season2 part sepuluh

4.1K 361 18
                                    

Komennya sama votenya jangan lupa yaa biar aku semangat,itung itung uang parkir lah 😉

Sesampainya di rumah radit dion langsung mengetuk pintu dan langsung di buka sama radit ,awalnya radit keheranan dengan kedatangan dion ke rumahnya ,dari pada dia mati penasaran dia menyuruh dion masuk dulu ,

Setelah radit membawa dion ke ruang tamu dia langsung izin ke dapur untuk membuatkan minuman dan membawakan makanan untuk dion ,

Dion berterimakasih ketika radit menbawakan minuman dan makanan ,

"Makasih "

"sama sama "balas radit sambil tersenyum ramah

"Maaf sebelumnya ada apa yaa anda berkunjung ke rumah saya "tanya langsung radit

"Gini dit ,kedatanganku kesini aku hanya butuh sedikit bantuan mu"kata dion

"Bantuan apa ?"tanya radit

"Boleh gak aku pinjam anwar buat manas manasin alex "radit mengerutkan keningnya

Dia berpikir sejenak "mmm gimana yaa ,bukannya aku gak mau bantu tapi gimana yaa aku bingung "radit kebingungan jujur nii yaa radit sebenarnya gak mau meminjamkan anwar buat dion ,soalnya dia takut .

"Ayolah dit aku ingin manas manasin alex ,aku hanya ingin tau dia cemburu apa nggk ketika aku dekat dengan pria lain "

"Gini yaa dion sebaiknya kamu beri perhatian lebih ajah alex jangan kamu minta bantuan anwar buat jadi pacar kamu atau apalah itu ,karna itu akan membuat alex makin gak suka sama kamu ,maaf nii yaa soalnya aku juga gak akan membiarkan anwar ikut ikut dalam hal seperti ini ,

Asal kamu tau dulu juga aku kegitu sama mas anwar ,aku di jodohkan dengan dia kita tak saling mencintai malah lebih patalnya mas anwar memnyiksaku pas awal awal kita nikah ,tapi aku selalu berusaha membuat dia jatuh cinta padaku, karna aku tau waktu itu aku sudah mencintainya ,hingga akhirnya diapun membalas perasaanku ,

Tak semuanya jalan cinta itu mulus ,pasti ada kerikil sama halangannya dion ,kamu harusberusaha sampai ketujuanmu ,dapatkan hati alex dengan semampumu dan sebisamu jika kamu lelah mending kamu lepaskan dia dan mencari orang yg bener benar sayang sama kamu "kata anwar dion diam sejenak dia berpikir omongan radit emang ada benarnya ,

"Jadi aku harus gimana dit aku lelah alex selalu dingin padaku ,dan ketika dia berbicara banyak dia hanya membahas mu saja "radit menatap iba dion

"Radit bisakah kamu jangan muncul dulu di hadapan alex agar dia bisa melupakanmu "radit mengerutkan keningnya tapi dia mengangguk

"Mmm oke jika itu maumu "dion tersenyum kemudian dia memeluk radit dan dia mengucapkan terima kasih kepada radit

Setelah acara peluk pelukan dion pamit pulang karna dia tak mau membuat radit merasa terganggu atas kedatangannya

Selepas dion pulang anwar tiba tiba ajh menelpon radit untuk di mintai tolong karna berkas berkas kerjanya ketinggalan di rumah jadi anwar meminta radit tuk membawakannya ke kantor

Radit dia mengiyakan dan dia langsung saja pergi kekantor dengan meminta bantuan pada supir anak anaknya buat di antar ke kantor setelah itu radit menyuruh supir langsung berangkat kesekolah untuk menjemput anak anaknya ,

"Maaf mas pak anwarnya ada"tanya radit kepada penjaga yg ada di depan kantor

"Ada pak radit ,pak bos sedang berada di ruangannya"radit mengagguk setelah itu dia pamit untuk keruangan anwar ,

Sesampainya di depan pintu ruangan anwar radit langsung membuka pintu dan disana dia melihat sang suami sedang duduk manis dengan setumpuk berkas berkas yg harus ia tanda tangani

"Mas"panggil radit kepada anwar

"Eh sayang "balas anwar ketika radit memanggilnya

Anwar berjalan ke arah sofa dan dia meminta radit ikut duduk di sampingnya ,raditpun menurutinya

"Makasih yaa kamu dah bawain berkas berkas ini "kata anwar berterima kasih sambil mencium tangan radit

"Iya sama sama, kamu lagi sibuk mas?"anwar menggeleng

"Nggk terlalu sayang …emangnya kenapa?"tanya anwar

"Tadi dion ke rumah"kata radit ,anwar dia langsung menatap anwar takut takut

"Ngapain yang ?"

"dia cuman minta izin sama aku buat minjem kamu katanya tapi aku gak izinin aku takut nanti kamu malah nyaman sama dia "anwar dia tersenyum geli melihat radit cemburu

"Tenang sayang aku gak akan kegitu lagi ,lagian tadi pagi aku juga ketemu sama dia ,dan aku bilang aku gak bisa "kata anwar radit dia langsung senyum lagi dan menatap anwar

"Ehh kenapa kamu gak bilang sama aku kalau kamu ketemu sana dion tadi "radit cemberut lagi

"Mmm maaf sayang aku lupa ,oiya semalam juga aku ketemu dulu sama dia buat ngebahas ini ,makanya aku pulang telat ,maaf ya sayang "radit langsung melotot tak percaya kenapa anwar mulai berbohong lagi

Radit langsung berdiri hendak meninggalkan anwar ,tapi keburu di tahan sama anwar

"Sayang maaf jangan marah dong,aku lupa soalnya "kata anwar sambil memeluk radit

Tapi radit langsung melepaskan pelukannya "kamu mulai bohong lagi aku kecewa ,aku mau pulang "radit langsung berlari ke arah luar

Anwar tak tinggal diam dia langsung mengejar radit ,tapi sayang radit tak terkejar ,

Radit menepikan taksi setelah itu dia langsung menjurus kerumahnya ,

Sesampainya di rumah dia langsung masuk dan di rumahnya juga sudah ada kedua anaknya ,

"Moma kenapa ko nesu nesu"tanya bryan

"Nggk kenapa napa kalian beres beres yaa ,malam ini kita nginep di rumah nenek "kata radit ,bryan dan briana saling tatap ,setelah itu mereka beranjak ke kamar buat beres beres

Di dalam kamar radit buru buru memasukan bajunya kedalam tas kecil dia mau nginap di rumah bundanya anwar ,

Sebenarnya dia tak beneran marah ko ini mah cuman boongan ,dia sudah memulai acara prank anwar dari sekarang karna lusa ulang tahun anwar jadi ini kesempatan bagus buat ngeprank anwar ,

Setelah semuanya sudah selesai radit langsung membyong kedua anaknya ke rumah mertuanya mumpumg radit blum pulang ,

Sesampainya di rumah mertuanya radit langsung mengetuk pintu tak lama bundanua membukakan pintu dan menyuruh radit dan kedua cucunya masuk ,

Sesampainya di ruang keluarga radit langsung menjelaskannya dan bunda anwar langsung tersenyum ,

"Jadi kamu sudah mulai mengeprank anwar ?"radit mengagguk

"Iya bunda "

"Yaudah kamu sama anak anak kamu istirahat di kamar gih nanti kalau dah waktunya makan nanti bunda jemputvke atas"

"gak usah di jemput bunda nanti juga radit turun sendiri ,tapi sekarang radit mau mengantat ana sama bry kekamar dulu"bunda anwar mengangguk sambil tersenyum









Tbc
Voment yaa

Maaf aku baru bisa up karna biasalah ada kesibukan ,

Tapi besok besok aku up seperti biasa ko.

Dijodohkan [s1,s2 end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang