menyesal

15.1K 1.2K 138
                                    

        Jangan lupa vote
          ***************

Di suatu kamar mandi radit tak henti henti menangis dia sudah beberapa kali minta di bukain pintunya tapi tak ada satupun orang yg membantu ,dia sudah gk kuat dia kedinginan mau gk mau dia harus tidur di kamar mandi hingga pagi

"Tuhan kuatkan hamba ,kuatkan juga hati hamba untuk menghadapi semua ini hamba tidak bohong kalau hamba sangat menyayangi suami hamba "kata radit setelah itu dia ketiduran mungkin dia kelelahan dari tadi terus menangis dan berteriak minta tolong

Pagi hari gk ada hujan gak ada angin kedua orang tua radit datang berkunjung ke rumah anwar dan radit, tak berselang lama kedua orang tua anwar menyusul

"Yaampun besan ko bisa barengan yaa kesininya "kata ibunya radit

"Iya loh ko bisa barengan yaa ...yaa gimana lagi ya jeng orang kita kangen sama si sulung dah lama gk ketemu"jawab mamah anwar

Setelah itu mereka mengetuk pintu dan tak lama pintu terbuka yg menampilkan anwar yg masih memakai kolor dan kaos lekbong ,

Deg

Jantung anwar berdebar ko mertua sama orang tuanya pada datang kerumah bisa bisanya waktunya tak tepat

"Yaampun war ko baru bangun istri kamu mana di dapur yaa ?"tanya Sang bunda dan anwar cuman mangap mangap doang dia bingumg mau jawab apa

"Radit, radit ad-"anwar belum selesai bicara tiba tiba ajh ada suara gedoran pintu arahnya dari kamar mandi yg dekat dapur semua orang yg mendengar langsung panik dan buru buru beranjak ke arah sumber suara

Dan pas mereka tiba di depan kamar mandi bundanya anwar langsung membuka pintu dan begitu kagetnya bapaknya radit melihat sang anak yg lemas tak berdaya mungkin radit kedinginan

Anwar juga langsung panik melihat radit mukanya pucat "Ini kenapa radit kekurung di sini war?"tanya sang ayah anwar tak bisa menjawab

"Pak,bu dingin "kata radit lemas dan sang bapak yg sigap langsung membawa radit ke luar dan langsung membaringkan sang anak di sofa sambil di peluk sang ibu

"Anwar jawab ayah ini kenapa?"

"..."Lagi lagi anwar tak menjawab sang ayah geram melihat tingkah sang anak dia langsung mencengkram rahang anwar keras keras

"JAWAB ANWAR!!"Setelah itu cengkraman dari sang aya lepas

"Jawab na ko bisa radit terkurung di kamar mandi?"tanya sang bunda lembut

"Maaf "cuman itu yg bisa radit ucapkan setelahnya dia langsung memeluk radit yg sedang dalam pelukan sang ibu

"Dit maafin aku udah ngurung kamu ,aku kalut kemaren dit aku mohon maafin aku"anwar sungguh sungguh menyesal atas perbuatannya tapi tiba tiba ajh dia dipaksa bediri sama bapak nya radit dan tanpa ancang ancang satu pukulan mengarah ke pipi anwar

Bughh

"BERENGSEK KAU APAKAN ANAK SAYA SAMPAI SEPERTI INI ,SAYA MINTA SAMA KAMU BUAT NGEJAGANYA BUKAN MENYIKSANYA SIALAN"

Bugh
Bugh
Bugh

Pukulan dari bapaknya radit terus saja di layangkan kepada anwar dan anwar tak satupun membalas pukulan dari mertuanya dia terima dengan senang hati sang ayah cuman menyaksikan tanpa ada niatan untuk membatu itu memang pantas di terima sama anaknya ,bunda radit sebenarnya ingin menolong sang anak tapi keburu di cegah sama sang ayah

Radit yg melihat itu dia langsung berdiri dan berjalan gontai untuk menolong suaminya

"Pak udah pak "kata radit memohon untuk tidak melakukan itu tapi bapak radit sudah di banjiri emosi dia kalut dia ingin menghabisi sang menantu

Dan radit langsung memeluk anwar biar si bapak tidak memukul anwar lagi "udah pak kasian mas anwar dia dah babak belur "tangisannya kini pecah lagi ,nelihat sang suami babak belur karna bapaknya

"Radit sekarang kamu pulang kerumah bapak dan tinggalkan si berengsek ini bapak nyesel menjodohkan kamu dengan si berengsek ini "anwar yg mendengar itu dia buru buru memeluk radit erat dia gk mau di pisahkan dengan radit dia dah sayang sama orang yg ada di pelukanya

"Jangan bawa radit pak anwar mohon "kata anwar yg masih memeluk erat radit

"Pokonya saya akan membawa radit pulang ke rumah!"tegas sang mertua dan bapak radit langsung mengambil radit paksa dari pelukan anwar

Anwar langsung merangkak dan mencium kaki sang mertua biar radit tak di bawa pulang

"Ini ada apa ko ribut ribut"tiba tiba ajh siska datang dan semuanya langsung menatap anwar dipikiran keempat orang tua itu apalagi ini

"Siska ngapain kamu di sini ?"tanya sang ayah

"Ya siska emang tinggal di sini om"jawab siska enteng

Tak berselang lama tatapan sang ayah menjurus ke perut siska yg buncit "anwar jelaskan semuanya sekarang biar tuntas ada apa ini ko bisa siska tinggal sama kalian"

"Pak,yah ,bun ,bu maaf s-sebenarnya siska hamil anak anwar jadi anwar harus tanggung jawab"kata anwar dengan posisi masih berlutut di kaki sang mertua

Sang ayah dan semuanya kaget mendengar pengakuan anwar

"Anwar kenapa nak kenapa?"kini sang bunda menangis tersedu sedu dia sedih dengan tingakah anaknya dia merasa bersalah kepada besannya

"Maaf bun"sesal anwar "anwar hilaf"

"pak wahyu saya memutuskan buat membawa anak saya pulang saya pikir pernikahan mereka harus kita sudahi dan kalian harus cerai ,radit ayo ikut bapak pulang kamu gk pantes dengan lelaki bejad ini "radit menolak dia masih pengen sma anwar begitupun anwar

"Pak radit gpp kalau mas anwar punya anak dari siska radit terima ko ,radit mohon jangan pisahin radit sama mas anwar pak "radit terus memohon tapi sang bapak kekeh dengan keputusannya dan radit di bawa paksa pulang kerumah bapaknya, anwar yg melihat radit di bawa pulang dia langsung mengejarnya tapi mobil sang mertua tak ter kejar dan anwar kini terduduk di aspal sambil menangis

Radit yg melihat anwar mengejarnya dia gk tega dia ingin turun dan memeluk anwar bagai manapun juga anwar adalah suaminya dia sayang sama anwar

"Udah dit jangan liat kebelakang terus ,kita pulang kerumah yaa ,sebelum ke rumah kita ke rumah sakit dulu pak kasian radit badannya panas "perintah sang ibu dan sang bapak langsung mengangguk radit diam ajh dia masih memikirkan anwar
.
.
Anwar langsung balik arah dan masuk ke rumahnya dengan perasaan sedih ,marah ,kecewa sama dirinya sendiri

Sang ayah yg melihat sang anak dia langsung memutuskan pulang dan tidak peduli lagi dengan anaknya ,siska yg melihat anwar lesu dia langsung membawa anwar ke dalam rumah,

"Gw mau radit"racau anwar yg sedang di obati siska,siska juga merasa sedih melihat anwar seperti ini tapi dia juga bahagia karna apa yg dia harafkan terwujud radit pergi dari rumah ini

Tbc

Ehh kalian suka crita mpreg gk?
Tadinya aku ada niatan mau bikin si radit tuu bisa hamil tapi kalau kalian gk suka yaudah gk jadi 😄

Dijodohkan [s1,s2 end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang