Haechan harem !

hyena last part

⚠️Warning for a cutting, blood, death character scene⚠️just skip kalau punya trauma ya.....

•°•°•

Jaemin terbangun karena merasa ada yang mengocok penisnya dengan keras.

"Ah, kau sudah bangun?"

Siluet pria itu yang menjadi pemandangan pertama nya setelah sadar, haechan.

Haechan mengocok keras penis jaemin yg membuat sesekali jaemin mendesah, saat dirasanya itu akan segera keluar ia segera berdiri dan mengambil pisau kecil yg tadi barusan ia dibeli.

"Kau bilang akan membantu ku untuk mencobanya kan? Kau pikir aku akan memasak bersamamu huh?" lanjut haechan saat dirinya sudah berada di dekat tubuh jaemin.

Jaemin rasanya ingin teriak dan kabur secepat mungkin, tapi sayangnya tubuhnya seakan tidak bisa bergerak seperti batu.

"Lumpuh sementara karena kepala terbentur bukan masalah serius kan?"

Ah sekarang dia tau Dewi Fortuna sama sekali tidak berpihak padanya.

Haechan segera meletakkan silet itu ketangan mulus jaemin, ah jangan lupakan disini jaemin sudah benar² telanjang.

Mengirisnya pelan, tapi tajam. Sekarang rasanya jaemin ingin nyawanya langsung saja diambil oleh dewa kematian.

Mark masuk kedalam membawa handphone jaemin yang sedang berdering karena ibunya yg menelpon.

Haechan berhenti dari kegiatannya ia segera berdiri ingin mengambil hp dari tangan mark, tapi tidak secepat itu Mark segera mendorong haechan ke wastafel dan mendudukkannya disitu.

Rasanya secepat itu mereka bahkan sekarang sudah saling bertukar Saliva bahkan Mark saja sudah melepas celana nya agar lebih mudah untuk masuk ke sarang kesayangannya itu.

Haechan tak sengaja melihat jaemin yg juga melihat kejadian itu dengan nakal haechan mengacungkan jari tengahnya dan berkata"HE IS MINE" tanpa suara.

Sedangkan jaemin yg sedang melihat itu hanya menatap pasrah benar² adek kakak yang tidak waras. Dan satu bagaimana mungkin ia lupa dengan kata yg selalu menjadi pedomannya "Don't judge by the cover" itu kata favoritnya tapi saat ini ia malah lupa dengan kata² itu.

Juga hal yg baru disadarinya "percintaan antar saudara mungkin?"
"Haha, itu tidak mungkin hanya cerita yg ada seperti itu"
Percakapan dengan Mark kemarin itu adalah tanda jika Mark mencintai saudaranya sendiri. haha miris.

Rasanya ia menyesal mengapa tak sadar jika Mark sudah memberi tanda?

Mengapa ia harus jatuh cinta dengan Mark?

Mengapa hidupnya sesulit ini?

Dan berakhir jaemin terkapar lemah alias isdet v: dan dua kakak beradik itu yang sekarang sudah berbagi kehangatan.

(Aku gamau jelasin gimana mereka bunuh jaemin agak serem kalau dijelasin, jadi itu terserah imajinasi kalian aja yaa)

•°•°•

Mark menarik kursi disebelah haechan, memberikan koper ke orang yang ada di depannya itu.

"Apa ini?" Tanya pemuda yg ada didepan Mark dan haechan itu dengan alis yg berkedut, renjun.

"Organ² manusia lengkap beserta kulitnya"jawab Mark dengan bangga.

"Wah kau serius? Kerja kalian sangat bagus" sahut lelaki itu yg sekarang matanya berbinar terang "ah ini bayaran untuk kalian, semoga sukses selalu ya" lanjutnya sambil memberi amplop tebal berwarna coklat yg isinya diyakini akan membuat readers iri.

"Terimakasih" sahut haechan yg sudah bermenit-menit diam.

"Ah, kalau dilihat-lihat Mark ganteng juga ya!"

Mark hanya tersenyum menatap haechan, yg sudah diam dengan mula datarnya.

Dan ya satu kalimat tapi membangunkan "hyena kecil kesayangan Mark ini untuk ketiga kalinya"

•°•°•

Heyyo kembali bersama saya yang cantik ini, hihi.

Yayyy done akhirnya selesai juga, gimana menurut kalian kurang ga sih? Atau ga ngefeel?

Ya soalnya saya juga siap² mau ujian dan ga begitu punya ide, jadi maaf kalau ga ngefell.

Jadi disini cerita tentang hyena akan berakhir karna sesuai judul ini oneshoot jadi siap yg hyena aku bakal buat untuk yg lain.

Rencana nya sih aku pengen buat tentang nohyuck, kayak hewan berubah gitu? Ya pokoknya gitu lah, kalau yg lain biasanya kucing disini calla pengen buat doggy soalnya jenong gk cocok jadi kucing💔.

Oke bye tunggu oneshot lainnya ya soalnya calla dah mulai ujian jadi harus banyak belajar, untung hp ga disita v: