Sunoo terbangun terlebih dahulu dari Juan karena merasa sangat haus akhirnya dia bangun , ingin pergi tapi dia tidak boleh meninggalkan Juan , kalau sampai dia meninggalkan tamat lah riwayatnya.
Dia bingung disatu sisi dia haus dan mata air di hutan ini cukup dekat tapi disisi lain jika meninggalkan Juan dia dalam masalah , bukan apa-apa hanya saja jika ia meninggalkan nya yang pasti Juan akan marah dan tidak akan berbicara padanya nanti.
Keputusan nya sudah bulat yaitu meninggalkan Juan sendirian , dia tidak peduli biarkan saja dia marah padanya toh nanti juga minta bantuan padanya.
Ia pun beranjak dari tempat tenda nya melangkahkan kakinya menuju mata air yang mengalir cukup dekat dengan tenda nya , tapi baru 7 langkah ia terhenti mendengar di antara semak-semak yang bergerak , dia waspada dan menjauh dari tempat yang ia dengar tadi barangkali itu binatang buas atau hal yang lainnya.
” kau kenapa ” panggil seseorang di belakang Sunoo
” eh anjing ”
Saat dilihat itu adalah Juan entah darimana sudah ada dibelakangnya ia pun menghela nafasnya ” lu tuh ya ngagetin gw aja kalo pingsan gimana mau lu ngangkat gw ” ocehnya
Sedangkan yang mendengar hanya meringis penasihat kerajaan ini lebih tepatnya Sunoo sangat cerewet ketika di kagetkan atau marah-marah
” uh maafkan aku habisnya kau terus mundur memangnya ada apa disana ” tanya Juan
” gak tau , lu aja yang periksa ” ucap Sunoo acuh
” kenapa harus aku ” Juan menunjuk dirinya
” kan lu kepo jadi lu aja yang kesana ” Sunoo mendorong Juan ke semak-semak
” yakk kau tidak sopan pada penerus kerajaan Nauru ” protes Juan
” nye nye nye maafkan aku calon raja Juan Luis Charles kalau kau berani kau harus memeriksa nya dan aku dibelakang mu , apa kau takut ? ” ucap Sunoo jail , sebenarnya ia takut tapi mungpung ada Juan kenapa tidak
Sedangkan Juan hanya menghela nafasnya kasar dasar penasihat kerajaan itu selalu mengerjainya , sebenarnya dia juga takut tapi demi gengsi dia tidak mau di ejek oleh penasihat kerajaan nya itu.
Dengan pelan ia membuka semak-semak perlahan dan apa yang ia temukan , dia menemukan orang yang begitu terkejut melihatnya lalu orang itu malah bersembunyi di pepohonan.
” hei siapa disana jangan takut aku tidak akan melukaimu ” teriak Juan pada pepohonan
” hei kenapa kau berteriak seperti itu ” tanya Sunoo yang sudah datang dari mata air , iya sesaat sebelum itu ia meminta izin kepada Juan awalnya Juan menolak tapi saat Sunoo memasang wajah melasnya ia tak tega akhirnya ia mengizinkan nya dan menitip air nya untuk sedia di perjalanan.
” tadi saat aku membuka semak-semak aku melihat orang setinggi kak Jayden , lalu dia bersembunyi di balik pepohonan itu ” ucap Juan menunjuk salah satu pepohonan disana
Lalu Sunoo pun melihat apa yang di tunjuk okeh Juan dan benar ada sesosok tubuh yang setinggi Jayden sedang bersembunyi di pepohonan yang cukup gelap.
Entah pikiran nya atau hatinya yang tiba-tiba tergerak untuk menghampiri orang itu yang sedang bersembunyi disana , sedangkan Juan terus saja memanggil nya namun ia hiraukan panggilan Juan itu dan menghampiri orang itu.
” hai maaf aku telah lancang kesini ” ucap Sunoo mendatangi orang itu
Orang itu terkejut dan menjauhinya lagi tapi Sunoo tetap mendekat padanya lalu mengulurkan tangannya
KAMU SEDANG MEMBACA
A Wrinkle in Time
Short StoryMAN ROBBUKA JDERR ANJING Perlahan matanya terbuka saat mendengar itu dan melihat sekeliling terasa asing seperti diriku dan dia.g " lah anjir gw dimana " ucap pria berambut blonde yang terbangun dari pingsannya
