasakan diri mu baby...ada kalanya aku bepergian untuk waktu yg lama, dan kau harus percaya pada ku...aku pergi untuk bekerja..." ucap Perth, setelah mengecup pucuk kepala Saint dengan lembut.


Saint hanya terdiam, dirinya berusaha mencerna apa yg baru saja Perth ucapkan kepadanya.


" Kau jangan takut kesepian...ada Fi yg akan menemani mu..." sambung Perth, Saint hanya bisa memeluk Perth lebih erat sembari membenamkan wajahnya di dalam pelukan hangat Perth.


Entah mengapa Saint merasa ada sesuatu yg hilang dari dirinya, setelah ia mendengar tentang rencana Perth untuk pergi ke Sidney selama 2 minggu.


Saint tak bisa membayangkan harus berjauhan dengan Perth selama itu, karena dirinya mulai terbiasa bersama Perth selama 3 bulan terakhir ini.


Pagi pun menjelang, Saint pun telah bangun pagi-pagi sekali untuk menyiapkan sarapan untuk Perth.
Setelah semua masakan siap dan telah terhidang di atas meja makan, Saint pun ke kamarnya untuk membangunkan Perth.


" Perth...ayo bangun, sudah waktunya sarapan..." ucap Saint sembari menguncang pelan lengan Perth.

Perlahan kedua mata itu pun terbuka, dan senyumnya langsung mengembang saat di lihatnya Saint yg sedang duduk di pinggir ranjang.

" Morning baby..." ucapnya dengan suara seraknya, suara khas bangun tidur.

" Morning Perth...ayo bangun, aku sudah siapkan sarapan untuk mu..." sahut Saint

" Aku butuh vitamin ku baby..." ucap Perth manja, dirinya masih tetap berbaring seakan enggan untuk bangun.


Saint tersenyum sembari menggelengkan kepalanya, kemudian wajah Saint turun mendekati wajah Perth.

Cupp

Satu kecupan Saint berikan pada bibir Perth, sebagai vitamin setiap Perth bangun dari tidurnya.

" Manis..." ucap Perth, dengan ujung jarinya mengusap belahan bibir Saint.

Bukanlah Perth namanya jika hanya cukup dengan satu kecupan singkat saja, dan Saint tau itu karena Saint cukup mengenal Perth selama 3 bulan kedekatan mereka selama ini.


REVENGE ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang