2.1

637 97 31
                                    

Ready?

Seorang lelaki menatap sebuah pintu, memasukan sandi lalu pintu itu terbuka secara otomatis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang lelaki menatap sebuah pintu, memasukan sandi lalu pintu itu terbuka secara otomatis. Dia masuk kedalam dan tersenyum puas, ratusan tabung berisi mayat manusia yang diawetkan dengan teknologi.

Dirinya berjalan kesebuah rak khusus dengan tulisan diatasnya Treasure.
Menatap tabung kedua dari Kiri dan melihat nama yang ada dibawah tabung itu.

Park Jihoon

Smirk mengembang, menunjukkan dimple nya lalu berjalan keluar dari ruangan itu. Menutup dengan sandi dan pergi ke kamarnya.

"Ayo mulai permainan ini" ucapnya

Dirinya kembali tersenyum sambil menatap langit yang cerah dari jendela besar yang ada di rumahnya.






























Bugh

"SERIUS LO WAN?! BESOK JIHOON BEBAS?! GILA KENAPA GAK HUKUM MATI AJA SEH" kata Junkyu kesal.

"Besok tiap orang bakal dapet pengawalan ketat anak buah gue" kata Junghwan menatap kakak kakaknya dengan wajah serius.

"Aduh gue jadi gak tenang gini sih anjir ah" kata Jaehyuk

"Asu laahh" kata Haruto

"Bang Hyunsuk jadi gimana sama Kak Ryujin?" Kata Asahi mengalihkan pembicaraan agar teman temannya tidak takut.

"Aman aman aja, semua udah siap, temen temen dia juga udah fitting baju bridesmaid" kata Hyunsuk

"Sumpah gak nyangka banget Bang Hyunsuk nikah. Kirain bakal menua dengan status tuna pasangan alias jomblo" kata Jeongwoo

"Kurang ajar lo" kata Hyunsuk

"Besok pernikahan Bang Hyunsuk diamanin Wan" kata Asahi

"Yoi" kata Junghwan

"Besok Jihoon juga bebas tapi tetep dikawal dirumah nya sama pemerintah kan?" Tanya Mashiho khawatir

"Iya" kata Junghwan

Tahanan bernama Park Jihoon, pembunuh berantai puluhan tahun silam dikabarkan akan bebas esok hari. Namun polisi mengabarkan Park Jihoon hilang tanpa jejak dari kamar tahanan. Pengawas CCTV lapas mengatakan jika pemuda itu hilang lenyap begitu saja dan pintu lapas sama sekali tidak terbuka.

Tidak ada indikasi bunuh diri atau kabur karena tidak ditemukan jasad, darah dari tersangka dan tidak ditemukan bekas pembobolan secara paksa atau pintu yang digunakan untuk kabur.

Untuk sementara kasus ini ditangani oleh kepala kepolisian bersama detektif dan tentara. Berikut kutipan kata kata dari konferensi pers siang tadi.

"Kami sedang menyelidiki kasus ini, berdasarkan kamera pengawas lapas milih Jihoon, pria itu memang hilang secara tiba tiba"

Bagi yang melihat wajah tersangka tolong segera melapor pada pihak berwajib.

[2] Birthdie | Treasure ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang