Hidan

1K 69 7
                                    

18+

part kali ini mengandung sedikit lemon.

happy reading.


Sudah beberapa hari belakangan Hidan tidak kembali dari misi yang ditugaskan oleh pain. Y/N sendiri sekarang sedang menhitung beberapa banyak uang yang ia dapatkan dari misi membunuh seorang kepala desa dengan imbalan yuang banyak. Sejak bergabung dengan akatsuki setalah beberapa tahun belakangan dirinya mendapat banyak sekali imbalan dari para pelanggan yang ingin mengambil keuntungan dengan cara kotor dan dengan senang hati Y/N melakukanya.

"Kakuzu kapan hidan akan kembali?" Tanya Y/N

"Tidak tau. dia bergaya ingin mengambil misi itu sendirian. jadi aku tidak perduli dia akan kembali hidup ataupun tidak." Ujar kakuzu sembari menghitung uang hasil yang ia dapatkan baru baru ini.

Y/N berhenti dari menghitung uangnya dan menatap kakuzu dengan sinis.

"Kau ini kejam sekali."

"kau lebih kejam Y/N. wanita mana yang akan memotong kepala prianya saat mereka bercinta selain dirimu? itulah mengapa tak ada yang mau denganmu kecuali pacarmu hidan"

"hei aku melakukan itu karena misi. lagipula aku tak bercinta dengan pria itu."

"oh benarkah? lalu bagaimana dengan ciuman p0anas yang kau lakukan bersamanya?"

"aku tak melakukanya kakuzu! dia ingin menciumku namun aku lebih dulu menebas kepalanya"

"jadi dalam artian selama misi kau tak pernah disentuh oleh mereka?"

"tentu saja walaupun aku kejam aku tetap terhormat dengan tetap menjadi seorang gadis."

"lalu bagaimana dengan hidan? kalian pernah melakukanya?"

"tidak." geleng y/n 


Y/N seorang wanita dewasa cantik dari akatsuki. dia adalah pembunuh bayaran dari akatsuki dengan cakra angin, Y/N melakukan tugasnya dengan cara menggoda mangsanya jika sang mangsa adalah laki-laki. Y/N akan berjanji pada sang pria dan menawarkan bercinta denganya dan saat mereka bertemu maka Y/N akan menghabisi sang mangsa dengan satu kali tebasan.

Tidak ada yang akan curiga dengan Y/N karena dia selalu melaksanakan misinya dengan baik tampa bekas sama sekali, selama ini belum ada satu kasuspun yang terbongkar atas nama Y/N yang melakukan pembunuhan atapun masuk kedalam buronan negara tingkat S. Y/N adalah seorang wanita dewasa yang cerdik dalam melakukan apapun sehingga ia tak perlu membuat nama dan wajahnya tertempel dikertas buronan dengan tinta yang banyak. awal mula Y/N bergabung dengan akatsuki adalah uang. Baginya uang adalah segalanya, dengan bergabung dengan akatsuki ia bisa mendapatkan banyak uang tampa harus bekerja keras, membunuh dan bersenang senang adalah cara yang ia gunakan denghan santai dan tenang dan semuanya akan berjalan lancar.

Setelah berbicara dengan kakuzu Y/N kembali kekamarnya, saat ini ia masih menunggu sang kekasih hi9dan. ia mendudukan dirinya santai diatas kasur sembari membuka jubah miliknya meninggalkan dress hitam ketat dengan belahan dada terbuka.  

"hoi"

Y/N menoleh kala pintu kamarnya terbuka menampilkan Itachi yang tengah menatapnya dengan tenang.

"ada apa itachi?"

"boss memanggilmu"

kening Y/N berkerut tak biasanya ia dipanggil oleh pain ditengah masa liburnya seperti ini.

perlahan dirinya mengangguk dan kembali mengenakan jubahnya dengan resleting yang ia biarkan terbuka. Dirinya berjalan mengikuti Itachi yang berjalan didepanya, dengan tenang dirinya memasuki ruangan yang terdapat pain.

"Y/N kau akan membantu hidan dalam misinya saat ini"

Y/N tersenyum mendengar ucapan Pain yang m,enyuruhnya untuk melakukan misi berssama dengan hidan. ini adalah hal yang ia tunggu selama ini.

Setelah mendapat perintah dari pain dengan segera Y/N melaksanakanya dan menyusul hidan kearah hutan.

"wah ternyata kau ya yang dikirim oleh boss?"

Y/N menleh kala hidan dengan smirknya kearahnya. Y/n tersenyum sinis dan langsuyng menghampiri hidan dengan tangan kosong dan langsung menepuk tangan pria itu dengan keras membuat dirinya langsung terjatuh walaupun dengan tenang y/n tetap kesal terhdapat hidan yang tidak pulang kemarkas dan tiba tiba meminta bantuan  kemarkas?.

"aku sengaja meminta bantuan kemarkas. ini hanya kebohongan semat, aku hanya ingin menghabiskan weaktu denganmu diluar markas."

"oh jadi tuan hidan kau melakukan ini hanya unbtuk mendapatkan waktu denganku"

"tentu saja nona Y/N aku sangat merindukanmu" hidan menarik pinggang y/n agar mendekat kearahnya

"lalu apa yang akan kita lakukan sehabis ini tuan hidan?" tanya y/n sembari tersenyum sinis dan mengalungkan tanganya kearah leher hidan

"bagaiman jika kita menghabiskan malam dengan melihat bulan bersama?"

"melihat bulan? kau mau mengajakku kencan atau apa?"

"hei tenang saja.... aku ingin menghabiskan malam denganmu dibawah bulan dengan membuatmu meneriakan namaku dengan keras."

"oww itu sangat menarik. berapa bayaran yang akan aku terima sehabis itu tuan?"

"apapun yang kau minta nona seksi" ujar Hidan sembari menurunkan tanganya sembari meremas pelan bokong y/n 

y/n tersenyum dengan senang hati dan membiartkan hidan menyentuhnya dan menghabiskan waktu mereka bersama dibawah keterangan sinar bulan yang menjadi saksi antara keduanya

Naruto One ShotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang